95 mengatakan perubahan sikap responden setelah menerima program pelatihan keterampilan meningkat, hal tersebut menerangkan bahwa perubahan responden yang
mengikuti kegiatan program pelatihan keterampilan ini sudah banyak mengalami perubahan perilaku yang dimana tadinya masih sering marah-marah dan membentak
orang lain tanpa berpikir jika dia merasa terganggu dan tidak nyaman tetapi sekarang mereka sudah mampu mengotrol diri mereka dengan bersikap tenang dan tidak
mudah marah. Sebanyak 2 orang atau 5 yang mengatakan perubahan sikap responden kurang meningkat, hal tersebut dikarenakan responden kurang mengontrol
emosi yang biasa dilakukan diluar panti dan sebanyak 0 orang atau 0 yang mengatakan perubahan sikap responden tidak meningkat.
2. Meningkatnya kreatifitas responden setelah mendapatkan program pelatihan keterampilan
Tabel 5.31
Distribusi Responden Berdasarkan Menigkatnya Kreatifitas Responden setelah Mendapatkan Program Pelatihan Keterampilan
No Kategori Frekuensi F
Persentase 1
2 3
Meningkat Kurang meningkat
Tidak meningkat 38
2 95
5
Jumlah 40
100 Sumber : Kuesioner, 2014
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.31 dapat diketahui bahwa meningkatnya kreatifitas responden setelah mendapatkan program pelatihan
keterampilan yakni sebanyak 38 orang atau 95 mengatakan bahwa kreatifitas responden meningkat, sebanyak 2 orang atau 5 mengatakan kurang meningkat.
Hal tersebut dikarenakan responden kurang berminat untuk mengikuti program pelatihan keterampilan dikarenakan pengetahuan responden tentang keterampilan
yang dijalanin sangat minim dan sebanyak 0 orang atau 0 mengatakan tidak meningkat.
3. Meningkatnya motivasi responden setelah mendapatkan program pelatihan keterampilan
Tabel 5.32
Distribusi Meningkatnya Motivasi Responden setelah Mengikuti Program Pelatihan Keterampilan
No Kategori Frekuensi F
Persentase 1
2 3
Meningkat Kurang meningkat
Tidak meningkat 39
1 97,5
2,5
Jumlah 40
100 Sumber : Kuesioner, 2014
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.32 dapat diketahui bahwa meningkatnya motivasi responden setelah mendapatkan program pelatihan
keterampilan yakni sebanyak 39 orang atau 97,5 mengatakan bahwa motivasi responden meningkat, sebanyak 1 orang atau 2,5 mengatakan bahwa motivasi
responden kurang meningkat. Hal tersebut dikarenakan menurut responden kurangnya semagat hari-hari responden dalam mengikuti program pelatihan
keterampilan tersebut dan sebanyak 0 orang atau 0 mengatakan bahwa motivasi responden tidak meningkat.
4. Meningkatnya keterampilan responden setelah mendapatkan program pelatihan keterampilan
Tabel 5.33
Distribusi Meningkatnya Keterampilan Responden setelah Mendapatkan Program Pelatihan Keterampilan
No Kategori Frekuensi F
Persentase 1
2 3
Meningkat Kurang meningkat
Tidak meningkat 39
1 97,5
2,5
Jumlah 40
100 Sumber : Kuesioner, 2014
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.33 dapat diketahui bahwa meningkatnya keterampilan responden setelah mendapatkan program pelatihan
keterampilan yakni sebanyak 39 orang atau 97,5 mengatakan bahwa keterampilan responden meningkat, sebanyak 1 orang atau 2,5 mengatakan bahwa keterampilan
responden kurang meningkat. Hal tersebut dikarenakan responden tidak benar-benar mempelajari keterampilan dan tidak memanfaatkan keterampilan yang telah diberikan
oleh pihak PSPP “insyaf” dan sebanyak 0 orang atau 0 mengatakan bahwa keterampilan responden tidak meningkat.
5. Meningkatnya kemandirian responden setelah mendapat program pelatihan keterampilan