9. Penyortiran, yaitu produk yang telah disortir kemudian dibungkus kedalam plastik sebanyak 75 Pcs tiap jalur sebanyak 40 jalur.
10. Setelah itu, kardus hasil penyortiran dibawa ke ruang printing untuk diberi warna sesuai dengan permintaan konsumen.
11. Kemudian dengan menggunakan alat sensor pada mesin printing, lalu produk jadi dibungkus ke dalam plastik dan dimasukkan kedalam kardus.
12. Kemudian ditimbang beratnya kurang lebih 50 Kg 13. Setelah itu kardus di-packing sebaik mungkin
2.9 Mesin dan Peralatan
2.9.1. Mesin Produksi
Mesin dan peralatan yang digunakan pada PT Guna Kemas Indah dapat dilihat pada Tabel 2.2.
Tabel 2.2. Daftar Mesin dan Peralatan Produksi yang Digunakan di PT. Guna Kemas Indah
No. Nama Mesin
Merek Fungsi
Spesifikasi Jumlah
1 Separator
Welex Menghancurkan sisa-sisa
limbah hasil dari pencetakan lembaran palstik.
Bahan Plat besi
3 Panjang
1,5 m Lebar
1,5 m Tinggi
4 m 2
Extrustion Machine
Reifenhauser Membuat produk besar
seperti pipa berdiameter 150 cm
Bahan Tipe
Plat besi Mark II
1
3 Thermoforming ILLIG
Memanaskan biji-biji plastik menjadi lembaran plastik
Produksi Jerman
1 Tipe
RDM 70 KB
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.2. Daftar Mesin dan Peralatan Produksi yang Digunakan di PT. Guna Kemas Indah Lanjutan
No. Nama Mesin
Merek Fungsi
Spesifikasi Jumlah
4. Stacking
ILLIG Mengontrol ketinggian
cangkir yang tumpang tindih dan jumlah cangkir serta
mengontrol cangkir sesuai kebutuhan
Produksi Tipe
Jerman UG 79
1
5. Bak Konveyor
Saluran untuk menuju ke mesin berikutnya
Panjang Lebar
Tinggi 1,5 m
1 m 1 m
6. Injection
Molding Ameripack
Membuat produk loli Produksi
Amerika 1
7. Printing
China Membuat merk gelas posisi
dengan berbagai warna Produksi
Tipe China
TDQY-105 2
8. Timbangan
Exelent Gecale
Menimbang berat bahan baku, berat produk akhir
yang sudah dikemas dan menimbang beban air yang
dimasukkan ke dalam gelas Produksi
Tipe Kapasitas
PT. Libra Emas Permata
K3190-A12E 50 kg
4
9. Sepatu Boot
AP Alat pelindung kaki dari
lantai yang licin
10. Sarung tangan Alat pelindung tangan
terhadap suhu panas pada saat melakukan pembubutan
dan pengelasan
11. Kaca mata
pelindung Untuk melindungi mata
terhadap bram-bram pada saat pembubutan
berlangsung
Sumber : Bagian Produksi PT. Guna Kemas Indah
2.9.2. Utilitas
Utilitas merupakan bagian yang penting dalam menunjang kegiatan operasi dalam pabrik, penanggulangan kebakaran, kegiatan perkantoran dan
perumahan. Sistem utilitas yang terdapat di PT. Guna Kemas Indah adalah 1. Pembangkit Tenaga Listrik
Universitas Sumatera Utara
Penggunaan tenaga listrik PLN dengan daya 555 KVA untuk menghidupkan mesin-mesin secara normal. Selain itu apabila terjadi hambatan karena
pemadaman listrik maka digunakan generator cadangan berdaya 380 KVA dengan spesifikasi sebagai berikut:
a. Kode No. : SR4 serial no. B49BH6998
b. Merk : Maspion
c. Jumlah : 1 unit
d. Bahan bakar : solar
e. Power : 288 KVA, 50 Hz, 1500 rpm, 3 phase, cos ω 0,8
2. Air Perusahaan menggunakan jasa PAM, selain itu memompa air dari sumur. Air
dari PAM digunakan untuk kebutuhan air minum para pekerja sedangkan air dari sumur digunakan untuk kebutuhan kegiatan produksi.
2.9.3. Safety and Fire Protection
PT. Guna Kemas Indah sudah memiliki sistem manajemen keselamatan dan keselamatan kerja bagi semua karyawan yang langsung ditangani oleh
pimpinan pabrik. Perusahaan membuatkan petunjuk pelaksanaan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja sesuai dengan UU No.14 Tahun 1969 tentang
Ketentuan-ketentuan Pokok Mengenai ketenagakerjaan, pasal 9 dan pasal 10. Pasal 9 berbunyi “Tiap tenaga kerja berhak mendapat perlindungan atas
keselamatan, kesehatan, kesusilaan, pemeliharaan moril kerja serta perlakuan yang sesuai dengan martabat manusia dan moral agama”. Dan pasal 10 berbunyi
Universitas Sumatera Utara
“Pemerintah membina norma perlindunggan tenaga kerja yang meliputi norma keselamatan kerja, norma kesehatan kerja, norma kerja, pemberian ganti kerugian,
perawatan dan rehabilitasi dalam hal kecelakaan kerja” Walaupun belum berjalan dengan baik karena banyak karyawan yang
tidak mematuhi dengan alasan kenyamanan karyawan. Akan tetapi untuk kegiatan House Keeping biasanya dilakukan secara rutin oleh petugas kebersihan. House
Keeping ini merupakan suatu program untuk membersihkan lokasi kerja masing- masing dan membuat suasana lingkungan kerja yang nyaman dan sehat.
Alat pelindung diri yang digunakan saat bekerja yang disediakan perusahaan untuk keperluan pekerja dalam melaksanakan tugasnya adalah:
a. Masker, digunakan untuk menghindari pekerja dari debu. Masker disediakan
pada bagian buang bram, baik bagian tap uliran maupun bagian bor. b. Helm, digunakan untuk menghindari kepala pekerja dari benda berat. Helm
disediakan pada bagian gudang, karena pekerja harus menumpuk-numpuk kardus yang berkemungkinan bisa jatuh saat menumpuk atau menurunkan
tumpukan. Selain itu, helm juga disediakan pada bagian bengkel, dimana pekerja harus memperbaiki mesin-mesin yang besar dan berat.
c. Sarung tangan, digunakan untuk melindungi tangan pekerja. Sarung tangan disediakan pada bagian penyepuhan agar tangan pekerja tidak bersentuhan
langsung dengan bahan-bahan kimia. d. Kaca mata pelindung, disediakan pada bagian teknik, dan digunakan saat
bagian ini memperbaiki mesin yang rusak seperti las.
Universitas Sumatera Utara
e. Sepatu bot digunakan untuk melindungi kaki pekerja. Sapatu bot ini harus dipakai pada setiap pekerjaan yang dilakukan.
Fire extinguisher disediakan sebanyak tiga buah yang digunakan untuk pemadam kebakaran. Fire extinguisher diletakkan di bagian produksi, hal ini
dilakukan agar apabila terjadi kebakaran agar segera diatasi. Selain itu, juga disediakan tangki air untuk memadamkan api yang besar. Serta pelatihan
antisipasi kebakaran juga dilakukan agar pekerja siaga apabila terjadi kebakaran.
2.9.4. Waste Treatment
PT. Guna Kemas Indah tidak mempunyai unit pengolahan limbah. Limbah pada perusahaan ini berupa plastik ataupun kemasan plastik yang rusak pada saat
proses produksi berlangsung. Gelas plastik yang rusak dan sisa lembaran plastik yang dicetak dalam bentuk gelas plastik akan dikumpulkan dan ditampung
ditempat penampungan yang akan diolah kembali menjadi biji-biji plastik. Limbah pada PT. Guna Kemas Indah berupa:
1. Gelas plastik yang rusak yang telah di sortir 2. Sisa lembaran plastik yang tidak digunakan lagi.
2.10. Struktur Organisasi Perusahaan