Cerita Penutup. Contoh cerita : Roti Panggang Jadwal Kegiatan

 Guru mengajak siswa untuk mengamati kembali jadwal kegiatan Bima.  Guru mengajak siswa untuk bertanya jawab tentang kegiatan yang lama dan kegiatan yang sebentar.  Guru menugasi siswa untuk membandingkan kegiatan Bima dengan istilah lebih lama dan lebih sebentar. 6. Mendengarkan cerita.  Guru menceritakan “Roti Panggang”

C. Catatan.

PKn 1. Anak malas suka menunda-nunda pekerjaan. 2. Anak malas lama dalam mengerjakan tugas 3. Anak rajin sebentar dalam mengerjakan tugas. 4. Anak malas sering terlambat. 5. Terlambat merupakan sikap tidak tertib. 6. Tidak tertib melanggar peraturan. 7. Melanggar peraturan akibatnya: ditegur, dimarahi, dihukum. 8. Rajin pangkal pandai.

D. Tugas Rumah. Matematika.

1. bima belajar di sekolah dari pukul 07.00 sampai pukul 10.00 bima belajar di sekolah selama _______________ 2. mandi lebih _____________ daripada gosok gigi. 3. bima belajar selama 1 jam. bima mulai belajar pukul 07.00 bima selesai belajar pukul______________

E. Cerita Penutup. Contoh cerita : Roti Panggang

Pak Beruang bangun kesiangan. Bekernya tidak berbunyi. Pukul 09.00 ia baru terbangun. Padahal kantornya buka pukul 09.00 Kantornya adalah sebuah biro perjalanan. Pak Beruang terkejut melihat jam. Ia melompat dari tempat tidurnya dan langsung menuju ke dapur. Ia memanggang roti berjumlah empat kerat yang telah diolesi mentega. Ia harus hati-hati agar roti tidak hangus. Sekarang roti itu berwarna kuning kecoklatan. Diangkatnya roti itu dan ditaruhnya di atas piring. Pak Beruang tertawa lebar. Pasti rotinya enak. Ia mengambil botol madu dari lemari dapur. Botol itu miliknya yang paling berharga. Jam berdentang satu kali. Tanda jam menunjukkan pukul setengah sepuluh. Tetapi Pak Beruang tidak mendengarnya. Dengan hati-hati ia mengolesi roti dengan madu. He he he ia tertawa. Sekarang Pak Beruang mulai makan. Dibukanya mulut lebar-lebar kemudian digigitnya roti. Hemmm bukan main enaknya. Rotinya tidak terlalu keras. Madunya harum dan manis. Jam berdentang lagi. Pukul sepuluh kurang seperempat. Pak Beruang tidak mendengarnya lagi. Ia sudah lupa harus ke kantornya. Yang diingatnya hanya roti. Pak Beruang berbadan gemuk dan sehat. Ia suka sekali makanan enak. Sekarang ia mulai beraksi memakai jasnya. Kemudian ia ambil topi dan tas. Setengah berlari ia pergi ke kantor Ia berjalan secepat mungkin. Sepuluh menit kemudian ia sudah sampai di kantor. Di depan loket kantornya antrean binatang sudah panjang sekali. Sudah satu jam lebih mereka menunggu Pak Beruang. Pengalaman itu tidak membuat Pak Beruang sadar. hari-hari berikutnya ia tetap sering telat. Hal itu terjadi hanya untuk menikmati roti panggang. Pak Beruang tetap tukang makan. sumber : Kumpulan Dongeng Binatang 1 Grasindo Jakarta 2003 hal 30 sampai 31 dengan perubahan seperlunya. Hari IV. Pentingnya Tata Tertib

A. Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Belajar Mata Pelajaran 1 2 3 4 5 Pembukaan Menyanyikan lagu. Inti Membaca. Menjawab pertanyaan bacaan Menceritakan pengalaman menyenangkan. Penutup Mendribel bola SBK, PKn B. Indonesia, PKn, IPS B. Indonesia B. Indonesia, IPS PJOK

B. Teknis Pelaksanaan