Algoritma ALDEP Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry

Pembuatan Activity Relationship Chart ARC Perhitungan Total Closeness Rating untuk setiap Departemen Pemilihan Departemen Pusat berdasarkan Derajat Kedekatan Pengalokasian Departemen Berdasarkan Derajat Kedekatan Perhitungan nilai departemen pada setiap penempatan Penempatan Departemen pada bagian dengan nilai terbesar hingga semua departemen telah dialokasikan Perhitungan jumlah momen perpindahan dari alternatif rancangan Gambar 3.12. Block Diagram Algoritma CORELAP

3.10. Algoritma ALDEP

Algoritma Aldep sering dikenal juga dengan Automated Layout Design Program dimana algoritma ini biasa digunakan untuk melakukan construct layout. Data-data yang dibutuhkan oleh algoritma Aldep antara lain adalah ukuran fasilitas, relationship chart, dan ukuran lokasi yang ada. Langkah awal yang Universitas Sumatera Utara dilakukan dalam algoritma aldep adalah menempatkan sebuah lokasi pada ujung lokasi secara random. Fasilitas yang selanjutnya diletakkan secara mengular mengikuti lokasi pertama yang telah diletakkan. Fasilitas dipilih untuk diletakkan sesuai nilai kedekatan dengan fasilitas yang terakhir diletakkan. Terakhri dilakukan perhitungan momen melalui data jarak dan flow yang ada. Automated layout design program ALDEP merupakan salah satu jenis algoritma konstruksi, digunakan untuk menyusun tata letak baru, dimana penugasan fasilitas-fasilitas dilakukan secara bertahap dengan kriteria penempatan tertentu sampai seluruh fasilitas ditempatkan atau susunan layout telah diperoleh Pamularsih, 2015. Perancangan dengan algoritma ALDEP terbagi atas 2 prosedur, yaitu prosedur pemilihan dan prosedur penempatan. Setelah diperoleh beberapa alternatif layout, kemudian dihitung layout score dari masing-masing layout yang selanjutnya dibandingkan untuk memperoleh layout dengan score terbaik Tompkins, 1996. 1. Prosedur pemilihan a. Memilih departemen yang masuk untuk pertama kali secara acak. b. Departemen kedua yang dipilih adalah departemen yang memiliki hubungan kedekatan terkuat terhadap departemen pertama. Kemudian, pilih departemen berikutnya dari departemen yang memiliki hubungan kedekatan yang tertinggi bernilai A dan E. pengambilan departemen tersebut dapat di lakukan melalui ARC. c. Jika tidak ada departemen yang terpilih selanjutnya dipilih departemen secara acak. Universitas Sumatera Utara d. Prosedur dilakukan sampai semua departemen masuk kedalam tata letak. 2. Prosedur penempatan a. Penempatan dimulai dari pojok kiri atas dan dilanjutkan kearah bawah. b. Proses penempatan layout menggunakan vertical sweep patern pola jalan vertikal. Bentuk vertical sweep patern dapat dilihat pada Gambar 3.13. Gambar 3.13. Vertical Sweep Patern 3. Perhitungan Hasil Perhitungan hasil dari setiap layout adalah menghitung hubungan kedekatan antar fasilitas. Hasil perhitungan tersebut didapat dari konversi dari kode huruf yang digunakan. Nilai dari konversi tersebut adalah A = 64; E=16; I=4; O=1; X=-1024. Block diagram pengolahan dengan algoritma CORELAP dapat dilihat pada Gambar 3.14. Universitas Sumatera Utara Membuat Activity Relationship Chart ARC Memilih jumlah departemen yang masuk untuk pertama kali Memilih departemen kedua yang paling berhubungan kedekatan dengan departemen pertama Lakukan pemilihan hingga semua departemen terpilih Lakukan penempatan layout berdasarkan vertical sweep patern Melakukan perhitungan kedekatan fasilitas Gambar 3.14. Block Diagram Pengolahan Data dengan Algoritma ALDEP

3.11. Algoritma BLOCPLAN

Dokumen yang terkait

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi Dengan Menerapkan Algoritma Blocplan Dan Algoritma Corelap Pada PT. Voltama Vista Megah Electric Industry

6 73 232

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN dan CORELAP pada PT. Voltama Vista Megah Electric Industry

1 47 232

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry

0 0 18

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry

0 0 1

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry

0 0 12

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry

0 0 16

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry Chapter III VII

1 1 82

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi dengan Menerapkan Algoritma BLOCPLAN, CORELAP, dan ALDEP di PT.Kharisma Cakranusa Rubber Industry

0 1 2

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi Dengan Menerapkan Algoritma Blocplan Dan Algoritma Corelap Pada PT. Voltama Vista Megah Electric Industry

0 0 42

Perancangan Ulang Tataletak Fasilitas Produksi Dengan Menerapkan Algoritma Blocplan Dan Algoritma Corelap Pada PT. Voltama Vista Megah Electric Industry

1 3 25