Struktur Organisasi dan Ketenagakerjaan a.

4.1.1 Struktur Organisasi dan Ketenagakerjaan a.

Struktur Organisasi Dalam melaksanakan aktivitasnya, PT. DyStar Colours Indonesia dipimpin oleh Presiden Direktur yang membawahi empat 4 divisi utama, yaitu : a. Divisi Teknik. b. Divisi Keuangan. c. Divisi Pemasaran. d. Divisi Umum. Divisi-divisi tersebut berkedudukan dikantor pusat Jakarta tepatnya di Jl. Gatot Subroto Kav.27 Menara Global Building lantai 22, kecuali divisi teknik yang berhubungan langsung dengan jalannya proses produksi, berkedudukan di Cilegon banten. Tugas dan tanggungjawab masing-masing jabatan perusahaan adalah : a. Technical Director, tugasnya adalah memimpin dan menjalankan perusahaan, serta mempertanggungjawabkan seluruh kegiatan pabrik. b. Manager Production, tugasnya adalah sebagai pelaksana langsung jalannya produksi dan meminta pertanggungjawaban dari supervisor bagian produksi, serta pengawasan mutu Quality Control laboratory. c. Engineering, tugasnya adalah menangani masalah-masalah teknik dan meminta pertanggungjawaban dari maintenance, Instrument, Electric dan Energy. Tugas dan tanggungjawab masing-masing jabatan sebagai berikut : 1 Maintenance, tugasnya mengadakan pemeliharaan secara teratur terhadap mesin-mesin produksi dan perlengkapannya. 2 Instrument, tugasnya mengadakan jadwal dan melakukan perbaikan apabila ada kerusakan dari mesin-mesin produksi, atau perlengkapannya. 3 Electic, tugasnya merawat dan memperbaiki kerusakan kerusakan yang berhubungan dengan listrik. 4 Energy, tugasnya menyelenggarakan dan menyediakan energi yang dibutuhkan untuk perusahaan. d. Plant Administrator, tugasnya sebagai berikut : 1 Mengurus rumah tangga perusahaan dan mengurus kepegawaian, yakni penerimaan karyawan baru, mengawasi absensi karyawan, merancang pembayaran gaji, serta mengatur transportasi bagi karyawan. 2 Mewakili perusahaan dalam menghadapi instansi pemerintah yang bersangkutan dengan Departemen Tenaga Kerja DEPNAKER, dinas perburuhan dan segala macam urusan yang menyangkut tenaga kerja. e. Production Planninginventory Control, tugasnya mengawasi, mengatur dan mengurus pencatatan transaksi untuk mengurusi laba rugi perusahaan dan menyelenggarakan promosi. f. Production Supervisor, tugasnya sebagai berikut : 1 Bertanggungjawab terhadap kelancaran produksi. 2 Menyusun jadwal produksi. 3 Mengontrol bahan baku untuk keperluan produksi. 4 Memelihara standar mutu hasil produksi. g. Quality Control Laboratory QCL, tugasnya menentukan standar dari hasil produksi. h. Process Control Laboratory PCL, tugasnya adalah merencanakan, mengkoordinir dan mengontrol kegiatan-kegiatan analisis dan eksprimen yang berlangsung, serta menganalisa pembuangan limbah padat, cair maupun gas dari proses produksi. i. Head of werehouse, tugasnya menerima, menyiapkan dan menyimpan bahan baku dan produk yang datang dan mengadakan pembukuan terhadap bahan baku produk yang baru datang. j. Safety Engineering, tugasnya memberikan penyuluhan kepada seluruh karyawan tentang Safety Health Environment SHE dan ada kaitannya dengan Material Safety Data Sheet MSDS. k. Confidential Secretary, tugasnya sebagai sekretaris utama yang lebih senior dan langsung di bawah pimpinan Technical Director. l. Secretar, tugasnya membantu pekerjaan dari Technical Director dan Confidential Secretary. 2. Procurement, tugasnya membeli bahan baku dan menjual produk kepada konsumen.

b. Ketenagakerjaan