Juliana Nainggolan : Peramalan Jumlah Produksi Padi Di Kabupaten Dairi Dengan Menggunakan Metode Eksponensial Smoothing Ganda Untuk Tahun 2009-2014, 2009.
Pada umumnya daerah Kabupaten Dairi adalah potensi pertanian yang cukup luas dan sangat besar jumlah hasilnya sehingga mata pencarian penduduk yang terutama adalah
pertanian padi, palawija dan tanaman tahunanbahan perdagangan ekspor antara lain: a.
Tanaman bahan makanan seperti padi, jagung, ketela rambat, ketela pohon, kacang tanah, kacang kedelai, dan kacang hijau.
b. Tanaman sayur-sayuran seperti cabe, kentang, tomat, buncis, terung, bayam dan
sayur-sayuran lainnya sangat baik di kabupaten Dairi. Sedangkan bawang merah dan bawang putih di kecamatan sumbul yakni di desa silalahi II dan desa paropo
yang terletak di pinggiran danau Toba. c.
Tanaman perdagangan bahan kemenyan, cengkeh, tembakau, jahe, dan kemiri serta kulit manis dan nilam. Tanaman tahunan sangat baik diusahakan serta
mempunyai hasil yang cukup besar jumlahnya sehingga dapat mempengaruhi perekonomian masyarakat kabupaten Dairi.
d. Sebagai mata pencarian tambahan juga diperoleh dari hasil hutan seperti kayu
pertukangan, dammar dan kotor. e.
Namun sebagian kecil penduduk juga memelihara ternak unggas, perikanan darat dengan tata cara pemeliharaan secara tradisional sehingga hanya merupakan hasil
tambahan, dimana jumlahnya belum memenuhi standar nasional.
3.4 Kependudukan
Penduduk kabupaten Dairi keadaan akhir juni 2007 berjumlah 268780 jiwa dengan rasio jenis kelamin sex ratio sebesar 99,43 persen. Dari jumlah penduduk laki-laki dan
Juliana Nainggolan : Peramalan Jumlah Produksi Padi Di Kabupaten Dairi Dengan Menggunakan Metode Eksponensial Smoothing Ganda Untuk Tahun 2009-2014, 2009.
perempuan dapat dihitung laju pertumbuhan Penduduk LPP. Pengambilan tahun dasar perhitungan laju pertumbuhan penduduk LPP adalah tahun 2000 dimana pada tahun
tersebut dilakukan sensus penduduk.
Ditinjau dari sudut kelompok umur, penduudk kabupaten dairi tergolong dalam penduduk muda karena penduduk usia 0-14 tahun masih sebanyak 39,96 persen dimana
41,24 persen penduduk laki-laki dan 38,69 persen untuk penduduk perempuan.Persentase penduduk usia muda tersebut merupakan beban yang sangat berarti bagi penduduk usia
produktif 15-64 tahun yang berjumalah 150387 jiwa 55,95.
Angka tersebut mengakibatkan beban tanggungan Depedency ratio mencapai 78,72 persen berarti setiap 100 orang penduduk usia produktif harus menanggung sekitar
79 orang penduduk non produktif.
BAB 4
ANALISA DATA
Juliana Nainggolan : Peramalan Jumlah Produksi Padi Di Kabupaten Dairi Dengan Menggunakan Metode Eksponensial Smoothing Ganda Untuk Tahun 2009-2014, 2009.
4.1 Analisa Data
Analisa dapat diartikan sebagai penjabaran atas pengukuran data kuantitatif menjadi suatu penyajian yang lebih mudah ditafsirkan dan menguraikan masalah secara parsial ataupun
keseluruhan. Analisa data ini dilakukan agar diperoleh hasil sesuai dengan yang diinginkan. Dalam bab ini akan dilakukan analisa terhadap data dengan menggunakan
analisa pemulusan Eksponensial Ganda dari metode Linier Satu Parameter dari Brown.
Adapun data yang digunakan untuk menganalisa data dalam tulisan ini adalah data jumlah produksi padi kabupaten Dairi tahun 1990sd 2007. Data tersebut adalah sebagai
berikut :
TABEL : JUMLAH PRODUKSI PADI KABUPATEN DAIRI Dalam Ton
Juliana Nainggolan : Peramalan Jumlah Produksi Padi Di Kabupaten Dairi Dengan Menggunakan Metode Eksponensial Smoothing Ganda Untuk Tahun 2009-2014, 2009.
Tahun Produksi padi Yi
1990 1991
1992 1993
1994 1995
1996 1997
1998 1999
2000 2001
2002 2003
2004 2005
2006 2007
97,641.56 91,482.04
101,162 80,287.23
100,738.47 108,799.5
110,622.9 110,404
112,965 112,978
118,491 101,995
82,539.84 109,988.13
88,807.82 94,260.35
90,459.07 96,705.74
Jumlah 1,810,327.65
Sumber : Buku Dairi dalam angka untuk tahun 1990-2014BPS Sumatera Utara
4.2 Analisa Pemulusan Eksponensial Ganda