Penelitian Terdahulu Kerangka Konseptual

25 dimulai. Pengaruh dan kekuasaan dari seseorang pemimpin mulai tampak relevansinya. Demikian pula peranan pemimpin didalam mengatasi konflik.

2.3.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gaya Kepemimpinan

Menurut Keith Davis ada empat sifat umum yang tampak mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan kepemimpinan Mifta 2007:33-34 yaitu: 1. Kecerdasan Bahwa pemimpin mempunyai tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang dipimpin. 2. Kedewasaan dan Keleluasaan Hubungan Sosial Kepemimpinan cenderung menjadi matang dan mempunyai emosi yang stabil serta mempunyai perhatian yang luas terhadap aktivitas sosial. 3. Motivasi Diri dan Dorongan Berprestasi Para pemimpin secara relative mempunyai dorongan motivasi yang kuat untuk berprestasi. 4. Sikap-Sikap Hubungan Kemanusiaan. Seorang pemimpin yang berhasil mau mengakui harga diri dan kehormatan para pengikutnya dan mampu berpihak kepadanya.

2.4 Penelitian Terdahulu

Sustria 2008 melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Konflik Peran dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan pada PT.PP London 26 Sumatera Indonesia Tbk, Medan, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Konflik Peran dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel bebas independent yaitu konflik peran dan gaya kepemimpinan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keinerja karyawan secara keseluruhan. Hal ini terlihat dari nilai R-square menunjukkan 40,8 kinerja karyawan dipengaruhi oleh konflik peran dan gaya kepemimpinan. Qamariah 2005 meneliti pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai pada Asisten Administrasi Kesekretariatan Daerah Propinsi Sumatera Utara menyatakan bahwa, berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh kesimpulan bahwa gaya kepemimpinan yang mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai adalah gaya demokratis, nilai R-square menunjukkan sebesar 24,8. Gaya kepemimpinan hanya mempunyai pengaruh dan kontribusi yang kecil terhadap kinerja pegawai.

2.5 Kerangka Konseptual

Kepemimpinan juga sangat berkaitan dengan keberhasilan kinerja dalam suatu perusahaan. Kepemimpinan dapat diartikan sebagai proses mempengaruhi orang lain untuk berbuat guna mewujudkan tujuan-tujuan yang sudah ditentukan. Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku orang lain yang seperti ia lihat. Pemimpin yang menggunakan otoritasnya dalam gaya kepemimpinan biasanya pemimpin tersebut membuat keputusan kemudian mengumumkannya kepada 27 bawahannya. Paradigma ganda dengan dua variabel independen dan satu dependen, yaitu untuk mencari hubungan antar dua variabel independen dengan satu dependen. Sugiyono 2003 : 39. Kinerja merupakan suatu potensi yang harus dimiliki oleh setiap karyawan untuk melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawab yang diberikan perusahaan kepada karyawan. Dengan kinerja yang baik, maka setiap karyawan dapat menyelesaikan segala beban perusahaandengan efektif dan efisien sehingga masalah yang terjadi di BTPN Cabang Putri Hijau Medan dapat diatasi dengan baik. Seseorang jika mengalami konflik peran yang serius, mungkin akan menjadi frustasi dan kebingungan. Orang yang dalam keterbatasan waktu berusaha memutuskan harapan peran mana yang harus diterima dan yang mana harus ditinggalkan. Hal ini akan mengakibatkan kepuasan kerja lebih rendah dan berpengaruh buruk terhadap kinerja individu atau karyawan. Wexley 2001 : 173. Kinerja kelompok yang efektif tergantung pada pandangan yang tepat antara gaya interaksi dari si pemimpin dan bawahannya, serta sampai tingkat mana akan memberikan kendali dan pengaruh kepada si pemimpin. Manulang 2004:10 Pengaruh konflik peran dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan dapat dilihat dengan paradigma penelitian sebagai berikut : 28 Sumber : Koontz, O’ Donnel 2001:144 , Manullang 2001:179, diolah Gambar 2.1 Kerangka Konseptual 2.6 Hipotesis Hipotesis adalah pernyataan dugaan Conjectural tentang hubungan antara dua variabel atau lebih dengan kata lain hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Hal tersebut dikutip dari Sugiyono 2003:51. Berdasarkan masalah yang dikemukakan sebelumnya maka dirumuskan hipotesis sebagai berikut : “Ada pengaruh konflik peran dan Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan BTPN Cabang Putri Hijau Medan.” Konflik Peran Gaya Kepemimpinan Kinerja 29

BAB III METODE PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Stres Kerja dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. Cabang Sibolga

1 63 148

Peranan jasa perbankan bagi para pensiunan pada Bank Tabungan Pensiunan Nasional Kantor Cabang Pembantu Burangrang Bandung

0 7 67

Pelaksanaan deposito pada bank tabungan pensiunan nasional Kantor Cabang Pembantu Burangrang Bandung

0 2 1

Pengaruh Job-Revelant Informations, Ketidak Jelasan Peran dan Konflik Peran Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Cabang Bank BCA Medan

0 4 89

ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. BANK Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan Partisipatif, Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Pt. Bank Bukopin Tbk. Cabang

0 4 24

PENGARUH STRES KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK KANTOR CABANG MEDAN.

0 5 22

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI Pengaruh Pemberian Kompensasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai Pegadaian Cabang Sragen.

0 3 16

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI Pengaruh Pemberian Kompensasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai Pegadaian Cabang Sragen.

0 4 15

PENDAHULUAN Pengaruh Pemberian Kompensasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai Pegadaian Cabang Sragen.

0 2 6

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Supervisor Terhadap Kinerja Pegawai Di Bank X.

0 0 10