13 lingkungan. Sebagai hasilnya, pada diri para karyawan berkembang berbagai macam
gejala stres yang dapat mengganggu pelaksanaan kerja mereka. Menurut Robbins 2008:368, s
tres kerja merupakan “sebuah kondisi dinamis di mana seorang individu dihadapkan pada suatu peluang, tuntutan, atau sumber daya
yang terkait dengan apa yang dihasratkan individu tersebut dan yang hasilnya dipandang tidak pasti dan penting”. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa stres
kerja terjadi dikarenakan adanya ketidakseimbangan antara karakteristik kepribadian karyawan dengan karakteristik aspek-aspek pekerjaannya dan dapat terjadi pada
semua kondisi pekerjaan.
2.1.2 Faktor Penyebab Stres Kerja
Menurut Mangkunegara 2013:157, penyebab stres kerja antara lain “beban
kerja yang dirasakan terlalu berat, waktu kerja yang mendesak, kualitas pengawasan yang rendah, iklim kerja yang tidak sehat, otoritas kerja yang tidak memadai yang
berhubungan dengan tanggung jawab, konflik kerja, perbedaan nilai antara karyawan dengan pemimpin yang frustasi dalam kerja
”. Menurut Handoko 2012:201
“kondisi-kondisi yang menyebabkan stres disebut dengan istilah stressors. Stres dapat disebabkan oleh satu stessor, tetapi ada
kalanya karyawan mengalami stres karena kombinasi beberapa stressor. Terdapat dua kategori penyebab stres yaitu on the job dan off the job
”. Stres on the job adalah stres yang disebabkan karena masalah yang terjadi di
dalam perusahaan. Beberapa kondisi kerja yang menyebabkan stres bagi karyawan dinyatakan sebagai penyebab stres on the job antara lain:
1. Beban kerja yang berlebihan.
Universitas Sumatera Utara
14 2. Tekanan atau desakan waktu.
3. Kualitas supervisi yang jelek. 4. Iklim politisi yang tidak aman.
5. Umpan balik tentang pelaksanaan kerja yang tidak memadai. 6. Wewenang yang tidak mencukupi untuk melaksanakan tanggungjawab.
7. Kemenduaan peranan role ambiguity. 8. Frustasi.
9. Konflik antar pribadi dan antar kelompok. 10. Perbedaan antara nilai-nilai perusahaan dan karyawan.
11. Berbagai bentuk perubahan. Stres kerja karyawan juga dapat disebabkan masalah-masalah yang terjadi
diluar perusahaan. Penyebab-penyebab stres off the job antara lain: 1. Kekhawatiran finansial.
2. Masalah-masalah yang bersangkutan dengan anak. 3. Masalah-masalah fisik.
4. Masalah-masalah perkawinan. 5. Perubahan-perubahan yang terjadi di tempat tinggal.
6. Masalah-masalah pribadi lainnya, seperti kematian sanak saudara.
2.1.3 Gejala Stres Kerja
Menurut Robbins 2008:375 indikator stres kerja dapat dikelompokkan dalam tiga kategori umum:
1. Gejala fisiologis meliputi: a. Meningkatnya detak jantung dan tekanan darah.
Universitas Sumatera Utara
15 b. Mudah lelah secara fisik.
c. Menimbulkan sakit kepala. d. Problem tidur kekurangan tidur.
2. Gejala psikologis meliputi: a. Cepat tersinggung.
b. Tidak komunikatif. c. Banyak melamun.
d. Lelah mental. 3. Gejala perilaku meliput:
a. Perubahan dalam tingkat produktivitas, kemangkiran, dan perputaran karyawan.
b. Perubahan dalam kebiasaan makan, merokok berlebihan, bicara yang gagap, serta kegelisahan.
2.1.4 Pendekatan Stres Kerja