Jenis Kelamin Penderita DM Distribusi Proporsi Suku Bangsa Penderita DM

Dengan bertambahnya usia, maka akan terjadi gangguan sel beta yang menyebabkan sekresi insulin berlangsung lambat. Adanya disfungsi sel beta ini juga disertai dengan resistensi insulin yaitu keadaan dimana insulin dengan jumlah yang normal, tidak mampu bekerja secara optimal pada reseptor-reseptornya. 38 Hasil ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Amelya 2006 di RS Tembakau Deli Medan dengan menggunakan desain case series dimana proporsi penderita DM rawat inap tertinggi pada golongan umur ≥ 40 tahun 95,1. 39

6.2.2 Jenis Kelamin Penderita DM

Distribusi proporsi penderita DM di RSUD. Dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar tahun 2004-2008 berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada gambar berikut: Gambar 6.3 Diagram Pie Proporsi Penderita DM Yang Dirawat Inap di RSUD. Dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2004-2008 Berdasarkan Jenis Kelamin Gambar 6.3 di atas menunjukkan bahwa proporsi penderita DM tertinggi adalah jenis kelamin perempuan sebesar 53,9 dan yang terendah tidak tercatat Universitas Sumatera Utara sebesar 1,2. Berdasarkan hasil penelitian WHO 2000 tidak ada perbedaan kejadian DM antara laki-laki dan perempuan. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Agustin 2009 di RSUD. Dr. Achmad Mochtar Bukit Tinggi tahun 2006-2007 dengan desain case series yang menyatakan bahwa proporsi penderita DM tertinggi adalah jenis kelamin perempuan sebesar 57,2. 40

6.2.3 Distribusi Proporsi Suku Bangsa Penderita DM

Distribusi proporsi penderita DM di RSUD. Dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar tahun 2004-2008 berdasarkan suku bangsa dapat dilihat pada gambar berikut: Gambar 6.4 Diagram Bar Proporsi Penderita DM Yang Dirawat Inap di RSUD. Dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2004-2008 Berdasarkan Suku Bangsa Universitas Sumatera Utara Gambar 6.4 di atas menunjukkan bahwa proporsi penderita DM tertinggi adalah suku batak sebesar 50,2 dan yang terendah suku bangsa Tionghoa sebesar 2,0. Hal ini bukan berarti suku batak memiliki indikasi terhadap DM, namun hanya menunjukkan bahwa kunjungan penderita DM terbanyak adalah suku batak. Proporsi penderita DM lebih tinggi pada suku batak karena sudah merupakan penggabungan dari suku batak toba, karo, simalungun, mandailing, dan pakpak. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Marpaung 2006 di RSU. Pematangsiantar tahun 2003-2004 dengan desain case series yang menyatakan bahwa proporsi penderita DM tertinggi adalah suku batak sebesar 51,98. 41 Universitas Sumatera Utara

6.2.4 Agama Penderita DM

Dokumen yang terkait

Karakteristik Penderita Diabetes Mellitus dengan Komplikasi yang Dirawat Inap di RS Vita Insani Pematangsiantar Tahun 2011

0 93 104

Karakteristik Penderita Mioma Uteri yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar Tahun 2004-2008.

1 50 133

Efektivitas Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Media laflet terhadap Perilaku Penderita Diabetes Mellitus di Klinik RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2014

3 68 178

Karakteristik Penderita Diabetes Mellitus dengan Komplikasi yang Dirawat Inap di RSUD Deli Serdang Tahun 2012

0 6 122

Efektivitas Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Media laflet terhadap Perilaku Penderita Diabetes Mellitus di Klinik RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2014

0 1 20

Efektivitas Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Media laflet terhadap Perilaku Penderita Diabetes Mellitus di Klinik RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2014

0 0 2

Efektivitas Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Media laflet terhadap Perilaku Penderita Diabetes Mellitus di Klinik RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2014

0 0 9

Efektivitas Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Media laflet terhadap Perilaku Penderita Diabetes Mellitus di Klinik RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2014

0 0 38

Efektivitas Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Media laflet terhadap Perilaku Penderita Diabetes Mellitus di Klinik RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar Tahun 2014

0 0 3

Karakteristik Penderita Diabetes Mellitus dengan Komplikasi yang Dirawat Inap di RSUD Deli Serdang Tahun 2012

0 0 21