Nilai yang tertinggi dikumpulkan, dikategorikan menjadi 3 tiga tingkat Arikunto, 2006 yaitu :
1. Baik : Jika total nilai yang diperoleh 75 2. Sedang
: Jika total nilai yang diperoleh 45 - 75 3. Kurang
: Jika total yang diperoleh 45 Data yang telah terkumpul melalui kuisioner, kemudian diolah kedalam
bentuk kuantitatif, yaitu dengan cara menetapkan skor dari pertanyaan yang telah dijawab oleh responden, dimana pemberian skor tersebut didasarkan pada
ketentuan Sugiyono 2008: 108.
Alternatif Bobot
SS Sangat Setuju 3
S Setuju 2
TS Tidak Setuju 1
STS Sangat Tidak Setuju
Tabel 3.1 Penilaian Skala Likert Sumber: Sugiyono, 2008
Untuk persepsi hambatan ketentuan skoring kebalikan dari tabel yang telah ditentukan diatas.
a. Persepsi Kerentanan
Persepsi kerentanan terdiri dari 5 pertanyaan yang diukur dengan menggunakan skala LikertSugiyono, 2008. Dari seluruh pertanyaan
didapatkan total nilai 15. Berdasarkan Arikunto 2007, persepsi kerentanan diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu:
1. Persepsi kerentanan kuat, apabila nilai diperoleh 75 dari nilai tertinggi
seluruh pertanyaan.
Universitas Sumatera Utara
2. Persepsi kerentanan sedang, apabila nilai diperoleh 45-75 dari nilai
tertinggi seluruh pertanyaan. 3.
Persepsi kerentanan lemah, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan.
b. Persepsi keseriusan
Persepsi keseriusan terdiri dari 5 pertanyaan yang diukur dengan menggunakan skala Likert Sugiyono, 2008. Dari seluruh pertanyaan
didapatkan total nilai sebesar 15. Berdasarkan Arikunto 2007, persepsi keseriusan diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu:
1. Persepsi keseriusan kuat, apabila nilai diperoleh 75 dari nilai tertinggi
seluruh pertanyaan. 2.
Persepsi keseriusan sedang, apabila nilai diperoleh 45-75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan.
3. Persepsi keseriusan lemah, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai
tertinggi seluruh pertanyaan.
c. Persepsi Manfaat
Persepsi manfaat terdiri dari 5 pertanyaan dimana keseluruhan pertanyaan diukur dengan menggunakan skala LikertSugiyono, 2008. Dari seluruh
pertanyaan didapatkan total nilai sebesar 15. Berdasarkan Arikunto 2007, persepsi manfaat yang dirasakan diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu:
1. Persepsi manfaat kuat, apabila nilai diperoleh 75 dari nilai tertinggi
seluruh pertanyaan.
Universitas Sumatera Utara
2. Persepsi manfaat sedang, apabila nilai diperoleh 45-75dari nilai tertinggi
seluruh pertanyaan. 3.
Persepsi manfaat lemah, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan.
d. Pesepsi Hambatan
Persepsi hambatan untuk bertindak terdiri dari 5 pertanyaan yang diukur dengan menggunakan dkala LikertSugiyono, 2008. Dari seluruh pertanyaan
didapatkan total nilai sebesar 15. Berdasarkan Arikunto 2007, isyarat untuk bertindak diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu:
1. Persepsi hambatan kuat, apabila nilai diperoleh 75 dari nilai tertinggi
seluruh pertanyaan. 2.
Persepsi hambatan sedang, apabila nilai diperoleh 45-75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan.
3. Persepsi hambatan lemah, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai
tertinggi seluruh pertanyaan.
e. Isyarat Untuk Bertindak