Depression Anxiety Stress Scale 42 DASS 42

4. Panik Pada tingkat panik dari kecemasan berhubungan dengan terperangah, ketakutan, dan teror. Karena mengalami kehilangan kendali, individu yang mengalami panik tidak dapat melakukan sesuatuwalaupun dengan pengarahan. Panik menyebabkan peningkatan aktivitas motorik, menurunnya kemampuan berhubungan dengan orang lain, persepsi yang menyimpang, kehilangan pemikiran yang rasional. Kecemasan ini tidak sejalan dengan kehidupan, dan jika berlangsung lama dapat terjadi kelelahan yang sangat bahkan kematian. Tanda dan gejala dari tingkat panik yaitu tidak dapat fokus pada suatu kejadian. 11

2.1.6. Depression Anxiety Stress Scale 42 DASS 42

Depression Anxiety Stress Scale 42 DASS 42 adalah media kuesioner untuk mengukur tingkat kecemasan pada individu. DASS 42 terdiri dari 42 pertanyaan, yang mencakup tiga subvariabel diantaranya: fisik, emosipsikologis, dan perilaku. DASS 42 terdiri dari tiga skala yang didesain untuk mengukur 3 jenis keadaan emosional, yaitu depresi, kecemasan, dan stres pada seseorang. Setiap skala terdiri dari 14 pertanyaan. Tabel 2.1 Kuesioner Depression Anxiety Stress Scale 42 DASS 42 Skala Indikator Pertanyaan Nomor Pertanyaan Depresi - Tidak ada perasaan positif - Tdak bisa melakukan sesuatu - Tidak ada harapan - Sedih dan tertekan - Kehilangan minat - Merasa tidak berharga - Merasa hidup tidak bermanfaat 3 5 10,37 13 16 17,34 21,38 Universitas Sumatera Utara - Tidak mendapat kesenangan - Merasa putus asa - Tidak merasa antusias - Sulit berinisiatif 24 26 31 42 Kecemasan - Mulut kering - Sesak nafas - Sering gemetar - Berada di situasi cemas - Pusing - Berkeringat tanpa sebab - Ketakutan - Sulit menelan - Sadar akan aksi gerak jantung - Dekat dengan kepanikan - Tidak berdaya 2 4 7,41 9 15 19 20,36 23 25 28,40 30 Stres - Marah karena hal sepele - Bereaksi berlebihan terhadap situasi - Sulit untuk beristirahat - Mudah merasa kesal - Menghabiskan banyak energi karena cemas - Tidak sabaran - Mudah tersinggung - Mudah marah - Sulit tenang saat merasa kesal - Sulit untuk sabar - Merasa gelisah - Sulit mentolerir gangguan - Mudah gelisah 1 6 8,22 11 12 14 18 27 29 32 33 35 39 Universitas Sumatera Utara Skor dari depresi, kecemasan, dan stres dihitung dengan menjumlahkan skor untuk item yang relevan. Item dari skala depresi adalah pertanyaan nomor 3, 5, 10, 13, 16, 17, 21, 24, 26, 31, 34, 37, 38, 42. Item skala kecemasan pertanyaan nomor 2, 4, 7, 9, 15, 19, 20, 23, 25, 28, 30, 36, 40, 41, dan item skala stres adalah pertanyaan nomor 1, 6, 8, 11, 12, 14, 18, 22, 27, 29, 32, 33, 35, 39 dengan pilihan jawaban 0-3. Nilai 0 tidak pernah sama sekali, 1 kadang-kadang, 2 sering, dan 3 sering sekali. Subjek menjawab setiap pertanyaan yang ada. Setelah menjawab seluruh pertanyaan, skor dari skala diakumulasikan sehingga mendapat total skor untuk skala depresi, kecemasan, dan stres seperti di bawah ini: Tabel 2.2 Skor Depression Anxiety and Stress Scale Depression Anxiety Stress Normal Mild Moderate Severe Extremely Severe 0-9 10-13 14-20 21-27 28+ 0-7 8-9 10-14 15-19 20+ 0-14 15-18 19-25 26-33 34+ Dalam penelitian ini peneliti memilih 14 pertanyaan dari skala kecemasan yaitu pertanyaan nomor 2, 4, 7, 9, 15, 19, 20, 23, 25, 28, 30, 36, 40, 41.Hasil dari pengukuran skala kecemasan DASS 42 yaitu skor 0-7 kecemasan normal, 8-9 kecemasan ringan, 10-14 kecemasan sedang, dan 15-19 kecemasan yang berat, dan nilai lebih dari 20 menunjukkan kecemasan yang sangat berat. 12 Depression Anxiety Scale 42 DASS 42 sudah teruji validitas secara internasional. Menurut Lovibond Lovibond DASS mempunyai tingkatan Discriminant Validity. Kuesioner DASS 42 mempunyai nilai reliabilitas sebesar 0,91 yang diolah berdasarkan penilaian Alpha Cronbach’s. 12 Universitas Sumatera Utara

2.2. Perilaku Merokok

Dokumen yang terkait

Perilaku Ibu dalam Penatalaksanaan Rehidrasi Oral pada Balita Diare yang Berada di Rumah di Kelurahan Siringo-Ringo Labuhanbatu

1 52 85

HUBUNGAN PERILAKU TEMAN DAN STRES DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI KELURAHAN Hubungan Perilakuteman Dan Stres Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Di Kelurahan Dukuh, Sukoharjo.

0 7 15

HUBUNGAN PERILAKUTEMAN DAN STRES DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI KELURAHAN Hubungan Perilakuteman Dan Stres Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Di Kelurahan Dukuh, Sukoharjo.

0 7 15

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI KELURAHAN JUWIRING Hubungan Antara Kepercayaan Diri Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Di Kelurahan Juwiring.

0 3 17

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Ketergantungan Merokok pada Pengendara Becak Bermotor di Kelurahan Siringo-ringo Rantauprapat

0 4 13

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Ketergantungan Merokok pada Pengendara Becak Bermotor di Kelurahan Siringo-ringo Rantauprapat

0 0 2

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Ketergantungan Merokok pada Pengendara Becak Bermotor di Kelurahan Siringo-ringo Rantauprapat

0 0 4

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Ketergantungan Merokok pada Pengendara Becak Bermotor di Kelurahan Siringo-ringo Rantauprapat

0 0 16

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Ketergantungan Merokok pada Pengendara Becak Bermotor di Kelurahan Siringo-ringo Rantauprapat

0 0 2

Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Perilaku Ketergantungan Merokok pada Pengendara Becak Bermotor di Kelurahan Siringo-ringo Rantauprapat

0 2 15