76
9751 11060
5000 10000
15000
Mo d
u lu
s E la
sti si
ta s
MP a
MOEapp MOEtrue
Gambar 5.6 Nilai E
true
terhadap E
app
pada 14
= h
L balok utuh berdasarkan ASTM
D198-5a 2008
2. Berdasarkan Metode Baru Kurva SM-2009
Telah dijelaskan pada metode pengujian diatas bahwa data modulus elastisitas yang digunakan pada penelitian ini sekaligus diperoleh dari hasil uji
lentur berdasarkan ASTM D198-05a 2008. Untuk mendapatkan modulus geser dengan metode ini, yaitu dengan cara pembacaan kurva hubungan E
Lh=14
E
Lh14
tehadap GE
Lh14
dapat dilihat kembali Gambar 5.3. Pada sub bab ini akan ditinjau modulus elastisitas untuk
14 =
h L
dan 6
= h
L . Kedua nilai tersebut
dihitung berdasarkan persamaan regresi yang telah diperoleh dari kurva hubungan
2
⎟ ⎠
⎞ ⎜
⎝ ⎛
L h
dan nilai ⎟
⎠ ⎞
⎜ ⎝
⎛ E
1 yang dipaparkan pada Gambar 5.5.
Tabel 5.5 menunjukkan nilai rasio E
app
pada 14
= h
L terhadap E
app
pada 6
= h
L
,
selanjutkan dengan memplotkan pada kurva Metode Baru Kurva SM-2009,
dapat dilihat nilai a, dimana a merupakan rasio
h L
E G
14 =
.
77 Tabel 5.5 Rasio nilai G terhadap E
app
pada 14
= h
L balok utuh berdasarkan Kurva
SM-2009
Balok Lh hL
2
1E
app
10
-5
1MPa E
app
MPa E
appLh=14
E
appLh=10
a 1a 1 14 0,005
10,15 9851,31 1,64
0,0436 22,96 6
0,028 16,63 6014,93
2 14 0,005 10,61 9428,41
1,65 0,0428 23,37
6 0,028 17,49
5716,84 3 14 0,005
10,03 9972,37 1,28
0,1002 9,98 6
0,028 12,81
7808,32 rata-
rata 18,77
SD 7,62 CV
40,58
Keterangan: SD = standar deviasi; CV = koefisien variasi
Berdasarkan pembacaan kurva diperoleh nilai a untuk masing-masing balok 1, 2. dan 3 adalah 0,0428, 0,04, dan 0,1002. Dari nilai tersebut, modulus geser G
untuk masing-masing balok 1, 2, dan 3 adalah 122,96, 123,37, dan 19,98 x E
app
pada 14
= h
L . Apabila ketiga nilai tersebut dirata-ratakan, maka
nilai G adalah 118,77 x E
app
pada . 14
= h
L
Nilai pembagi dari faktor terhadap E
app
pada 14
= h
L untuk metode
pertama berdasarkan ASTM D198-5a 2008 dan metode kedua dengan cara pembacaan Kurva SM-2009 digambarkan dalam diagram batang seperti
ditunjukkan pada Gambar 5.7. Nilai 1a untuk kedua metode tidak berbeda nyata. Untuk nilai 1a berdasarkan Kurva SM-2009 adalah 2 lebih kecil apbila
dibandingkan berdasarkan metode ASTM. Secara statistik dengan uji T, nilai modulus geser G dengan kedua metode tersebut adalah tidak berbeda nyata.
78
5 10
15 20
25
1a
ASTM D198-5a 2008 23,44
23,86 10,19
Kurva SM-2009 22,96
23,37 9,98
1 2
3
Gambar 5.7 Nilai pembagi modulus geser G terhadap E
app
pada 14
= h
L balok
utuh
5.5.2. Balok Glulam
1. Berdasarkan ASTM D198-05a2008