46
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan desain asosiatif kausal. Asosiatif kausal yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh
antara dua variable atau lebih Sugiyono, 2004. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Peranan Satuan Pengawasan Internal SPI dan Pedoman
Perilaku terhadap GCG. Dimana data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kantor Direksi PTPN II Persero Tanjung Morawa, Kantor Direksi PTPN III Persero Medan dan Kantor Direksi PTPN IV
Persero Medan. Penelitian ini dilakukan mulai bulan Mei 2016 sampai dengan selesai.
3.3 Definisi Operasional
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Good Corporate Governance, sementara variabel independennya adalah Satuan Pengawas Internal
SPI, dan Pedoman Perilaku. Definisi operasional variabel-variabel tersebut adalah.
Universitas Sumatera Utara
47
1. Satuan Pengawas Internal SPI menurut BPK dalam peraturan BPK tahun
2007 Nomor 1 mendefinisikan satuan pengawasan internal adalah unit organisasi pada Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik
Daerah yang mempunyai tugas dan fungsi melakukan pengawasan dalam lingkup kewenangannya.
2. Pedoman Perilaku adalah salah satu kode etik profesi yang memuat
kebijakan moral-etis perusahaan yang berhubungan dengan antisipasi akan terulangnya hal-hal buruk yang pernah terjadi dimasa silam, misalnya
konflik kepentingan, relasi dengan memasok dan pelanggan, pemberian hadiah, insentif, dan sejenisnya. Sinuor, 2010
3. Good Corporate Governance menurut Forum for Corporate Governance
in Indonesia 2001 adalah seperangkat peraturan yang mengatur hubungan antara pemilik saham, pengurus pengelola perusahaan, pihak
kreditur, pemerintah, karyawan serta para pemegang kepentingan intern dan ekstern lainnya yang berkaitan dengan hak-hak dan kewajiban mereka
atau dengan kata lain suatu sistem yang mengatur dan mengendalikan perusahaan.
3.4 Skala Pengukuran Variabel