1. Standard Nordic Qustionaere SNQ untuk menentukan bagian tubuh yang
mengalami risiko kelelahan otot. 2.
Melakukan perhitungan energi a.
Pembebanan tubuh Rx dan Ry. b.
Energi yang dibutuhkan otot untuk setiap segmen tubuh pekerja Fm. 3.
Perhitungan produktivitas dengan membandingkan jumlah pelepah yang dapat dipotong menggunakan rancangan dodos yang baru dengan alat aktual.
4. Perhitungan beban kerja dengan menggunakan data denyut nadi, jumlah
kalori dan jumlah waktu istirahat.
4.8.3. Analisis Pemecahan Masalah
Analisis dan pemecahan masalah yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1.
Analisis kondisi kerja aktual dengan cara meganalisis hasil SNQ, menganalisis pembebanan dan energi yang dibutuhkan otot, serta
produktivitas. 2.
Analisis kondisi kerja setelah perbaikan dengan memberi usulan alat bantu dan membandingkannya dengan kondisi kerja aktual dari segi pembebanan
dan energi yang dibutuhkan otot serta produktivitas.
4.9. Kesimpulan dan Saran
Tahap terakhir yang dilakukan adalah penarikan kesimpulan yang berisi butir penting dalam penelitian ini. Kesimpulan merupakan rangkuman hasil
penelitian. Sedangkan saran yang diberikan akan diarahkan pada beberapa
rancangan atau usulan perbaikan yang bermanfaat bagi perusahaan dan penelitian- penelitian berikutnya.
Rumusan Masalah
Adanya Kelelahan Otot Pada Segmen Tubuh Operator
Sasaran Penelitian
- Penilaian Aspek Fisiologi - Penilaian Biomekanika dan Beban Kerja
Penetapan Tujuan
Usulan Sikap Tubuh yang Ideal untuk Mencegah Terjadinya Keluhan Otot
Pengumpulan Data Primer - Data Keluhan dengan SNQ
- Data sudut Setiap segmen tubuh - Data denyut nadi operator
Pengumpulan Data Sekunder
- Urutan proses produksi - jam kerja
Pengolahan Data
- Identifikasi keluhan dengan SNQ - Penilaian Pembebanan dan energi yang dibutuhkan Otot dengan Aspek Biomekanika dan Fisiologi
- Usulan Sikap Tubuh yang Ideal - Perbaikan Kerja
Analisis Pemecahan Masalah
- Analisis kerja aktual - Pemecahan masalah
- Analisis kondisi kerja setelah perbaikan
Kesimpulan dan Saran
Gambar 4.5. Blok Diagram Metodologi Penelitian
BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1 Keluhan Sikap Kerja
Keluhan otot berdasarkan sikap kerja buruh panen diidentifikasi menggunakan kuisioner dengan Standard Nordic Questionare SNQ.
5.1.1 Identifikasi Keluhan dengan Standard Nordic Questionare SNQ
Standard Nordic Qustionare merupakan alat yang digunakan untuk mengetahui keluhan yang dialami oleh buruh panen dodos. Pengumpulan data
SNQ diberikan kepada 10 orang buruh panen dodos kelapa sawit dengan sikap kerja yang berbeda-beda. Pekerjaan dodos merupakan pekerjaan yang dilakukan
untuk memotong pelepah dan memanen buah dari tanaman kelapa sawit dengan tinggi maksimal 3 meter. Pada penggunaan alat dodos terdapat 2 gerakan untuk
melakukan pemotongan pelepah maupun tandan buah segar yaitu: 1 gerakan mengarahkan pisau dodos agar pisau menancap sempurna pada batang pelepah 2
gerakan mendorong dodos untuk menancapkan pisau dodos agar pelepah atau tandan buah segar dapat terpotong.
Pada Gambar 5.1 sampai 5.10 merupakan sikap kerja pada saat melakukan pekerjaan pemotongan dengan alat dodos.