PELAKSANAAN ‘UQUBAT Tinjauan hukum islam terhadap perjudian : kajian perbandingan qanun Maisir di Aceh dan perda perjudian di Kota Bekasi

NOMOR 11 TAHUN 2005 TENTANG PENCEGAHAN PERJUDIAN DI KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BEKASI Menimbang : a. bahwa Kota Bekasi daerah bernuansa ihsan yang membutuhkan keamanan, ketertiban dan ketentraman. b. bahwa untuk mendukung terwujudnya keamanan, ketertiban dan ketentraman perlu dibangun kehidupan sosial masyarakat yang bersih dari perjudian dan berbagai bentuk kemaksiatan. c. bahwa untuk membangun kehidupan sosial masyarakat yang bersih dari perjudian dan berbagai bentuk kemaksiatan perlu ditetapkan Peraturan Daerah tentang Pencegahan Perjudian di Kota Bekasi. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 73 Tahun 1958 tentang Menyatakan Berlakunya Undang- undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana Untuk Seluruh Wilayah Republik Indonesia dan Mengubah KUHP Lembaran Negara Tahun 1958 Nomor 127, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1660; 2. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3040; 3. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana Lembaran Negara Tahun 1981 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3209; 4. Undang-undang Nomor 9 Tahun 1996 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Bekasi Lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 111, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3663; 5. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3851; 6. Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3886; 7. Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4168; 8. Undang-undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 8, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4358; 9. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389; 10. Undang-undang Nomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan Republik Indonesia Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4401; 11. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3176; 13. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1981 tentang Pelaksanaan Penertiban Perjudian Lembaran Negara Tahun 1981 Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3192; 14. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah Lembaran Negara Tahun 1988 Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3373; 15. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Negara Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 129, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3866; 16. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi Sebagai Daerah Otonom Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952; 17. Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 37 Tahun 1998 tentang Penyidik Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Bekasi Lembaran Daerah Tahun 1998 Nomor 39 Seri D; 18. Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 06 Tahun 2003 tentang Rencana Strategik Pemerintah Kota Bekasi Tahun Anggaran 2003-2008 Lembaran Daerah Tahun 2003 Nomor 6 Seri E. Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BEKASI dan WALIKOTA BEKASI MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PENCEGAHAN PERJUDIAN DI KOTA BEKASI

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kota Bekasi; 2. Pemerintah Daerah adalah Walikota dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah; 3. Walikota adalah Walikota Bekasi; 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bekasi; 5. Peraturan Daerah adalah Peraturan Daerah Kota Bekasi tentang Pencegahan Perjudian di Kota Bekasi; 6. Kepolisian Negara Republik Indonesia disingkat POLRI adalah Kepolisian Negara Republik Indonesia di wilayah kerja Daerah; 7. Kejaksaan adalah Lembaga Pemerintahan yang melaksanakan kekuasaan Negara di bidang penuntutan serta kewenangan lain berdasarkan Undang-undang;