44
3. Pengaruh Independensi Auditor Terhadap Tingkat Materialitas dalam Audit Laporan Keuangan
Menurut Devi Megasari 2008, dalam penelitiannya mengenai pengaruh etika, keahlian audit, dan independensi terhadap opini audit
menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara etika, keahlian audit, dan independensi terhadap opini audit. Sikap independensi seorang auditor harus
selalu konsisten, karena sikap tersebut mutlak diperlukan bagi seorang auditor dalam menjalankan tugasnya. Pemahaman seorang auditor untuk
bersikap independen juga diperlukan etika auditor agar hasil pemeriksaan laporan keuangan yang dilakukan auditor berupa opini audit dapat
diandalkan. Berdasarkan keterangan tersebut, diduga independensi auditor berpengaruh terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan,
sehingga dirumuskan hipotesis sebagai berikut: Ha
3
: Independensi auditor berpengaruh terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan.
H. Kerangka Pemikiran
Abdul Hamid 2007, kerangka pemikiran merupakan sintesa dari serangkaian teori yang tertuang dalam tinjauan pustaka, yang pada dasarnya
merupakan gambaran sistematis dari kinerja teori dalam memberikan solusi atau alternatif solusi dari serangkaian masalah yang ditetapkan.
45
Berdasarkan definisi tersebut, variabel – variabel yang akan diuji dalam penelitian ini akan dikembangkan dalam sebuah kerangka pemikiran yang
dapat digambarkan sebagai berikut:
Variabel Independen Variabel Dependen
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
Penerapan EDP Audit
X
1
Kompetensi Auditor
X
2
Independensi Auditor
X
3
Tingkat Materialitas dalam Audit Laporan Keuangan
Y
46
I. Perumusan Hipotesis
Perumusan hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini bertujuan untuk menguji seberapa besar pengaruh penerapan EDP Electronic Data Processing
audit, kompetensi, dan independensi auditor terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan, maka hipotesis yang akan diuji dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut: Ha
1
: Penerapan EDP audit berpengaruh signifikan terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan.
Ha
2
: Kompetensi auditor berpengaruh signifikan terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan.
Ha
3
: Independensi auditor berpengaruh signifikan terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan.
Ha
4
: Penerapan EDP audit, kompetensi, dan independensi auditor berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap tingkat
materialitas dalam audit laporan keuangan.
47
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Tempat yang digunakan sebagai tujuan penelitian ini adalah Kantor Akuntan Publik KAP di Jakarta untuk memperoleh data yang berkaitan
dengan permasalahan yang diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa adanya pengaruh yang signifikan antara penerapan EDP audit, kompetensi dan
independensi auditor terhadap tingkat materialitas dalam audit laporan keuangan.
B. Metode Pemilihan Sampel
Menurut Nur Indrianto dan Bambang Soepomo 2002 populasi adalah sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik
tertentu. Penelitian ini mengambil objek pada auditor-auditor yang terdapat pada Kantor Akuntan Publik KAP di Jakarta.
Metode penentuan sampel menggunakan pemilihan sampel bertujuan purpose sampling dilakukan dengan mengambil sampel dari populasi
berdasarkan suatu kriteria tertentu. Untuk memperoleh laporan yang sesuai dan terukur, maka pengambilan sampel dengan menggunakan metode judgment
sampling merupakan tipe pemilihan sampel secara tidak acak yang informasinya diperoleh dengan mengunakan pertimbangan tertentu, dengan
kriteria responden yaitu auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik yang terdapat di Jakarta.
47