4.3.2 Kelengkapan Infrastruktur
Dari hasil penelitian yang dilakukan diketahui terhadap persepsi responden terhadap kelengkapan infrastruktur posyandu dapat dilihat pada tabel 4.5 sebagai
berikut :
Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Berdasarkan Kelengkapan Infrastruktur di Kecamatan Langsa Baro Kota Langsa Tahun 2010
No Kelengkapan Infrastruktur
N
1 Lengkap
40 65,6
2 Tidak Lengkap
21 34,4
Total 61
100,0
Dari tabel di atas diketahui bahwa sebahagian besar 65,6 responden menyatakan bahwa infrastuktur pendukung di posyandu telah lengkap dan 34,4
responden menyatakan tidak lengkap. Kelengkapan infrastruktur terdiri dari 10 pertanyaan yang marupakan unsur
terpenting didalam terlaksananya suatu kegiatan Posyandu. Untuk lebih jelas persentase masing-masing kelengkapan infrastruktur posyandu dapat dilihat pada
tabel 4.6 di bawah ini :
Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden terhadap kelengkapan infrastruktur di Kecamatan Langsa Baro Kota Langsa Tahun 2010
N0 Kelengkapan Infrastruktur
N
1 Kondisi Timbangan
Baik 51
83,6 Kurang Baik
10 16,4
Total 61
100,0
2 Ketersediaan Alat panjang badan
Ya 14
23,0 Tidak
47 77,0
Total 61
100,0
Universitas Sumatera Utara
N0 Kelengkapan Infrastruktur
N
3 Kondisi alat panjang badan
Baik 14
100,0 Kurang baik
0,0
Total 14
100,0
4 Kecukupan KMS
Cukup 44
72,1 Tidak cukup
17 27,9
Total 61
100,0
5 Kecukupan buku KIA
Cukup 30
49,2 Tidak Cukup
31 50,8
Total 61
100,0
6 Ketersediaan instrumen penyuluhan
Ya 39
63,9 Tidak
22 36,1
Total 61
100,0
7 Ketersedaiaan buku standart pemantauan
balita Ya
61 100,0
Tidak 0,0
Total 61
100,0
8 Kecukupan obat-obatanvaksin
cukup 61
100,0 Tidak cukup
0,0
Total 61
100,0
9 Tempat pemeriksaan Bumil
Ya 32
52,5 Tidak
29 47,5
Total 61
100,0
10 Kelengkapan alat tulis dan meja
Lengkap 19
31,1 Tidak lengkap
42 68,9
Total 61
100,0
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.6 di atas dapat diketahui bahwa sebahagian besar 83,6 kondisi timbagan dacin dalam keadaan baik. Sebahagian kecil 23 posyandu memiliki
alat ukur panjang badan, dimana seluruh alat pengukuran panjang badan yang tersedia dalam keadaan baik. Sebahagian besar 72,1 responden menyatakan KMS
cukup tersedia di posyandu. Untuk mendukung kelengkapan ibu hamil maka tersedia pula buku KIA, dimana sebahagian besar responden 50,8 menyatakan kurangnya
ketersediaan buku KIA di posyandu. Ketersedian instrumen penyuluhan yang tersedia di posyandu hanya lembar balik, dimana posyandu yang memiliki instrumen
penyuluhan sebanyak 63,9 dan 36,1 tidak memiliki instrumen penyuluhan. Dari tabel di atas diketahui pula seluruh posyandu memiliki buku standart pemantauan
balita dan semua responden menyatakan obatvaksin yang tersedia telah mencukupi. Sebahagian besar 52.5 posyandu memiliki tempat pemeriksaan ibu hamil dan
sebahagian besar responden 68,9 menyatakan kelengkapan alat tulis dan meja di posyandu tidak lengkap.
Universitas Sumatera Utara
4.4 Faktor Penguat 4.4.1 Dukungan Instansi Terkait