10
4. Implementasi kebijakan Pemantauan monitoring menyediakan pengetahuan yang relevan dengan
kebijakan tentang akibat dari kebijakan yang diambil sebelumnya terhadap pengambil kebijakan pada tahap implementasi kebijakan.Pemantauan membantu
menilai tingkat kepatuhan, menemukan akibat-akibat yang tidak diinginkan dari kebijakan dan program, mengidentifikasi hambatan dan rintangan implementasi,
dan menemukan letak pihak-pihak yang bertanggung jawab pada setiap tahap kebijakan. Proses implementasi membutuhkan fasilitasi seperti tim, lembaga,
peraturan, sumber daya. 5. Evaluasi kebijakan
Evaluasi membuahkan pengetahuan yang relevan dengan kebijakan tentang ketidaksesuaian antara kinerja kebijakan yang diharapkan dengan yang
benar-benar dihasilkan.
2. Implementasi Kebijakan
Hal yang paling penting dalam proses kebijakan adalah pengimplementasiannya. Secara etimologi, implementasi berasal dari bahasa
Inggrisyaitu to implement mengimplementasikan berarti to provide the means for carrying out menyediakan sarana untuk melaksanakan sesuatu dan to give
practical effect to untuk menimbulkan dampakakibat terhadap sesuatu. Sesuatu yang dimaksud dilakukan untuk menimbulkan dampak atau akibat berupa undang-
undang, peraturan pemerintah, keputusan peradilan dan kebijakan yang dibuat
oleh lembaga-lembaga pemerintah dalam kehidupan kenegaraan.
Universitas Sumatera Utara
11
Menurut Patton dan Sawicki dalam Hessel Nogi S. Tangkilisan 2003:9, implementasi berkaitan dengan berbagai kegiatan yang diarahkan untuk
merealisasikan program, dimana pada posisi ini eksekutif mengatur cara untuk mengorganisir, menginterpretasikan dan menerapkan kebijakan yang telah
diseleksi. Program dan atau kebijakan yang telah diambil sebagai alternatif pemecahan masalah harus diimplementasikan oleh badan-badan administrasi
maupun agen-agen pemerintah di tingkat bawah.Seorang eksekutif mampu mengatur secara efektif dan efisien sumber daya, unit-unit dan teknik yang dapat
mendukung pelaksanaan program, serta melakukan interpretasi terhadap perencanaan yang telah dibuat, dan petunjuk yang dapat diikuti dengan mudah
bagi realisasi program yang dilaksanakan.Dunn mengistilahkan implementasi dengan lebih khusus dengan menyebutnya implementasi kebijakan policy
implementation adalah pelaksanaan pengendalian aksi-aksi kebijakan di dalam kurun waktu tertentu Dunn, 2003:132. Implementasi kebijakan berarti berusaha
untuk memahami “apa yang senyatanya terjadi sesudah suatu program diberlakukan atau dirumuskan, yakni peristiwa-peristiwa dan kegiatan-kegiatan
yang terjadi setelah proses pengesahan atau legislasi kebijakan publik, baik itu menyangkut usaha-usaha untuk mengadministrasikannya maupun usaha-usaha
untuk memberikan dampak tertentu pada masyarakat ataupun peristiwa-peristiwa Mazmanian dan Sabatier dalamSolichin Abdul Wahab, 2008:176.
Tahap implementasi kebijakan merupakan tahap dimana alternatif yang telah ditetapkan diwujudkan dalam tindakan yang nyata.Tahap tersebut
dilaksanakan oleh unit-unit administratif dengan memobilisasi sumber daya yang
Universitas Sumatera Utara
12
ada. Tanpa implementasi, suatu kebijakan akan sia-sia dan hanya berupa konsep semata. Implementasi kebijakan merupakan rantai yang menghubungkan
formulasi kebijakan dengan hasil outcome kebijakan yang diharapkan.Sehingga dapat disimpulkan bahwa implementasi berupa penerapan, penyelenggaraan,
pelaksanaan, atau pengeksekusian suatu kebijakan yang telah disahkan.
3. Evaluasi Kebijakan a. Pengertian Evaluasi