Analisis Deskriptif ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Tabel 4.5 Uji Multikolinieritas Coefficientsa a Dependent Variable: Keputusan Membeli Sumber : Pengolahan data penelitian 2010 dengan SPSS 15.0 Berdasarkan Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa semua variabel tidak terkena persoalan multikolinieritas karena nilai VIFnya lebih kecil dari 5 demikian juga jika dilihat dari nilai tolerancenya dimana semua nilai tolerancenya .lebih besar dari 0,1.

C. Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif adalah suatu metode analisis dimana data-data digolongkan, dianalisis lalu diinterprestasikan. Data utama dalam penelitian ini adalah dengan mendapatkan informasi dari responden secara langsung dengan menyebarkan kuesioner yang berisikan tentang karakteristik responden, perilaku kebiasaan pembelian dan pernyataan-pernyataan yang dibuat untuk mendapatkan informasi yang relevan dan dibutuhkan untuk menganalisa masalah penelitian yang telah dikemukakan.

1. Karakteristik Responden

Responden dalam penelitian ini adalah konsumen yang mengunakan pelumas oli Pertamina. Kuesioner sebagai data utama primer dalam penelitian ini telah Model Unstandardized Coefficients Standardiz ed Coefficient s t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF B Std. Error 1 Constant 8,973 1,571 5,712 ,000 Karakteristik Individu ,511 ,203 ,239 2,520 ,013 ,867 1,153 Faktor Psikologi ,365 ,096 ,359 3,786 ,000 ,867 1,153 Universitas Sumatera Utara disebarkan kepada sampel yang telah ditentukan sesuai dengan kriteria. Berikut ini adalah karakteristik responden yang berjumlah 100 orang. Tabel 4.6 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah Persentase Pria 86 86 Wanita 14 14 TOTAL 100 100 Sumber: Hasil data penelitian 2010 Data diolah Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat dengan jelas jenis kelamin dari responden, dimana kebanyakan dari responden yaitu sebanyak 86 merupakan berjenis kelamin pria sedangkan wanita sebanyak 14. Rendahnya persentase wanita disebabkan para wanita tersebut tidak mengetahui oli yang mereka gunakan dan kurangnya minat mereka untuk melakukan pengisian oli. Tabel 4.7 Karakteristik Responden berdasarkan usia Usia Jumlah Persentase 17-25 65 65 26-32 20 20 33-40 8 8 40 7 7 TOTAL 100 100 Sumber : Hasil data penelitian 2010 Data diolah Tabel 4.7 menggambarkan responden berdasarkan usia. Kelompok usia terbagi atas empat bagian yaitu usia 17-25 sebesar 65, usia 26-32 sebesar 20, usia 33-40 sebesar 8, dan usia 40 sebesar 7. Responden yang mendominasi adalah usia 17-25 tahun yakni sebesar 65. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan No. Pekerjaan Jumlah Persentase 1. Pegawai Swasta 29 29 2. PelajarMahasiswa 32 32 3. Pegawai Negeri 6 6 4. Supir 1 1 5. Pedagang 2 2 6 Lain-lain 30 30 TOTAL 75 00 Sumber : Hasil data penelitian 2010 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.8 dapat dilihat pekerjaan dari responden penelitian, dimana responden memiliki keanekaragaman pekerjaan. Dalam tabel 4.11 ditunjukkan bahwa responden paling banyak memiliki pekerjaan sebagai pelajar yang berjumlah 32. Hal tersebut terjadi karena pelajarmahasiswa lebih tertarik terhadap otomotif, terutama kenderaan roda dua.

2. Kebiasaan Perilaku Pembelian Responden. Tabel 4.9

Jumlah Frekuensi Melakukan Pengisian Oli Mesin Kenderaan Roda Dua Jumlah Frekuensi Jumlah Persentase 1 Bulan Sekali 69 69 2 Bulan Sekali 7 7 3 Bulan Sekali 24 24 Total 100 100 Sumber : Hasil data penelitian 2010 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.9 dapat dilihat jumlah frekuensi penggantian oli yang dilakukan oleh responden, dimana responden yang lebih besar jumlahnya yaitu pada Universitas Sumatera Utara frekuensi 1 bulan sekali. Hal tersebut terjadi karena responden merasa merawat mesin kenderaan sangat penting dilakukan agar mesin menjadi awet dan tahan lama.

3. Distribusi Jawaban Responden Tabel 4.10

Distribusi Jawaban Responden tentang Variabel Karakteristik Individu Indikator SS S KS TS STS Total F F F F F 1 32 32 50 50 14 14 3 3 1 1 100 Sumber : Hasil data penelitian 2010 Data diolah 1. Dari 100 responden yang menyatakan tetap menggunakan pelumas oli Pertamina meskipun pelumas merek lain memiliki kelebihan masing-masing, 32 menyatakan sangat setuju, 50 menyatakan setuju, 14 menyatakan kurang setuju, 3 menyatakan tidak setuju, dan 1 menyatakan sangat tidak setuju. Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden tentang Variabel Faktor Psikologis Indikator SS S KS TS STS Total F F F F F 1 30 30 66 66 4 4 100 2 43 43 53 53 4 4 100 3 27 27 67 67 6 6 100 4 45 45 44 44 8 8 2 2 1 1 100 Sumber : Hasil data penelitian 2010 Data diolah 2. Dari 100 responden yang menyatakan pelumas oli Pertamina merupakan oli yang mampu untuk memenuhi kebutuhan mesin kenderaan roda dua yaitu sebanyak 30 menyatakan sangat setuju, 66 menyatakan setuju, 4 menyatakan kurang Universitas Sumatera Utara setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. 3. Dari 100 responden yang menyatakan pelumas oli Pertamina mampu untuk memberikan kepuasan berkendara, 43 menyatakan sangat setuju , 53 menyatakan setuju, 4 menyatakan kurang setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. 4. Dari 100 responden yang menyatakan bahwa akan terus menggunakan pelumas oli Pertamina ketika melakukan beberapa kali service yaitu, 23 menyatakan sangat setuju, 67 menyatakan setuju, 6 menyatakan kurang setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. 5. Dari 100 responden yang menyatakan akan tetap memilih pelumas oli Pertamina untuk kenderaan mereka yaitu, 45 menyatakan sangat setuju, 44 menyatakan setuju, 8 menyatakan kurang setuju, 2 menyatakan tidak setuju, dan 1 responden menyatakan sangat tidak setuju. Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden tentang Variabel Keputusan Membeli Indikator SS S KS TS STS Total F F F F F 1 25 25 66 66 6 6 3 3 100 2 36 36 54 54 8 8 2 2 100 3 32 32 53 53 13 13 2 2 100 4 58 58 34 34 7 7 1 1 100 Sumber : Hasil data penelitian 2010 Data diolah Universitas Sumatera Utara 6. Dari 100 responden yang menyatakan pelumas oli Pertamina merupakan oli kenderaan yang mampu memenuhi kebutuhan kenderaan roda dua yaitu, 25 menyatakan sangat setuju 66 menyatakan setuju, 6 menyatakan kurang setuju, 3 menyatakan tidak setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju. 7. Dari 100 responden yang menyatakan pelumas oli Pertamina sesuai dengan jenis kenderaan roda dua responden yaitu, 36 menyatakan sangat setuju , 54 menyatakan setuju, 8 menyatakan kurang setuju, 2 menyatakan tidak setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju. 8. Dari 100 responden yang menyatakan setiap kali melakukan service terhadap kenderaan akan tetap memutuskan untuk memilih pelumas oli Pertamina yaitu, 32 menyatakan sangat setuju , 53 menyatakan setuju, 13 menyatakan kurang setuju, 2 menyatakan tidak setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju. 9. Dari 100 responden yang menyatakan puas produk pelumas oli Pertamina yaitu, 58 menyatakan sangat setuju , 34 menyatakan setuju, 7 menyatakan kurang setuju, 1 menyatakan tidak setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju.

4. Analisis Regresi Linier Berganda

a. Analisis regresi linear berganda dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas karakteristik individu dan faktor psikologis terhadap variabel terikat keputusan konsumen dalam Universitas Sumatera Utara memilih produk pelumas oli Pertamina. Analisis dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 15.0 for windows dengan menggunakan metode enter. Metode enter digunakan untuk analisis regresi agar dapat mengetahui apakah variabel independent mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel dependent. Seluruh variabel akan dimasukkan ke dalam analisis untuk dapat diketahui apakah variabel independent mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel dependent. Tabel 4.13 Variables EnteredRemovedb a All requested variables entered. b Dependent Variable: Keputusan Membeli Sumber : Pengolahan data penelitian 2010 dengan SPSS 15.0 Berdasarkan Tabel 4.13 Variabel Enteredremoved b menunjukkan hasil analisis statistik deskriptif yaitu sebagai berikut: a. Variabel yang dimasukkan ke dalam persamaan adalah variabel independent yaitu X 1 ,X 2 . b. Tidak ada variabel independent yang dikeluarkan removed c. Metode yang digunakan untuk memasukkan data yaitu metode enter. Model Variables Entered Variables Removed Method 1 Faktor Psikologi, Karakteristik Individua . Enter Universitas Sumatera Utara Tabel 4.14 Regresi Linear Coefficientsa a Dependent Variable: Keputusan Membeli Sumber : Pengolahan data penelitian 2010 dengan SPSS 15.0 Tabel 4.14 dapat dilihat hasil analisis dari variabel bebas berpengaruh dan signifikan, sehingga diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y = 9,031 + 0,506X 1 + 0,362X 2 + e Dimana : Y = Keputusan Konsumen X 1 = Karakteristik Individu X 2 = Faktor Psikologis Interpretasi dari hasil estimasi dari persamaan regresi linier berganda yang telah diperoleh, diambil dari kolom B yaitu kolom Unstandardized Coefficients, karena pada kolom Unstandardized Coefficients terdapat nilai Constant, dimana dapat dilihat bahwa: 1. Konstanta bernilai 9,031 hal ini menunjukkan bahwa jika tidak ada pengaruh variabel independent yaitu X 1 ,X 2 berupa variabel karakteristik individu dan faktor psikologis maka keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina akan tetap 9,031. Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF B Std. Error 1 Constant 9,031 1,553 5,814 ,000 Karakteristik Individu ,506 ,201 ,238 2,513 ,014 ,861 1,161 Faktor Psikologi ,362 ,096 ,359 3,789 ,000 ,861 1,161 Universitas Sumatera Utara 2. Variabel karakteristik individu bertanda positif terhadap keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina dengan koefisien regresi sebesar 0.506 menunjukkan bahwa variable karakteristik individu berpengaruh terhadap keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina. Artinya setiap terjadi peningkatan variable karakteristik individu sebesar 1 satuan maka keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina akan meningkat sebesar 0,506. 3. Variabel faktor psikologis bertanda positif terhadap keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina, dengan koefisien regresi sebesar 0,362 menunjukkan bahwa variabel faktor psikologis berpengaruh positif terhadap keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina. Artinya setiap terjadi peningkatan variabel faktor psikologis sebesar 1 satuan maka keputusan konsumen dalam memilih produk pelumas oli Pertamina akan bertambah sebesar 0.362.

D. Pengujian Hipotesis 1.