Uji F Koefisien Determinasi R-squared R

Berdasarkan Tabel 4.10 dan dengan membandingkan nilai t statistik dengan t tabel, maka variabel yang berpengaruh adalah GDP dalam jangka panjang dan pendek, RIR dalam jangka pendek, dan RGE dalam jangka panjang. Sementara itu variabel RDF tidak berpengaruh dalam jangka panjang dan juga jangka pendek, begitu pula dengan ECT yang tidak signifikan baik dalam model I mapun II.

4.2.3.2 Uji F

Uji F-statistik adalah pengujian model secara keseluruhan untuk menguji ketepatan model. Pengujian model ini melibatkan seluruh nilai koefisen secara bersama-sama dengan menggunakan distribusi F. Hipotesis nol H : β1 = β2 = βi = 0, berarti semua koefisien berbeda dengan nol yang berarti variabel independen secara bersama-sama tidak dapat menujukan ketepatan model tersebut. Sementara itu, hipotesis alternatifnya H a : β1 ≠ β2 ≠ βi ≠ 0 berarti tidak semua koefisien berbeda dengan nol yang berarti variabel-variabel independen secara bersama-sama dapat menunjukan ketepatan model tersebut. Setelah melakukan regresi, didapat nilai F hitung untuk tiap persamaan. Untuk lebih rinci, berikut adalah ringkasan hasil F hitung tiap- tiap persamaan. Tabel 4. 11 Uji F Persamaan Nilai F hitung Nilai F tabel = + + + + 136.5132 Df 220 = 3,49 = + + + + 43,39993 Df 220 = 3,49 ∆ = + ∆ + + + + 59,26269 Df 319 = 3,13 ∆ = + ∆ + ∆ + + + 49,63595 Df 319 = 3,13 Nilai F hitung tersebut kemudian dibandingkan dengan nilai F tabel. Dengan derajat kebebasan k-2 dan n- k+1 serta α = 5, maka nilai F tabel untuk persamaan jangka panjang dan jangka pendek berturut-turut adalah 3,49 dan 3,13 seperti pada Tabel 4.11. Dengan nilai F hitung yang lebih besar daripada F tabel, maka seluruh variabel independen dalam tiap- tiap persamaan secara bersama-sama dapat menunjukan bahwa model tersebut sudah merupakan model yang tepat.

4.2.3.3 Koefisien Determinasi R-squared R

2 Nilai R-squared R 2 statistik mengukur tingkat keberhasilan model regresi yang digunakan dalam memprediksi nilai variabel terikat. Atau dengan kata lain, R 2 menunjukan berapa persen variabel bebas yang digunakan dalam model tersebut dapat menjelaskan variabel terikatnya. Hasil koefisien determinasi dari regresi keempat persamaan adalah sebagai berikut. Tabel 4. 12 Koefisien Determinasi R 2 Persamaan Nilai R 2 = + + + + 0,955663 = + + + + 0,872654 ∆ = + ∆ + + + + 0,933084 ∆ = + ∆ + ∆ + + + 0,921130 Berdasarkan Tabel 4.12, hasil regresi menunjukan bahwa variabel- variabel independen dalam tiap persamaan mempunyai pengaruh yang kuat terhadap variabel dependen. Hal itu ditunjukan dengan nilai R 2 yang tinggi yaitu antara 87 hingga 95. Pada persamaan pertama dimana I dipengaruhi oleh RIR, GDP dan RGE dan merupakan persamaan jangka panjang, nilai R 2 sebesar 95,56. Ini berarti variabel-variabel independen dalam model tersebut mampu menjelaskan hingga 95,56 sedangkan sisanya 4,44 dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Persamaan kedua dimana I dipengaruhi oleh RIR, GDP, dan RDF, dan merupakan persamaan jangka panjang, nilai R 2 sebesar 87,26. Ini berarti variabel-variabel independen dalam model tersebut mampu menjelaskan hingga 87,26 sedangkan sisanya 12,94 dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Untuk persamaan ketiga dan keempat yang merupakan persamaan dalam jangka pendek, nilai R 2 juga tinggi. Pada persamaan ketiga dimana I dipengaruhi oleh RIR, GDP, dan RGE, dan juga ECT error correction term nilai R 2 sebesar 93,31. Ini berarti variabel-variabel independen dalam model tersebut mampu menjelaskan hingga 93,31 sedangkan sisanya 6,69 dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Sementara itu, persamaan keempat yang mensubstitusikan RGE dengan RDF memiliki R 2 92,11. Nilai tersebut menunjukan bahwa variabel-variabel independen dalam model tersebut mampu menjelaskan hingga 92,11 sedangkan sisanya 7,99 dijelaskan oleh variabel lain di luar model.

4.2.3 Uji Kointegrasi