28
masa yang akan datang dan dalam manajemen keuangan diukur berdasarkan perubahan total penjualan perusahaan.
Perusahaan yang memiliki tingkat pertumbuhan penjualan yang tinggi akan membutuhkan lebih banyak investasi pada berbagai elemen aset, baik
aset tetap maupun aset lancar. Pihak manajemen perlu mempertimbangkan sumber pendanaan yang tepat bagi pembelanjaan aset tersebut. Perusahaan
yang memiliki pertumbuhan penjualan yang tinggi akan mampu memenuhi kewajiban finansialnya seandainya perusahaan tersebut membelanjakan
asetnya dengan utang, begitu pula sebaliknya. Cara pengukurannya adalah dengan membandingkan penjualan pada tahun t setelah dikurangi
penjualan pada periode sebelumnya terhadap penjualan pada periode sebelumnya.
Ket : S
t
= penjualan pada tahun ke t S
t-1
= penjualan pada periode sebelumnya
5. Hubungan Kualitas Barang Jasa dengan Profitabilitas
Menurut Puspitasari 2007:10, salah satu sertifikat ISO 9001:2000 adalah pengelolaan kualitas lebih baik, sehingga hasil penjualan dan profit
meningkat.
Menurut Hadiwiardjo 2000:94, manfaat-manfaat umum sistem
manajemen mutu yang efektif adalah:
29
1. Pelanggan-pelanggan yang puas dan setia karena barang dan jasa yang lalu di produksi sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan mereka.
2. Biaya-biaya operasional yang berkurang sebagai akibat pemborosan dihilangkan dan efisiensi ditingkatkan sebagai suatu hasil dari
penghapusan ketidaksesuaian. 3. Daya saing dan profitabilitas diperbaiki karena biaya-biaya kegiatan
operasional berkurang. 4. Semangat pegawai ditingkatkan karena mereka bekerja dengan efisien.
Menurut Nasution 2005:42, keuntungan yang didapatkan perusahaan karena menyediakan barang atau jasa berkualitas baik berasal dari
pendapatan penjualan yang lebih tinggi dan biaya yang lebih rendah, gabungan keduanya menghasilkan profitabilitas dan pertumbuhan
perusahaan, seperti tercantum pada gambar 2.1.
Gambar 2.1 Hubungan Kualitas dengan Profitabilitas
P E
R B
A I
K A
N
M U
T U
Memperbaiki Posisi persaingan
Meningkatkan Keluaran yang
Bebas dari kerusakan
Harga yang lebih tinggi
Meningkatkan pangsa pasar
Meningkatkan penghasilan
Meningkatkan penghasilan
Meningkatkan penghasilan
Sumber: Nasution, 2005:43
30
Hubungan-hubungan dalam gambar 2.1. dijelaskan sebagai berikut: 1. Pasar yang dilayani oleh industri mencakup pelanggan-pelanggan
dengan kebutuhan barang dan jasa tertentu. 2. Penelitian pemasaran mengidentifikasikan kebutuhan tersebut dan
mendefinisikan dalam hal kualitas. 3. Pelanggan menganggap produk dan jasa perusahaan lebih
berkualitas daripada pesaingnya. 4. Karena dianggap lebih berkualitas, pelanggan bersedia membayar
harga relatif tinggi daripada harga pesaing. 5. Karena dianggap lebih berkualitas dan harganya lebih tinggi,
produk tersebut dianggap memiliki nilai yang relatif tinggi. 6. Nilai yang relatif lebih tinggi menghasilkan kenaikan dalam pangsa
pasar. 7. Berkat program kualitasnya, perusahaan dapat mengikuti
spesifikasi pelanggan lebih baik daripada para pesaing. 8. Efektivitas
ini menghasilkan
penurunan biaya
dengan memproduksi yang dibutuhkan secara benar sejak pertama kali.
9. Penurunan biaya digabungkan dengan pangsa pasar yang lebih luas akan menghasilkan biaya yang lebih rendah daripada pesaing.
10. Gabungan dari keunggulan relatif di bidang harga, pangsa pasar, dan biaya untuk menciptakan profitabilitas serta pertumbuhan
perusahaan.
31
6. Hubungan Kualitas Barang Jasa dengan Penjualan