24
4.2 OPTIMASI PEMBUATAN BIODIESEL DARI BAHAN BAKU ASAM
LEMAK SAWIT DISTILAT ALSD DAN
DIMETHYL CARBONATE
DMC DENGAN MENGGUNAKAN NOVOZYM
®
435
Pada penelitian ini terdapat 4 variabel bebas yaitu rasio molar DMCALSD x
1
, suhu reaksi x
2
, waktu reaksi x
3
dan jumlah katalis Novozym
®
435 x
4
. Dengan menggunakan
Response Surface Methodology-Central Composite Design
RSM-CCD akan dilihat pengaruh dari keempat variabel tersebut terhadap yield Y biodiesel yang dihasilkan beserta kondisi pembuatan biodiesel yang optimum.
Yield biodiesel dari berbagai perlakuan ditunjukkan dalam Tabel 4.2.
Tabel 4.3 Hasil Yield Biodiesel dari Berbagai Perlakuan
Run
Rasio Molar DMCALSD
molmol Suhu
Reaksi
o
C Waktu Reaksi
jam Jumlah
Biokatalis -b
Yield x
1
x
2
x
3
x
4
Y
1 4,5:1
50 1,5
5 49,8784
2 7,5:1
50 1,5
5 64,1937
3 4,5:1
70 1,5
5 41,9893
4 7,5:1
70 1,5
5 62,0407
5 4,5:1
50 2,5
5 59,1495
6 7,5:1
50 2,5
5 64,9283
7 4,5:1
70 2,5
5 44,9652
8 7,5:1
70 2,5
5 79,3304
9 4,5:1
50 1,5
15 54,6406
10 7,5:1
50 1,5
15 66,8529
11 4,5:1
70 1,5
15 50,2005
12 7,5:1
70 1,5
15 63,2407
13 4,5:1
50 2,5
15 60,6113
14 7,5:1
50 2,5
15 69,0934
15 4,5:1
70 2,5
15 55,3147
16 7,5:1
70 2,5
15 64,1326
17 3,0:1
60 2,0
10 38,1460
18 9,0:1
60 2,0
10 44,5511
19 6,0:1
40 2,0
10 61,7335
20 6,0:1
80 2,0
10 63,7357
21 6,0:1
60 1,0
10 75,1570
22 6,0:1
60 3,0
10 95,6071
23 6,0:1
60 2,0
43,8898 24
6,0:1 60
2,0 20
49,8728 25
6,0:1 60
2,0 10
79,8159 26
6,0:1 60
2,0 10
81,8601 27
6,0:1 60
2,0 10
77,6837
25 Pengaruh keempat variabel penelitian x
1
, x
2
, x
3
dan x
4
terhadap yield diolah dengan menggunakan software STATISTICA
trial version
StatSoft, Indonesia dan disajikan pada tabel 4.3 dan 4.4 berikut:
Tabel 4.4
Analysis of Variance
ANOVA terhadap Yield
Sumber Variasi SS
Df MS
F Model
4690,484 14
335,0346 10,1514
Residual 396,044
12 33,0037
Total 5086,528
26 Tabel 4.5 Perkiraan Parameter Model Persamaan Statistik
Term Coef
SE Coef T
P Intercept
–233,618 87,9424
–2,6565 0,0209
X
1
00 48,725
00 9,7957
4,9741 0,0003
X
2
000 3,968
00 1,7273
2,2970 0,0404
X
3
–17,069 29,3870
–0,5808 0,5721
X
4
000 9,821
00 2,5799
00 3,8069
0,0025 X
1 2
00 –4,247
00 0,5528
–7,6826 0,0001
X
2 2
00 –0,042
00 0,0124
–3,3840 0,0054
X
3 2
000 5,811
00 4,9752
– 1,1680
0,2655 X
4 2
00 –0,327
00 0,0498
–6,5705 0,0001
X
1
X
2
000 0,148
00 0,0958
1,5443 0,1485
X
1
X
3
00 –0,181
00 1,9150
–0,0947 0,9262
X
1
X
4
00 –0,266
00 0,1915
–1,3907 0,1896
X
2
X
3
000 0,101
00 0,2872
0,3505 0,7320
X
2
X
4
00 –0,011
00 0,0287
–0,3693 0,7184
X
3
X
4
00 –0,401
00 0,5745
–0,6986 0,4981
R-Sq = 92,21; R-Sqadj = 83,13;
P-Value
= 0,0001.
Berdasarkan hasil analisis statistik pada kedua tabel di atas, dapat dilihat bahwa rasio molar DMCALSD memberikan pengaruh terbesar yaitu 48,725 kali
terhadap yield biodiesel yang dihasilkan. Diikuti dengan pengaruh jumlah biokatalis dan suhu reaksi masing-masing sebesar 9,821 dan 3,968 kali. Interaksi