Proses Terjadinya Respon Hkbp Sudirman Di Kota Medan 1954-2000
yang mana objek yang telah di amati tidak lagi berada dalam ruang dan waktu pengamatan.
44
Respon juga diartikan sebagai suatu tingkah laku atau sikap yang berwujud baik sebelum pemahaman yang mendetail, penelitian, pengaruh atau
penolakan, suka atau tidak suka serta pemanfaatan pada suatu fenomena tertentu .
45
Dari beberapa pengertian respon di atas dapat diambil kesimpulan, respon itu bermula dari adanya suatu tindakan pengamatan yang menghasilkan kesan sehingga
menjadi kesadaran yang dapat dikembangkan pada masa sekarang atau pun menjadi antisipasi pada masa yang akan datang. Jadi jelaslah pengamatan merupakan modal
dasar dari respon, sedangkan modal dari pengamatan adalah alat indera yang meliputi penglihatan dan penginderaan.
Dalam hal terjadinya respon ada beberapa gejala yang dapat kita ketahui, mulai dari yang paling berperan dengan yang tidak terlalu berperan pada pengamatan.
Pengamatan, yakni kesan-kesan yang diterima sewaktu perangsang mengenai indera dan perangsangnya masih ada. Pengamatan ini adalah produk dari kesadaran dan
pikiran yang merupakan abtraksi yang dikeluarkan dari arus kesadaran. Bayangan pengiring, yaitu bayangan yang timbul setelah kita melihat sesuatu warna. Bayangan
pengiring itu terbagi menjadi dua macam, yaitu bayangan pengiring positif yakni bayangan pengiring yang sama dengan warna objeknya, serta bayangan pengiring
negatif adalah banyangan pengiring yang tidak sama dengan warna objeknya melainkan seperti warna komplemen dari warna objek. Karena respon merupakan
44
Abu Ahmadi, 1992,
Psikologi Belajar
, Jakarta: Rineka Cipta, hlm. 62.
45
Alex Sobur, 2003,
Psikologi Umum,
Bandung: Pustaka Setia, hlm. 445.
bayangan yang menjadi kesan yang dihasilkan dari pengamatan. Respon diperoleh dari penginderaan dan pengamatan.
46
Dari hal yang telah di jelaskan dapat ditarik kesimpulan proses terjadinya respon adalah pertama indera mengamati objek tertentu, setelah itu muncul
banyangan pengiring yang berlangsung sangat singkat sesaat sesudah perangsang berlalu setelah bayangan perangsang muncul kemudian muncul tanggapan dan
pengertian. Proses respon pasti membutuhkan alat indera untuk mempermudah pengamatan, karena bagaiamana kita akan merespon sesuatu hal jika alat indera tidak
berfungis secara baik. Maka dari itu alat indera sangat dibutuhkan dalam proses respon.
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi respon seperti, yang pertama
diri orang yang bersangkutan yang melihat dan berusaha memberikan interpretasi tentang apa yang
dilihatnya itu, ia dipengaruhi oleh sikap, motif, kepentingan, dan harapannya. Kedua, Sasaran respon tersebut, berupa orang, benda, atau peristiwa. Sifat-sifat sasaran itu biasanya
berpengaruh terhadap respon orang melihatnya. Dengan kata lain, gerakan, suara, ukuran, tindakan-tindakan, dan ciri-ciri lain dari sasaran respon turut menentukan cara pandang
orang, dan yang ketiga,
faktor situasi, respon dapat dilihat secara kontekstual yang berarti dalam situasi mana respon itu timbul mendapat perhatian. Situasi merupakan
faktor yang turut berperan dalam pembentukan atau tanggapan seseorang.
47
Setelah kita memahami apa itu respon, bagaimana proses respon dapat terbentuk. Disini kita juga akan melihat respon dari anggota jemaat HKBP Sudirman,
46
Sumadi Suryabrata,2005,
Psikologi Pendidikan
, Jakarta: Rajawali Pers, hlm. 38.
47
Agus Sujanto,1993,
Psikologi Umum
, Jakarta: Aksara baru, hlm 32.
yang bukan anggota jemaat dari HKBP Sudirman, dan lingkungan sekitar HKBP Sudirman yaitu Yayasan Pendidikan Harapan, rumah sakit St. Elisabet, dan
Perguruan Pendidikan Immanuel yang berada disekitaran HKBP Sudirman Medan, mengenai keberadaan HKBP Sudirman sebagai wadah beribadah dan Sopo Godang
sebagai wadah untuk melakukan adat istiadat. Bukan hanya itu saja kita juga perlu mengetahui minat atau atensi orang-orang yang datang beribadah baik jemaat dan
yang bukan menjadi anggota jemaat HKBP Sudirman Medan. Hal ini terkait dengan lokasi HKBP Sudirman Medan yang lokasinya berada di tengah kota dan akses
menuju gereja ini cukup sulit bagi mereka yang tidak memiliki kendaraan pribadi sendiri.