17
individu adalah bagaimana dapat menyesuaikan dengan peristiwa-peristiwa tersebut, sehingga yang berkelanjutan
tidak menimbulkan dampak negatif2008:4-6.
Tahap perkembangan anak kelas V SD ini berada pada usia 7-12 tahun. pada tahap ini peserta didik memasuki tahap operasional konkret. Anak yang
menginjak pada tahap usia 7-12 tahun memiliki kemampuan berpikir secara logis, jelas dan mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah.. Menurut Asri
Budiningsih sesungguhnya anak telah dapat melakukan pengelompokkan dan pengaturan masalah ordering problem ia tidak sepenuhnya menyadari adanya
prinsip-prinsip yang terkandung di dalamnya 2012:39. Peserta didik memerlukan gambaran riilnyata untuk memperkuat konsep yang ada di dalam
pemikirannya. Apabila peserta didik usia 7-12tahun dihadapkan oleh penjelasan saja dan tidak didukung oleh gambaran riilnyata, pengetahuan yang diserap
peserta didik tidak akan tertanam. Perkembangan peserta didik dalam Rita Eka Izzaty,dkk dibagi menjadi 6
jenis105-116, antara lain
a. Perkembangan fisik
Sebelum memasuki masa SD, peserta didik mengalami masa di mana peserta didik belum bisa melakukan apa-apa. Masa saat peserta didik masih kecil
bayi. Pada fase perkembangan fisik, bayi ini mengalami yang namanya tumbuh dan hingga akhirnya menjadi anak-anak yang dapat bermain dengan teman yang
lain. Perkembangan yang disampaikan oleh Nagel dalam Sunarto dan Agung Hartono 2008:38 merupakan pengertian di mana terdapat struktur yang
terorganisasikan dan mempunyai fungsi-fungsi tertentu. Dilihat dari pengertian di
18
atas bahwa perkembangan fisik merupakan berubahnya bentuk fisik seseorang. Fisik disini tidak hanya bentuk badan saja, adapun dari segi kapasitas pemikiran,
tindakan sehari-hari hingga kemampuan berpikir. Anak SD sudah dapat berinteraksi dengan perkembangan fisik yang sudah tumbuh.
b. Perkembangan kognitif
Daya berpikir peserta didik saat pra sekolah masih abstrak. Abstrak ini di jelaskan sebagai pemikiran anak yang belum kompleks atau bersifat imajinatif.
Proses adaptasi anak mulanya hanya bersifat imajinatif karena belum memiliki kemampuan untuk bertanya, sehingga pengetahuan yang dimiliki anak belum
spesifik.Muhibbin Syah 2014:119 berpendapat adapun tahapan perkembangan kognitif yang dialami anak-anak hingga dewasa dalam bentuk tabel.
Tabel 1. Tahapan Perkembangan Kognitif Anak
No Tahap Perkembangan Kognitif
Usia Perkembangan Kognitif 1.
Sensory-motor sensori-motor
– 2 tahun 2.
Pre-operational pra-operational
2 – 7 tahun
3. Concrete-operational
konkret-operasional 7
– 11 tahun 4.
Formal-operational formal-operasional
11 – 15 tahun
Dari tabel yang dikemukakan oleh Muhibbin Syah bahwa anak SD umur 7-11 tahun memasukki tahapan concerate-operational konkret-operasional.
Pada usia SD daya pikir sudah berkembang dengan adanya berbagai pengetahuan yang berkembang dari anak-anak. Pemikirannya sudah menuju ke arah yang
konkret atau sudah menuju penggunaan logika.
c. Perkembangan Bahasa