Pendekatan Sains, Lingkungan, Teknologi dan Masyarakat Salingtemas

C. Penegasan Istilah

1. Pendekatan Sains, Lingkungan, Teknologi dan Masyarakat Salingtemas

Pendekatan Salingtemas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menghubungkan antar unsur Sains, Lingkungan, Teknologi dan Masyarakat Nuryanto dan Binadja 2010. Menurut Binadja, inti dari pembelajaran salingtemas adalah memaksimalkan Science pengetahuan, Environtment lingkungan, Technology teknologi dan Society Sosial untuk menciptakan pembelajaran berkualitas dan kontekstual. Dalam mengimplementasikan pendekatan Salingtemas dalam pembelajaran, Dass 2005 mengemukakan 4 langkah kegiatan kelas yang secara komprehensif merupakan upaya mengembangkan pemahaman siswa. Keempat langkah pembelajaran tersebut adalah fase invitasi atau undangan atau inisiasi, eksplorasi, mengusulkan penjelasan dan solusi serta mengambil tindakan. Keempat langkah pendekatan salingtemas dapat dilihat pada tabel 1 sebagai berikut: Tabel 1. Langkah pendekatan Salingtemas pada pembelajaran IPA Tahap Pelaksanaan Uraian 1. Fase Invitasi Inisiasi Guru memberikan apersepsi dengan mengaitkan peristiwa yang telah diketahui siswa dengan materi yang akan dibahas. Contohnya mengaitkan pencemaran air yang terjadi di sungai kawasan pasar Johar. Dengan demikian, tampak adanya kesinambungan pengetahuan, karena diawali dengan hal-hal yang telah diketahui siswa sebelumnya dan ditekankan pada keadaan yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari. 2. Fase Eksplorasi Pada tahap ini guru dan siswa mengidentifikasi dan menyelidiki topik pencemaran di kawasan pasar Johar. Data dan informasi dapat diperoleh melalui observasi di lingkungan pasar Johar, contohnya mengamati dan mengidentifikasi perilaku masyarakat di kawasan pasar Johar yang mengakibatkan pencemaran air, tanah maupun udara. Dari sumber informasi tersebut, siswa Tahap Pelaksanaan Uraian dapat mengembangkan penyelidikan berbasis ilmu pengetahuan untuk menyelidiki isu-isu yang berkaitan dengan masalah ini. Pemahaman tentang pencemaran air misalnya dapat dilakukan dalam laboratorium untuk menyelidiki pH air pasar Johar yang tercemar. Penyelidikan ini memberikan pemahaman dasar untuk mengembangkan, pengujian hipotesis dan mengusulkan tindakan. 3. Fase Mengusulkan Penjelasan dan Solusi Siswa melaporkan dan menyajikan hasil eksplorasi yang diperolehnya melalui presentasi di depan kelas untuk menggambarkan temuan dan tindakan yang diusulkannya dalam upaya mengatasi pencemaran lingkungan di kawasan pasar Johar. Guru tetap melakukan pemantapan konsep melalui penekanan pada konsep-konsep kunci yang penting mengenai topik pencemaran di lingkungan pasar Johar. 4. Fase mengambil tindakan Berdasarkan hasil eksplorasi yang telah dipresentasikan di depan kelas, siswa mengambil tindakan yaitu salah satunya dengan melakukan teknologi sederhana penjernihan air dalam upaya mengatasi pencemaran air di lingkungan pasar Johar. Sumber : diadaptasi dari Dass 2005

2. Lingkungan Pasar sebagai sumber belajar