2. Aspek-aspek persepsi
Ittelson dalam Bell, 2001 menyatakan bahwa ada 4 aspek persepsi yaitu :
a. Kognitif, meliputi berpikir mengenai, mengorganisasi dan
menyimpan informasi. b.
Afektif, perasaan kita yang mempengaruhi bagaimana kita mempersepsi sesuatu.
c. Interpretatif, sejauhmana individu memaknai sesuatu.
d. Evaluatif, menilai sesuatu sebagai aspek yang baik dan buruk.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi persepsi. Faktor- faktor ini menyebabkan adanya perbedaan persepsi tiap1tiap individu.
Menurut Rookies Willson 2000, faktor-faktor tersebut adalah : a.
Usia Kemampuan perseptual berubah dan matang seiring dengan
perkembangan. Secara umum, kemampuan perseptual meningkat dan secara lebih akurat merepresentasikan dunia fisik, namun ada
juga kemampuan perseptual yang menurun seiring bertambahnya usia. Seseorang dikatakan remaja apabila memasuki rentang usia
11-19 tahun, dan dikatakan dewasa apabila memasuki rentang usia 20-40 tahun Papalia, 2003. Perbedaan ini dapat memberikan
perubahan dalam dunia persepsi seseorang. Santrock 2013 menyatakan ketika seseorang memasuki usia dewasa adanya
Universitas Sumatera Utara
peningkatan informasi di area yang spesifik, pengetahuan umum dan juga berfikir secara realistik.
b. Gender
Masalah perbedaan gender dalam proses psikologi sangat kontroversial. Kemampuan yang memiliki perbedaan gender yang
konstan adalah kemampuan visual spasial. Pada kemampuan ini, pria mempunyai skor yang lebih tinggi dibandingkan dengan
wanita. c.
Kepribadian Orang-orang dengan kepribadian yang berbeda akan
bersikap berbeda dalam berbagai situasi sosial dan mungkin saja memberikan respon yang berbeda terhadap berbagai informasi.
d. Keadaan psikologis
Ada banyak kerusakan fisik yang dapat mempengaruhi persepsi. Penyakit seperti katarak, agnosia dan prosopagnosia
dapat mengakibatkan kesulitan dalam mempersepsikan sesuatu. Selain kerusakan dan penyakit, penggunaan obat-obatan baik yang
legal maupun illegal juga dapat mempengaruhi persepsi. Oleh karena itu, mungkin saja orang yang menggunakan zat tertentu
seperti kafein, akan mempunyai pengalaman perseptual yang berbeda.
Universitas Sumatera Utara
e. Perceptual set
Set adalah ekspektasi yang dibawa oleh observer ke dalam situasi perseptual. Latar belakang dan pengalaman kita sepertinya
membuat kita melihat suatu hal dengan cara tertentu, terutama jika stimulus yang diberikan ambigu. Ada beberapa hal yang
mempengaruhi set yaitu motivasi, konteks, ekpektasi, pengalaman sebelumnya dan emosi.
f. Budaya
Ada aspek dalam lingkungan dan budaya yang membuat individu mempersepsikan dan mendapatkan pengalaman yang
berbeda. Individu yang dibesarkan dengan pengaruh budaya Barat akan mengenali stimulus visual tertentu seperti televisi dan film,
namun stimulus tersebut akan membingungkan individu yang dibesarkan dari daerah yang terpencil. Beberapa studi telah
menemukan bukti yang kuat untuk mendukung adanya pengaruh lingkungan fisik terhadap persepsi individu.
g. Pengetahuan sebelumnya
Persepsi bergantung kepada informasi tambahan yang dimiliki oleh individu. Individu dapat mengenali objek yang
berbeda karena adanya pengetahuan sebelumnya yang dibawa individu ke dalam situasi tersebut Goldstein, 2011.
Universitas Sumatera Utara
4. Pengukuran persepsi