dari kegiatan pelaksanaan kegiatan yang bersumber dana dari BOK di Puskesmas Aek batu kecamatan Torgamba kabupaten Labuhanbatu Selatan.
3.4 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan
data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari informan berupa informasi, kata-kata atau tindakan yang diperoleh melalui observasi dan
wawancara. Sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh melalui laporan
laporan, buku, catatan, arsip, gambar, dokumentasi dan sebagainya yang berkaitan
dengan program-program pembiayaan kesehatan yang digunakan sebagai data pendukung dan pelengkap dari data primer yang ada revalansinya dengan
keperluan penelitian ini.
3.5 Metode Pengumpulan Data
Data skunder diperoleh dari pengamatan dokumen yang ada di Puskesmas Aek Batu Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Sedangkan data
primer diperoleh dengan melakukan wawancara mendalam terhadap petugas yang berhubungan dengan pengelolaan Bantuan Operasional Kesehatan yang
merupakan informan penelitian dengan menggunakan pedoman wawancara mendalam. Wawancara yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
melakukan tanya jawab dengan informan atau pihak yang berkompeten tentang objek penelitian yang dimaksud. Dalam hal ini adalah bagian bagian yang
bertanggung jawab terhadap pengelolaan dana Batuan Operasional Kesehatan BOK di Puskesmas Aek Batu. Observasi yaitu suatu penelitian yang
dilaksanakan dengan pengamatan langsung terhadap objek penelitian. Penelitian
Universitas Sumatera Utara
mendapat izin dari Dinas Kesehatan Labuhanbatu Selatan dan Puskesmas Aek Batu sudah diinformasikan sebelum peneliti turun ke lapangan.
3.6 Metode Analisis Data
Pengolahan data dilakukan dengan cara analisis data Content Analysist dalam penyajian data disajikan dalam bentuk narasi, proses analisis data dapat
dilakukan dengan menganalisis mulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu dari hasil wawancara, pengamatan yang
sudah ditulis dalam catatan lapangan dan dokumentasi. Dalam penelitian kualitatif jumlah informan biasanya lebih sedikit. Oleh karena itu validitas yang
digunakan dalam penelitian kualitatif disebut triangulasi. Dalam penelitian ini hanya menggunakan triangulasi metode yaitu mengkombinasikan wawancara
mendalam dan penelusuran dokumen dan triangulasi sumber yaitu menggunakan informasi berbeda untuk melakukan cross check informasi dari berberapa
sumber, untuk memperbaiki hasil data yang diperoleh bila mendapatkan data yang berbeda Meleong, 2002.
Universitas Sumatera Utara
36
BAB IV HASIL PENELITIAN