Pembatasan Masalah Perumusan Masalah

menguntungkan baik dari muzakki maupun mustahik dan LAZ-pun mendapatkan hasil dari program yang dimilikinya hingga berkurangnya mustahik. 3. Muhammad Nurhadi 204046102949 “pemberdayaan mustahik melalui zakat produktif studi kasus pada LAZ Al-Azhar peduli umat, Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta 2009. Dalam penelitian ini dibahas mengenai memberdayagunakan mustahik yang dilakukan oleh LAZ Al-Azhar peduli umat adalah dengan diberdayakannya pesantren-pesantren yang masih kesulitan dalam menutupi biaya operasionalnya. Salah satu bentuk program zakat produktif Al-Azhar peduli ummat adalah dengan melakukan pemberian dana hibah kepada pesantren untuk diberdayakan sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh pesantren tersebut. 4. Dewi Mayang Sari 106046101606 “Kajian strategi fundraising bazis provinsi DKI Jakarta terhad ap peningkatan pengelolaan dana ZIS”, Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2010. Dalam penelitian ini yang dibahas adalah tentang strategi pengembangan OPZ yang dilakukan PKPU Sedangkan yang membedakan penelitian saya dengan penelitian-penelitian sebelumnya adalah: 1. Objek penelitian adalah mustahik Muallaf Bazis DKI Jakarta syarat dan kategorinya 2. Penelitian melakukan kajian terhadap aturan yang berlaku pada Bazis DKI Jakarta tentang mustahik Muallaf. 3. Pokok kajian terhadap non muslim sebagai penerima zakat pada Bazis DKI Jakarta ditinjau dari Perspektif Hukum Islam

E. Metode Penelitian

1. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode deskriptif kualitatif. Menurut Mardalis: “Penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan apa-apa yang saat ini berlaku, didalamnya terdapat upaya mendeskripsikan, mencatat analisis dan menginterpretasikan kondisi-kondisi yang sekarang ini terjadi atau ada”. Dengan kata lain, penelitian deskriptif bertujuan untuk memperoleh informasi-informasi mengenai keadaan saat ini dan melihat kaitan antara variabel-variabel yang diteliti. Variabel ini tidak menguji hipotesa atau tidak menggunakan hipotesa melainkan hanya mendeskripsikan informasi apa adanya sesuai dengan variabel-variabel yang diteliti. 17 Sedangkan penelitian kualitatif menurut Bogdan dan Tailor seperti yang dikutip oleh Lexy J. Maleong yaitu sebagai “prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang- orang dan perilaku yang diamati”. 18 17 Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal Jakarta: Bumi Aksara, 2002, h. 25. 18 Lexy J Maleong, Metode Penelitian Kualitatif Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2000, Cet. Ke-11, h. 3.