Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Pengertian Manajemen Personalia

commit to user 6 BAB II LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Pustaka 1. Tinjauan tentang Manajer Personalia

a. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

Meningkatnya peranan manajemen dalam suatu perusahaan mengakibatkan bertambahnya perhatian terhadap pentingnya faktor sumber daya manusia dalam perusahaan. Perhatian perusahaan yang pada mulanya lebih besar ditekankan pada bidang mekanis dan modal kini telah mengalami perubahan. Perusahaan kini lebih memberikan perhatian yang lebih besar terhadap masalah yang berhubungan dengan faktor sumber daya manusia. Sumber daya manusia selalu dibutuhkan oleh setiap perusahaan, baik itu perusahaan kecil maupun besar. Meskipun sumber daya manusia merupakan salah satu faktor produksi yang ada pada perusahaan akan tetapi peranannya dalam pencapaian tujuan sangat besar Menurut Hadari Nawawi 2001: 40 bahwa,” Manajemen sumber daya manusia adalah potensi yang merupakan aset dan berfungsi sebagai modal non materialfinancial di dalam organisai bisnis yang dapat mewujudkan menjadi potensi nyata secara fisik dan non fisik dalam mewujudkan eksistensi organisasi ”. Sedangkan menurut Tulus 2009: 13 bahwa, ”Manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan atas pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan dan pemutusan hubungan tenaga kerja dengan maksud untuk membantu mencapai tujuan organisasi individu dan masyarakat. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan, bahwa manajemen sumber daya manusia merupakan salah satu bidang manajemen yang memusatkan perhatiannya dalam masalah pendayagunaan sumber daya manusia agar dapat memberikan hasil yang optimal bagi organisasi. commit to user 7

b. Pengertian Manajemen Personalia

Dalam usaha untuk mencapai tujuan dan mengingat sulitnya pengelolaan sumber daya manusia yang merupakan sumber daya yang hidup dan mempunyai sifat yang komplek dan unik, maka diperlukan adanya ilmu manajemen yang mengkhususkan diri pada faktor sumber daya manusia tersebut. Ilmu manajemen itu disebut manajemen personalia. Manajemen personalia merupakan bagian dari manajemen yang meliputi aktivitas – aktivitas pengelolaan sumber daya manusia yang dimaksudkan untuk dapat menghasilkan suatu kelompok kerja yang efektif, sehingga tujuan individu, organisasi dan masyarakat dapat tercapai. Menurut Edwin B.Flippo, manajemen personalia adalah, “Perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian atau pengadaan, pengembangan, kompensasi, integrasi, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan kerja dengan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan perorangan, organisasi dan masyarakat”. Sedangkan menurut Manullang 1987: 7 manajemen personalia adalah, ”seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan dari pada sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu. Dari pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa manajemen personalia merupakan ilmu dan seni dalam pengelolaan sumber daya manusia dengan segala permasalahannya, agar dapat diperoleh suatu efektivitas dan efesiensi personalia perusahaan yang dapat ditingkatkan semaksimal mungkin dalam membantu perusahaaan mencapai tujuannya.

c. Pengertian Manajer Personalia