Bidang Usaha KPRI UNISRI Jenis Simpanan

55 c. Pinjaman Khusus Plus Tarif jasa pinjaman yang dikenakan pada pinjaman khusus plus adalah sebesar 18 per tahun. Pinjaman ini menggunakan jaminan dan sistim pembayarannya dapat diangsur. d. Pinjaman Hari Raya Plafon pinjaman dari pinjaman hari raya adalah maksimal Rp 500.000,00 dengan jasa pinjaman 12 per tahun, pinjaman ini tanpa jaminan. e. Pinjaman Pendidikan Pinjaman pendidikan dalam KPRI UNISRI tidak berlaku untuk jenjang pendidikan S2 dan S3. Jasa pinjaman ini sebesar 12 per tahun. Jaminan dalam pinjaman ini didasarkan pada gaji. Apabila pinjaman gaji maka tanpa jaminan, namun jika pinjaman gaji maka dengan jaminan. f. Pinjaman Sosial Pinjaman sosial adalah pinjaman berupa uang untuk membiayai keperluan tertentu tanpa dipungut biaya apapun. Jasa pinjaman sebesar 12 per tahun, pinjaman yang diberikan maksimal Rp 2.000.000,00 dan tanpa jaminan. g. Pinjaman Kendaraan Pinjaman kendaraan adalah pinjaman yang digunakan untuk pembelian kendaraan bermotor. Tarif jasa pinjaman sebesar 15,6, 56 besar pinjaman yang diberikan sesuai dengan harga kendaraan. Ada atau tidaknya jaminan tergantung pada besar nominal pinjaman. h. Pinjaman Barang Jasa pinjaman sebesar 15,6 per tahun, dalam pinjaman barang tidak dikenakan biaya potongan. Pinjaman yang diberikan tergantung pada harga barang dan ada atau tidaknya jaminan tergantung nominal pinjaman. 57

BAB V ANALISIS dan PEMBAHASAN

Untuk mengetahui kinerja KPRI UNISRI berdasarkan metode Balanced Scorecard, maka dilakukan analisis pada masing-masing perspektif yaitu: perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif pertumbuhan serta pembelajaran.

A. Pengujian Instrumen

Pengujian validitas dan reliabilitas dilakuakan untuk menguji setiap instrumen pada kuesioner yang telah dibagikan. Pada penelitian ini, telah dibagikan kuesioner kepada 73 responden anggota, 7 responden karyawan, dan 5 responden pengurus. Kuesioner yang telah dibagikan tidak semuanya kembali. Kuesioner yang dibagikan kepada anggota hanya 46 saja yang kembali, namun kuesioner untuk pengurus dan karyawan seluruhnya kembali. Hal ini menunjukkan respon rate atau tingkat pengembalian pada kuesioner anggota sebesar 63,01 dan respon rate pada kuesioner pengurus dan karyawan sebesar 100. 1. Pengujian Validitas Untuk melakukan pengujian validitas digunakan SPSS 17.00 dengan taraf signifikan sebesar 5. Pengujian validitas dilakukan untuk mengetahui valid atau tidaknya setiap butir pertanyaan pada kuesioner. Kuesioner untuk anggota koperasi terdiri dari 8 butir pertanyaan, sedangkan kuesioner untuk karyawan terdiri dari 12 butir pertanyaan, dan 11 butir pertanyaan pada kuesioner untuk pengurus. 58 Sumber: Hasil Olah Data Hasil pengujian validitas pada kuesioner anggota dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 5.1 Uji Validitas Kuesioner Anggota No pertanyaan r tabel 5 r hitung Keterangan Belief ideal 1 0,291 0,540 0,520 Valid 2 0,291 0,613 0,431 Valid 3 0,291 0,620 0,544 Valid 4 0,291 0,726 0,417 Valid 5 0,291 0,748 0,446 Valid 6 0,291 0,775 0,420 Valid 7 0,291 0,776 0,436 Valid 8 0,291 0,878 0,563 Valid Sumber: Hasil Olah Data Berdasarkan tabel diatas, setiap butir pertanyaan pada kuesioner anggota adalah valid. Hal ini dikarenakan r hitung lebih besar dari pada r tabel . Hasil pengujian validitas pada kuesioner pengurus terdapat dalam tabel di bawah ini: Tabel 5.2 Uji Validitas Kuesioner Pengurus No pertanyaan r tabel 5 r hitung Keterangan Belief ideal 1 0,878 0,954 0,948 valid 2 0,878 0,963 0,978 valid 3 0,878 0,954 0,929 valid 4 0,878 0,954 0,883 valid 5 0,878 0,953 0,884 valid 6 0,878 0,953 0,948 valid 7 0,878 0,963 0,929 valid 8 0,878 0,954 0,883 valid 9 0,878 0,963 0,948 valid 10 0,878 0,947 0,978 valid 11 0,878 0,953 0,981 valid 59 Berdasarkan tabel tersebut, dapat diketahui bahwa keseluruhan dari butir pertanyaan pada kuesioner pengurus adalah valid dengan r hitung lebih besar dari r tabel . Sementara itu, hasil pengujian validitas pada kuesioner karyawan dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 5.3 Uji Validitas Kuesioner Karyawan No pertanyaan r tabel 5 r hitung Keterangan Belief ideal 1 0,754 0,836 0,825 Valid 2 0,754 0,887 0,893 Valid 3 0,754 0,887 0,821 Valid 4 0,754 0,856 0,816 Valid 5 0,754 0,847 0,910 Valid 6 0,754 0,797 0,909 Valid 7 0,754 0,904 0,944 Valid 8 0,754 0,900 0,816 Valid 9 0,754 0,801 0,873 Valid 10 0,754 0,818 0,893 Valid 11 0,754 0,848 0,821 Valid 12 0,754 0,887 0,858 Valid Sumber: Hasil Olah Data Tabel di atas menunjukkan bahwa setiap pertanyaan pada kuesioner karyawan menyatakan hasil yang valid karena r hitung lebih besar dari r tabel . 2. Pengujian Reliabilitas Pengujian reliabilitas dilakukan pada kuesioner anggota, pengurus dan karyawan. Suatu kuesioner dinyatakan reliabel apabila alpha hitung lebih besar dari r tabel dan bernilai positif. Hasil pengujian reliabilitas dapat dilihat dalam tabel berikut:

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Manajemen Melalui Pendekatan Metode Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Haji Medan

3 106 72

ANALISIS KINERJA KOPERASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD (Studi Kasus pada KUD "Argopuro" Krucil Kabupaten Probolinggo)

2 14 23

ANALISIS KINERJA STRATEGI BISNIS KOPERASI MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD

11 128 135

PENGARUH PENERAPAN BALANCED SCORECARD TERHADAP KINERJA MANAJEMEN PT. BANK RAKYAT INDONESIA TBK Studi Kasus pada PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Pasar Minggu

5 22 148

ANALISIS METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKURAN KERJA Analisa Metode Balanced Scorecard Sebagai Pengukuran Kinerja (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta).

0 3 18

ANALISA METODE BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKURAN KINERJA Analisa Metode Balanced Scorecard Sebagai Pengukuran Kinerja (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Surakarta).

0 3 18

Analisis kinerja perusahaan berdasarkan metode Balanced Scorecard : studi kasus pada KSU Arshindy Setia Mandiri Margasari, Tegal.

0 1 138

Analisis kinerja perusahaan berdasarkan metode Balanced Scorecard studi kasus pada KSU Arshindy Setia Mandiri Margasari, Tegal

0 4 136

PENGUKURAN KINERJA KOPERASI DENGAN PENGEMBANGAN BALANCED SCORECARD STUDI KASUS KPRI UNDIP - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 3

Analisis kinerja perusahaan berdasarkan metode balanced scorecard : studi kasus pada Koperasi Susu Warga Mulya DIY pada tahun 2006-2010 - USD Repository

0 0 183