Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisa Data

Teknik penarikan sampel adalah cara yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dalam rangka pemilihan sebagian atau sejumlah dari populasi dimana ciri-ciri populasi terwakili dalam sampel sehingga di mungkinkan untuk merumuskan generalisasi yang berkaitan dan berlaku bagi populasi secara keseluruhan Siagian, 2011. Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penarikan sampel acak sederhana. Teknik penarikan sampel ini tidak melakukan pengelompokan jenis apapun atas populasi. Artinya, semua anggota populasi secara individual memiliki kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel atau yang menjadi anggota sampel.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Guna memperoleh data yang diperlukan, maka dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut: 1. Studi Kepustakaan yaitu mengumpulkan data melalui buku-buku, dokumentasi, dan sumber referensi yang menyangkut masalah yang diteliti. 2. Studi Lapangan yaitu mengadakan penelitian langsung ke lokasi untuk mendapatkan data yang lengkap sesuai dengan masalah yang diteliti. Dalam penelitian lapangan ini digunakan beberapa metode, yakni: Universitas Sumatera Utara a. Wawancara, yaitu percakapan atau Tanya jawab yang dilakukan pengumpulan data dengan responden sehingga responden memberikan data atau informasi yang diperlukan dalam penelitian. b. Penyebaran kuesioner, yaitu kegiatan mengumpul data dengan cara menyebar daftar pertanyaan untuk dijawab atau diisi oleh responden sehingga peneliti memperoleh data informasi yang diperlukan dalam penelitian Siagian, 2011.

3.5 Teknik Analisa Data

Analisis data adalah proses menjadikan data memberikan pesan kepada pembaca. Analisis data menjadikan data tersebut mengeluarkan maknanya sehingga para pembaca tidak hanya mengetahui data ini, melainkan juga mengetahui apa yang ada di balik itu Siagian, 2011. Secara umum, teknik analisa data dapat dibagi dalam dua jenis yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensi. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode analisis kuantitatif dengan teknik analisis data statistik deskriptif. Teknik analisis data deskriptif adalah analisis data yang ada pada tipa-tiap sampel kajian dan tidak digunakan dalam rangka merumuskan generalisasi. Kekuatan pada analisis data deskriptif terletak pada kemampuan interpretasi data yang di sajikan dalam tabel. Universitas Sumatera Utara

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

4.1 Lokasih Penelitian

Panti Sosial Parmadi Putra “insyaf” PSPP terletak dikawasan strategis, yang berada di jalan Berdikari No. 37-Desa Lau Bakeri Kecamatan Kutalimbaru Deli serdang Sumatera Utara. Letaknya yang strategis membuat PSPP “insyaf” menjadi salah satu tempat Pusat Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan NAPZA.

4.2 Sejarah Berdirinya Lembaga

Pertengahan tahun 1970 dilaksanakan rapat koordinasi pemda Tk. I Sumatera Utara, salah satu hasil rapat tersebut untuk mendirikan Panti Sosial bagi Anak Nakal dan Korban Narkotika. Untuk mewujudkan impian tersebut, pihak Kepolisian Sumatera Utara menyediakan sebidang tanah 8.960 m 128x70 m di jalan Pancing Medan, sedangkan dana pembangunan berasal dari kanwil Depsos Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 1976. Seiring dengan meningkat dan meluasnya korban penyalahgunaan NAPZA dari tahun ke tahun dengan dimensi yang sangat beragam seingga membutuhkan Universitas Sumatera Utara