Kerangka Berfikir KAJIAN TEORI
39 Masa anak-anak terutama pada usia sekolah memerlukan asupan makanan
yang bergizi. Karena pada usia tersebut, anak-anak memiliki aktivitas yang cukup tinggi baik di sekolah maupun diluar sekolah. Anak-anak terkadang membeli
aneka jajanan yang terdapat didalam maupun diluar area sekolahan. Jika anak- anak terlalu sering mengkonsumsi aneka jajan tersebut. Bukan tidak mungkin
anak tersebut akan mengalami permasalahan kesehatan bahkan obesitas jika anak tersebut tidak mampu mengkontrol jajannya.
Jika anak-anak tersebut mengalami permasalahan dalam kesehatanannya, hal ini menandakan bahwa status gizi anak tersebut kurang baik. Bahakan anak
yang mengalami obesitas menandakan bahwa anak tersebut mengalami gizi berlebih. Anak yang memiliki gizi lebih atau buruk menandakan bahwa status gizi
anak tersebut tidak baik. Banyak orang tua yang tidak mengetahui dampak apa saja yang mungkin
dapat ditimbulkan dari jajan tersebut. Sebagian besar orang
tua memperbolehkan anaknya membeli jajan agar tidak rewel, selain itu anak-anak
juga tidak mau membawa bekal kesekolah karena merasa malu. Di Kabupaten Cilacap banyak anak yang mengkonsumsi aneka jenis jajanan. Berdasarkan
fenomena diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Pengaruh Pola Jajan terhadap Status Gizi Akan SD di wilayah Kabupaten Cilacap”
40 Keterangan :
: variabel yang diteliti : variabel yang tidak diteliti
Gambar 1. Skema kerangka berfikir
Pola Jajan Anak SD
Analisis data Pengukuran
variabel-variabel penelitian
Interpretasi dan kesimpulan
Pengetahuan siswa tentang jajanan
Status Gizi
Kebutuhan Gizi anak
Perilaku Kesehatan
41