BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
Adapun penelitian terdahulu yang dapat digunakan sebagai masukan serta bahan pengkajian dalam pembuatan skripsi ini, diantaranya adalah :
1. Kusmayadi dan kartawan 2005, dengan penelitian yang berjudul
“pengaruh penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban dan Implementasi Strategi terhadap Kinerja Perusahaan”
Permasalahan : a.
Seberapa besar pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban terhadap implementasi strategi?
b. Seberapa besar pengaruh penerapan akuntansi pertanggungjawaban dan
implementasi strategi terhadap kinerja perusahaan baik secara parsial maupun simultan?
Kesimpulan : a.
Secara statistik teruji bahwa penerapan akuntansi pertanggungjawaban berpengaruh positif dan signifikan terhadap implementasi strategi.
b. Bahwa penerapan akuntansi pertanggungjawaban dan implementasi
strategi secara parsial maupun secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan.
9
2. Damayanti 2004, dengan penelitian yang berjudul “penerapan
Akuntansi Pertanggungjawaban melalui pusat Biaya sebagai Alat pengendali Manajemen pada PT. Pos Indonesia Persero”.
Permasalahan “bagaimana penerapan akuntansi pertanggungjawaban perusahaan melalui penyusunan anggaran sebagai pengendalian biaya,
penyusun klasifikasi dan kode rekening, melaporkan realisasi anggaran serta analisis selisih antara realisasi dan anggaran?”
Kesimpulan : Penyusun anggaran sebagai alat pengendalian dan pengklasifikasian serta
pembuatan kode rekening telah dilaksanakan dengan baik tetapi tidak seluruhnya sesuai dengan penerapan akuntansi pertanggungjawaban.
Sedangkan untuk pelaporan realisasi dan anggaran menunjukan bahwa besarnya penyimpangan anggaran tersebut masih cukup baik karena
disebabkan oleh faktor di luar kendali manajer pusat pertanggungjawaban
3. laksmana 2002 , dengan judul penelitian “pengaruh saling
ketergantungan kepercayaan, dengan keselerasan Tujuan terhadap kooperasi dan kinerja perusahaan Manufaktur pada hubungan kontaktual
dengan pemasoknya” Permasalahan :
a. Apakah ada hubungan yang signifikan antara saling ketergantungan
dengan kooperasi.
b. Apakah ada hubungan yang signifikan antara kepercayaan dengan
kooperasi. c.
Apakah ada hubungan yang signifikan antara keselarasan tujuan dengan kooperasi.
d. Apakah ada hubungan yang signifikan antara kooperasi dan kinerja.
kesimpulan : Dari empat hipotesis yang diajukan, hanya terdapat satu hipotesis yang
ditolak yaitu kepercayaan dengan kooperasi selebihnya diterima. Disamping itu terdapat. Hubungan antara varibel kooperasi dan kinerja
terbukti positif sangat signifikan. Implilasi dari penelitian menunjukkan pentingnya peranan kooperasi dalam mencapai kinerja perusahaan.
Kooperasi ini merupakan hasil dari berbagai faktor yang saling berinteraksi secara bersama – sama, hubungan antara variabel saling
ketergantungan dengan variabel kooperasi terbukti positif signifikan hal ini menyatakan bahwa saing tergantung akan menumbuhkan kerja sama
yang saling menguntungkan antar organisasi dan hubungan langsung antara saling ketergantungan yang positif dengan variabel kinerja.
Implikasi hasil penelitian ini memberikan pandangan logik bahwa saling ketergantungan dilakukan oleh dua pihak yang saling membutuhkan
untuk saling bersinergi dan akan memberikan hasil pada peningkatan kinerja dimasing-masing pihak.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu adalah terletak pada dimensi waktu, variabel-variabel yang digunakan, dan metode
penelitian. Persamaan antara penelitian sekarang dengan penelitian terdahulu
yaitu terletak pada tema penelitiannya yang menyangkut masalah Akuntansi Pertanggungjawaban. Penelitian terdahulu hanya dipakai sebagai bahan
masukan dan pertimbangan yang mendukung penelitian ini.
2.2. Landasan Teori