Prancisca Guslina : Hubungan Kepuasan Dan Kepercayaan Mahasiswa Terhadap S-1 Ekstensi Dengan Keinginan Untuk Membujuk Mahasiswa D-3 Melanjutkan Studi Ke Fakultas Ekonomi USU, 2010.
Tabel 4.12 Uji Reliabilitas
Sumber: Pengolahan SPSS 2009
Tabel 4.12 memperlihatkan bahwa seluruh butir pernyataan dinyatakan reliabel karena nilai Cronbach Alpha diatas 0,8.
B. Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi berdistribusi
normal. Uji normalitas dapat dilakukan dengan analisis grafik dilihat dari titik- titik yang menyebar disekitar garis diagonal yakni distribusi data dengan bentuk
lonceng dan distribusi data tidak menceng ke kiri dan ke kanan. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan Kolmogorv Smirnov, dengan
menggunakan tingkat signifikan 5 0,05 maka jika nilai Asym.sig 2-tailed diatas nilai signifikan 5 artinya nilai variabel residua l berdistribusi normal.
Cronbachs Alpha
N of Items .932
22
Prancisca Guslina : Hubungan Kepuasan Dan Kepercayaan Mahasiswa Terhadap S-1 Ekstensi Dengan Keinginan Untuk Membujuk Mahasiswa D-3 Melanjutkan Studi Ke Fakultas Ekonomi USU, 2010.
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Observed Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
E xpect
ed C
um P
rob
Dependent Variable: Y Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
Gambar 4.1: Pengujian Normalitas P-P Plot Sumber: hasil olahan SPSS 13
Gambar 4.1 memperlihatkan titik yang mengikuti data disepanjang garis diagonal, hal ini berarti data berdistribusi normal. Namun untuk lebih memastikan
bahwa data disepanjang garis diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji Kolmogor
v Smirnov.
Tabel 4.13
Uji Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardize d Residual
N 79
Normal Parametersa,b Mean
.0000000 Std. Deviation
.86626566 Most Extreme
Differences Absolute
.137 Positive
.072 Negative
-.137 Kolmogorov-Smirnov Z
1.220 Asymp. Sig. 2-tailed
.102 a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
Sumber: Pengolahan SPSS 2009
Prancisca Guslina : Hubungan Kepuasan Dan Kepercayaan Mahasiswa Terhadap S-1 Ekstensi Dengan Keinginan Untuk Membujuk Mahasiswa D-3 Melanjutkan Studi Ke Fakultas Ekonomi USU, 2010.
Berdasarkan Tabel 4.13 terlihat bahwa nilai Asymp.sig.2-tailed adalah 0,102 dan diatas nilai signifikan 0,05 hal ini menunjukkan bahwa variabel
residua l berdistribusi normal. 2. Uji Heteroskedastisitas
Alat untuk menguji heteroskedastisitas dilakukan dengan analisis grafik dan analisis statistic berupa uji Glejser. Melalui analisis grafik, suatu model
regresi dianggap tidak terjadi heteroskedastisitas jika titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar baik diatas
maupun dibawah angka nol pada sumbu Y.
2 1
-1 -2
-3
Regression Studentized Residual
4 2
-2 -4
R egressi
on S
tandardi z
ed P
redi ct
ed
V a
lu e
Dependent Variable: Y Scatterplot
Gambar 4.2: Pengujian Heteroskedastisitas Sumber: Pengolahan SPSS 2009
Gambar 4.2 memperlihatkan titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik diatas maupun
dibawah angka nol pada sumbu Y, hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas.
Prancisca Guslina : Hubungan Kepuasan Dan Kepercayaan Mahasiswa Terhadap S-1 Ekstensi Dengan Keinginan Untuk Membujuk Mahasiswa D-3 Melanjutkan Studi Ke Fakultas Ekonomi USU, 2010.
Tabel 4.14 Uji Glejser
Sumber: Pengolahan SPSS
Tabel 4.4 menunjukkan tidak satupun variabel independen dan intervening yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolute ut
absut. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikansinya diatas tingkat kepercayaan 5, jadi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.
3. Multikolinieritas
Gejala multikolinieritas dapat dilihat dari besarnya nilai Tolerance dan VIF Variance Inflation Factor. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel
independen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tolerance adalah mengukur variabilitas variabel independent lainnya. Nilai yang dipakai
untuk Tolerance 0,1 dan VIF 5, maka tidak terjadi mulitkolinearitas.
Tabel 4.15 Uji Multikolineritas
Collinearity Statistics Tolerance
VIF .556
.495 .635
.551 1.800
2.020 1.576
1.813
a. Dependent Variabel : Y
Sumber: Pengolahan SPSS
1.820 .417
4.361 .000
-.021 .028
-.113 -.773
.442 -.041
.020 -.325
-2.093 .040
-.004 .021
-.024 -.174
.862 .037
.037 .148
1.007 .317
Constant X1
X2 X3
Z Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Dependent Variable: absut a.
Prancisca Guslina : Hubungan Kepuasan Dan Kepercayaan Mahasiswa Terhadap S-1 Ekstensi Dengan Keinginan Untuk Membujuk Mahasiswa D-3 Melanjutkan Studi Ke Fakultas Ekonomi USU, 2010.
Berdasarkan Tabel 4.15 memperlihatkan semua nilai Tolerance 0,1 dan semua nilai VIF 5, maka data variabel tidak terkena multikolinieritas.
C. Analisis Jalur