4.2.1. Umur Responden
Berdasarkan hasil yang diperoleh distribusi umur responden dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2. Distribusi Umur Pegawai Perusahaan PT Bank Bukopin Tbk Cabang Gajah Mada Medan
Umur F
25 – 30 tahun 10
20,0 30 – 35 tahun
19 38,0
35 – 40 tahun
12 24,0
40 tahun 9
18,0
Jumlah 50
100,0
Labich 1993, bahwa usia dan kinerja mempunyai hubungan yang positif karena pekerja berusia tua semakin memiliki spesifikasi, pengalaman, pertimbangan,
etika kerja, dan komitmen yang kuat.
Sumber Data: Bukopin Gajah Mada, Medan.
Berdasarkan tabel 4.1 mayoritas responden berumur antara 30-35 tahun yaitu 19 orang 38,0, dan minoritas responden berumur di atas 40 tahun yaitu 9 orang
18,0. Secara statistik hasil penelitian ini menyatakan ada hubungan yang bermakna
antara umur dengan kinerja pegawai. 4.2.2. Jenis Kelamin
Universitas Sumatera Utara
Distribusi jenis kelamin responden di uraikan pada tabel berikut:
Tabel 3. Distribusi Jenis Kelamin Pegawai Perusahaan PT Bank Bukopin Tbk Cabang Gajah Mada Medan
Jenis Kelamin F
Laki-laki 36
72,0 Perempuan
14 28,0
Jumlah 50
100,0
Menurut Koderi 1995, terdapat perbedaan kinerja antara jenis kelamin laki- laki dan perempuan. Berdasarkan psikologi keadaan perbedaan karakter laki-laki dan
perempuan antara lain:
Sumber Data: Bukopin Gajah Mada, Medan.
1. Pada umumnya perempuan hampir-hampir tidak mempunyai interest yang
menyeluruh pada soal-soal teoritis seperti pada kaum laki-laki. 2.
Aktivitas perempuan umumnya lebih suka menyibukkan diri dengan berbagai macam pekerjaan ringan.
Berdasarkan tabel 4.2 mayoritas jenis kelamin responden adalah laki-laki yaitu 36 orang 72,0, dan minoritas dengan jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 14
orang 928,0. Secara statistik hasil penelitian ini menyatakan ada hubungan yang bermakna
antara jenis kelamin dengan kinerja pegawai.
4.2.3. Pendidikan
Distribusi jenjang pendidikan responden di uraikan pada tabel berikut: Tabel 4. Distribusi Pendidikan Pegawai Perusahaan PT Bank Bukopin Tbk
Cabang Gajah Mada Medan
Universitas Sumatera Utara
Pendidikan F
D3 2
4,0 S1
44 88,0
S2 4
8,0
Jumlah 50
100,0
Kristianto 2007, dalam pengertian yang sempit, pendidikan berarti perbuatan atau proses perbuatan untuk memperoleh pengetahuan. Dalam pengertian yang agak
luas pendidikan dapat diartikan sebagai proses dengan metode-metode tertentu sehingga orang memperoleh pengetahuan, pemahaman, dan cara bertingkah laku
sesuai dengan kebutuhan. Dalam pengertian yang luas dan representatif, pendidikan adalah seluruh tahapan pengembangan kemampuan-kemampuan dan perilaku-
perilaku manusia dan juga proses penggunaan hampir seluruh pengalaman kehidupan. Secara statistik hasil penelitian ini menyatakan ada hubungan yang bermakna antara
tingkat pendidikan dengan kinerja pegawai.
Sumber Data: Bukopin Gajah Mada, Medan.
Berdasarkan tabel 4.3 diperoleh mayoritas responden berpendidikan S2 4 orang, S1 yaitu 44 orang 88,0 dan minoritas berpendidikan D3 yaitu 2 orang
94,0. Secara statistik hasil penelitian ini menyatakan ada hubungan yang bermakna
antara pendidikan dengan kinerja pegawai.
4.3. Analisis Univariat