2.4 Kurs 2.4.1 Pengertian Kurs
Menurut Frank J. Fabozzi dan Franco Modigliani, kurs atau nilai tukar mata uang adalah sejumlah uang dari suatu mata uang tertentu yang dapat
dipertukarkan dengan satu unit mata uang negara lain. Kurs exchange rate juga dapat didefenisikan sebagai tingkat harga mata uang antara dua negara yang
disepakati bersama untuk saling melakukan perdagangan. Kurs dapat dibedakan menjadi dua, yaitu : kurs nominal dan kurs riil. Kurs
nominal nominal exchange rate adalah harga relatif dari mata uang dua negara. Sedangkan kurs riil real exchange rate adalah harga relatif dari barang-barang di
antara dua negara.
2.4.2 Sistem Nilai Tukar Mata Uang
Menurut The Fei Ming dalam Day Trading Valuta Asing, sistem nilai tukar mata uang yang diterapkan di berbagai negara di dunia, yaitu:
1 Floating Exchange Rate System
Adalah sistem yang membiarkan nilai mata uang mengambang bebas dan nilai tukar nya ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran di
pasar. 2
Fixed Exchange Rate System Adalah sistem dimana pemerintah melakukan intervensi dalam pasar
valuta asing untuk mempertahankan pergerakan nilai tukar mata uang agar tetap berada pada acuan tertentu.
Universitas Sumatera Utara
3 ManagedControlled Exchange Rate System
Adalah sistem dimana Bank Indonesia akan melakukan intervensi untuk mengembalikan nilai tukar mata uang tersebut ke dalam acuannya semula
hanya apabila terjadi fluktuasi yang melebihi batas.
2.4.3 Teori Penentuan Nilai Tukar Mata Uang
Setelah era Bretton Woods Accord, akhirnya sebagian besar mata uang negara-negara di dunia dibiarkan mengambang bebas satu sama lain, artinya
tingkat ekuilibrium ditentukan oleh kekuatan pasar yaitu demand dan supply Ming, 2001 : 9. Adapun model penentuan nilai tukar menurut Ming adalah :
A. Traditional Theories
1. Teori Purchasing Power Parity
Teori ini disebut juga The Law of One Price, yang menyatakan bahwa harga suatu barang tertentu di suatu negara harus sama dengan
harga barang yang sama di negara lain sesuai dengan nilai tukar yang berlaku antar kedua negara yang bersangkutan.
2. Teori Elastisitas
Teori ini menyatakan bahwa nilai tukar adalah harga mata uang terhadap mata uang negara lain guna mempertahankan neraca
perdagangan agar tetap ekuilibrium. B.
Modern Monetary Theories Teori modern monetary menyatakan bahwa adanya peran dari
pasar modal dalam jangka pendek dan peran pasar bursa komoditi dalam
Universitas Sumatera Utara
jangka panjang terhadap fluktuasi nilai tukar. Perubahan-perubahan permintaan dan penawaran terhadap aset-aset keuangan mempengaruhi
nilai tukar. C.
Synthesis of Traditional and Modern Monetary Views Teori ini memperjelas bahwa nilai tukar lebih cepat mengalami
fluktuasi jika dipengaruhi oleh dinamika yang terjadi di pasar keuangan.
2.5 Suku Bunga Deposito 2.5.1 Pengertian Suku Bunga