Perencanaan Pelaksanaan Tindakan Siklus II

64 aktif. Pengorganisasian kelas harus diperbaiki agar tencipta suasana kelas yang kondusif. Suasana kondusif diharapkan dapat mendukung aktivitas siswa sehingga hasil belajar juga meningkat. Belum tercapainya indikator keberhasilan pada siklus I mengharuskan peneliti melanjutkan tindakan pada siklus II untuk memperbaiki kekurangan pada siklus I.

4.2.2 Siklus II

4.2.2.1 Perencanaan

Perencanaan dilaksanakan berdasarkan rancangan penelitian yang sudah disiapkan.

4.2.2.2 Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan siklus II berdasarkan hasil refleksi pada siklus I untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada. Penelitian pada siklus II dilaksanakan dengan 2 kali pertemuan. Pertemuan pertama membahas materi alkena dan pertemuan kedua membahas materi alkuna. Pelaksanaan tindakan sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah disiapkan. Kegiatan inti pada pertemuan pertama diawali dengan memberikan tugas kepada siswa membaca materi terlebih dahulu untuk mengkontruksikan pengetahuan mereka secara aktif, kreatif, dan produktif berdasarkan pemahaman materi alkana yang telah disampaikan. Kemudia guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya tentang materi yang belum mereka pahami. Melalui diskusi kelas guru menjelaskan alkena dan tata namanya. Untuk memperdalam materi guru memberi latihan soal kepada siswa dan memberi kesempatan mereka mengerjakan di depan kelas. Setelah semua soal latihan di bahas maka guru bersama siswa 65 melakukan refleksi menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari. Pertemuan ditutup dengan memberikan tugas rumah kepada siswa. Pertemuan kedua membahas materi alkuna. Kegiatan inti diawali dengan memberikan tugas kepada siswa membaca materi terlebih dahulu untuk mengkontruksikan pengetahuan awal mereka sendiri berdasarkan pemahaman mereka terhadap materi alkana dan alkena. Guru memberi kesempatan siswa bertanya materi yang belum dipahami siswa. Latihan soal diberikan agar siswa lebih memahami materi alkuna. Siswa diberi kesempatan mengerjakan soal di depan kelas. Setelah semua soal selesai dibahas guru mengajak siswa ke laboratorium komputer internet yang tepat bersebelahan dengan ruang kelas dan melakukan pemodelan mencari artikel atau materi terkait pemanfaatan alkana, alkena, maupun alkuna. Guru bersama siswa melakukan refleksi menyimpulka materi yag baru saja mereka pelajari. Kegiatan diakhiri dengan memberi tugas rumah kepada siswa mencari artikel tentang pemanfaatan hidrokarbon alkana, alkena, alkuna dalam kehidupan.

4.2.2.3 Pengamatan

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON DI KELAS X SMA.

1 10 22

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM KOLOID.

0 4 9

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUIPENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING SISWA KELAS VA SD MUHAMMADIYAH 22 SRUNI TAHUN 2015

0 6 17

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STRATEGI CONTEXTUAL Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Matematika Melalui Strategi Contextual Teaching and Learning pada Pokok Bahasan Segi Em

0 1 17

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) TERHADAP AKTIVITAS DAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON KELAS X SMA.

0 1 19

KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA DENGAN PENERAPAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING & LEARNING) DAN PENDEKATAN KONVENSIONAL PADA HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 0 18

PENGARUH CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING APPROACH DAN MINAT BERWIRAUSAHA TERHADAP HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN KIMIA DI SMA PADA POKOK BAHASAN SISTEM KOLOID.

0 1 18

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PADA Peningkatan Aktivitas Belajar Matematika Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning pada Pokok Bahasan Persegi dan Persegi Panjang (PTK Pada Siswa

0 1 18

PENINGKATAN AKTIVITAS BEAJAR MATEMATIKA MELALUIPENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING Peningkatan Aktivitas Belajar Matematika Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning pada Pokok Bahasan Persegi dan Persegi Panjang (PTK Pada Siswa Kelas VI

0 0 13

(ABSTRAK) PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KIMIA POKOK BAHASAN HIDROKARBON MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING BERBASIS WEB SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 1 SEMARANG.

0 0 2