Hasil Analisa Univariat HASIL PENELITIAN

posttest adalah 122,00 mmHg dengan nilai minimum 100 dan maksimum 150. Rata-rata tekanan darah diastolik responden pada kelompok intervensi pada saat pretest adalah 86,00 mmHg dengan nilai minimum 70 dan maksimum 100. Sedangkan saat posttest adalah 74,67 mmHg dengan nilai minimum 60 dan maksimum 90. 2. Perbedaan rata-rata tekanan darah pada lansia dengan hipertensi sebelum dan sesudah diberikan senam jantung sehat pada kelompok kontrol di PSTW Budi Mulia 03 Margaguna Jakarta Selatan. Perbedaan rata-rata tekanan darah pada lansia dengan hipertensi sebelum dan sesudah diberikan senam jantung sehat pada kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel 5.4 dibawah ini : Tabel 5.4 Gambaran Perbedaan Rerata Tekanan Darah Responden Menurut Pengukuran Minggu Pertama dan Minggu Ketiga Pada Kelompok Kontrol n=15 Variabel Kelompok Kontrol Mean SD Min-Maks TDS Pretest 146,00 12,421 130-160 Posttest 148,00 12,649 130-170 TDD Pretest 89,33 13,345 60-120 Posttest 90,00 15,119 60-120 Keterangan : TDD = Tekanan Darah Sistolik TDS = Tekanan Darah Diastolik Berdasarkan tabel 5.4 rata-rata tekanan darah sistolik responden pada kelompok kontrol pada saat pretest adalah 146,00 mmHg dengan nilai minimum 130 dan maksimum 160. Sedangkan saat posttest adalah 148,00 mmHg dengan nilai minimum 130 dan maksimum 170. Rata-rata tekanan darah diastolik responden pada kelompok intervensi pada saat pretest adalah 89,33 mmHg dengan nilai minimum 60 dan maksimum 120. Sedangkan saat posttest adalah 90,00 mmHg dengan nilai minimum 60 dan maksimum 120. 3. Perbedaan rata-rata tekanan darah lansia dengan hipertensi sebelum dan sesudah pada kelompok intervensi di PSTW Budi Mulia 03 Margaguna Jakarta Selatan. Perbedaan rata-rata tekanan darah lansia dengan hipertensi pada kelompok intervensi dapat dilihat pada tabel 5.5 dibawah ini : Tabel 5.5 Gambaran Perbedaan Rerata Tekanan Darah Lansia dengan Hipertensi Sebelum dan Sesudah pada Kelompok Intervensi n=15 Variabel Paired Difference P Value t Eta Mean SD Mean SD 95 CI TDS Pretest 141,33 9,904 -19,333 11,629 -25,773- -12,893 0,001 -6,439 0,73 Posttest 122,00 10,823 TDD Pretest 86,00 9,103 -11,333 12,459 -18,233- -4,434 0,003 -3,523 0,45 Posttest 74,67 7,432 Keterangan : TDD = Tekanan Darah Sistolik TDS = Tekanan Darah Diastolik Berdasarkan Tabel 5.5 diatas menjelaskan bahwa adanya pengaruh olahraga senam jantung sehat terhadap tekanan darah pada usia lanjut dengan hipertensi. Rata-rata tekanan darah responden pada kelompok intervensi, tekanan darah sistolik sebelum melakukan intervensi senam jantung sehat adalah 141,33mmHg dengan standar deviasi 9,904, sedangkan setelah melakukan intervensi adalah 122,00 mmHg dengan SD 10,823. Rata-rata perbedaan nilai tekanan darah sistolik sebelum dan sesudah intervensi adalah -19,333 dengan standar deviasi 11,629. Hasil uji statistik nilai P= 0,000. Dari segi kekuatan pengaruhnya, didapatkan nilai Eta sebesar 0,73 Eta 0,14 , menurut Woodrow, 2014 menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang kuat antara senam jantung sehat terhadap penurunan tekanan darah. Rata-rata tekanan darah responden pada kelompok intervensi , tekanan darah diastolik sebelum melakukan intervensi senam jantung sehat adalah 86,00 mmHg dengan standar deviasi 9,103, sedangkan setelah melakukan intervensi adalah 74,67 mmHg dengan SD 7,432. Rata-rata perbedaan nilai tekanan darah diastolik sebelum dan sesudah intervensi adalah -11,333 dengan satndar deviasi 12,459. Hasil uji statistik nilai P= 0,003. Dari segi kekuatan pengaruhnya, didapatkan nilai Eta sebesar 0,45 Eta 0,14 , menurut Woodrow 2014 menunjukan bahwa terdapat penagruh yang kuat antara senam jantung sehat terhadap penurunan tekanan darah. 4. Perbedaan rata-rata tekanan darah lansia dengan hipertensi sebelum dan sesudah pada kelompok intervensi di PSTW Budi Mulia 03 Margaguna Jakarta Selatan.

Dokumen yang terkait

Hubungan salat berjamaah dengan tingkat depresi pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha (pstw) Budi Mulia 03 Margaguna Jakarta Selatan

0 14 127

Gambaran Pengetahuan Lansia tentang Insomnia di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 03 Margaguna Jakarta Selatan

2 31 106

PENGARUH SENAM HIPERTENSI LANSIA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI PANTI WREDA Pengaruh Senam Hipertensi Terhadap Tekanan Darah Lansia Dengan Hipertensi Di Panti Wredha Darma Bhakti Pajang Surakarta.

1 7 15

PENGARUH SENAM HIPERTENSI TERHADAP TEKANAN DARAH LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI PANTI Pengaruh Senam Hipertensi Terhadap Tekanan Darah Lansia Dengan Hipertensi Di Panti Wredha Darma Bhakti Pajang Surakarta.

2 7 16

PENGARUH SENAM TERA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI POSYANDU Pengaruh senam tera terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Posyandu Lansia Kelurahan Pabelan Kartasura.

0 5 14

PERBANDINGAN SENAM JANTUNG SEHAT DENGAN SENAM LANSIA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH LANSIA PENDERITA HIPERTENSI GRADE I DI DESA DAUH PURI KAUH DENPASAR BARAT.

1 1 45

View of PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI PUSKESMAS WALANTAKA

0 0 8

PENGARUH PIJAT REFLEKSI KAKI TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI PSTW YOGYAKARTA UNIT BUDI LUHUR

0 0 18

6 EFEKTIVITAS SENAM JANTUNG SEHAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI

0 0 7

6 EFEKTIVITAS SENAM JANTUNG SEHAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI

0 1 7