Penjualan Produk Rosasol METODE PENELITIAN

27 berlokasi di Sentul Rest Area Km. 35 difungsikan perusahaan sebagai gudang untuk produk rosasol yang belum melalui proses pengemasan ulang. Perlakuan yang dilakukan perusahaan dalam penyimpanan produk rosasol yaitu menjaga kelembaban dan suhu ruangan agar kadar air dalam produk tetap terjaga. Hal tersebut dilakukan perusahaan dengan memberikan alas berupa pallet dudukan setinggi 20 cm diatas lantai gudang dan menggunakan exhaust fan sebanyak 2 buah. Penempatan produk rosaosol pada gudang didasarkan kepada jenis barang serta kedatangan produk yang masuk gudang. Penggunaan produk rosasol yang akan di jual didasarkan mengikuti sistem First In First Out FIFO. Sistem FIFO mensyaratkan bahwa produk yang pertama kali masuk ke dalam gudang akan pertama kali juga keluar gudang saat akan digunakan. Perusahaan memberikan tanggung jawab kepada bagian supply chain terkait pengendalian persediaan produk rosasol. Bagian supply chain mempunyai pelaksana gudang yang bertanggung jawab untuk mengontrol jumlah barang masuk dan keluar dari gudang. Pencatatan akan dilakukan bagian supply chain terkait jumlah barang masuk dan keluar melalui laporan yang dilakukan pelaksana gudang. Bagian supply chain menggunakan dokumen surat jalan yang akan dijadikan pelaksana gudang untuk melaksanakan pengeluaran barang dari gudang.

4.4. Penjualan Produk Rosasol

PT ASABI menjual produk pupuk rosasol dalam berbagai ukuruan kemasan di dalam setiap variannya, yaitu 1 lbs botol, ½ lbs botol, 1 kg pcs, 100gram pcs, dan 25 kg zak. Pengemasan ini dilakukan perusahaan sesuai permintaan yang dilakukan oleh agen-agennya yang tersebar di berbagai daerah, yaitu: Depok, Solo, Cipanas, dan Lembang. Agen-agen yang merupakan mitra bisnis PT ASABI biasanya disebut perusahaan sebagai stock point. Stock point ini yang akan melakukan penjualan langsung kepada toko-toko atau konsumen akhir. Konsumen produk rorasol merupakan petani dan individu yang melakukan pemupukan tanaman untuk kegiatan hobi. Data penjualan rosasol di PT ASABI pada tahun 2010 dapat dilihat pada Tabel 2 dibawah ini. 28 Tabel 2. Data Penjualan Rosasol 2010 Pupuk Penjualan kg Rosasol N 14.431,09 Rosasol P 4.656,173 Rosasol K 13.360,33 Rosasol E 6.468,367 Jumlah 38.915,96 Sumber: Bagian supply chain, PT ASABI, 2010 Berdasarkan data pada Tabel 2, rosasol N memiliki jumlah penjualan yang besar dibandingkan rosasol varian jenis lainnya yaitu sebesar 14.431.09 Kg. Besarnya penjualan ini dikarenakan rosasol N memiliki fungsi untuk meningkatkan perkembangan vegetatif dan pertumbuhan tanaman. Oleh karena itu rosasol N sangat diperlukan dari awal pertumbuhan vegetatif sampai akhir masa pembungaan sehingga penggunaan akan rosasol N tinggi. 4.5. Pengendalian Persediaan Rosasol Berdasarkan Kondisi Aktual Perusahaan Pengendalian persediaan produk rosasol menjadi tanggung jawab bagian supply chain . Bagian ini terus memantau tingkat persediaan produk rosasol setiap harinya. Pencatatan tingkat persediaan di gudang dilakukan perusahaan dengan menggunakan software Myob pada Januari-Agustus 2010 dan beralih ke software Omega pada September 2011 sampai saat ini. Peralihan penggunaan software ini dilakukan perusahaan untuk dapat meningkatkan perlindungan data-data dan meningkatkan kinerja proses pengendalian persediaan. Bagian supply chain juga bertanggung jawab dalam melakukan proses pengemasan produk rosasol dalam berbagai ukuran. Pengemasan ini dilakukan berdasarkan pesanan yang dilakukan oleh bagian pemasaran. Proses pengemasan produk rosasol dilakukan dengan menggunakan tenaga kerja dari warga sekitar gudang selama satu hari penuh setelah pesanan terjadi. Setelah pemesanan siap dikirim, bagian supply chain akan menyiapkan dokumen berupa surat jalan yang akan dijadikan pelaksana gudang sebagai dasar pencatatan barang keluar untuk melakukan pengendalian tingkat persediaan di gudang. Selama tahun 2010, perusahaan melakukan aktifitas pemesanan sebanyak satu kali pemesanan. Pemesanan produk dilakukan secara bersamaan untuk semua 29 varian produk rosasol karena setiap varian produk rosasol di produksi pada produsen yang sama. Produk rosasol pada pemesanan yang dilakukan pada tahun 2010 masuk ke gudang perusahaan pada bulan Agustus. Jumlah pemesanan rosasol untuk masing-masing varian disajikan dalam Tabel 3. Tabel 3. Jumlah Pemesanan Produk Rosasol Tahun 2010 Pupuk Jumlah Pemesanan kg Rosasol N 12.600 Rosasol P 12.600 Rosasol K 8.400 Rosasol E 8.400 Total 42.000 Sumber: Bagian Keuangan, PT ASABI, 2010 Dalam menentukan jumlah pemesanan produk, perusahaan melakukan pertimbangan berdasarkan jumlah persediaan yang terdapat di gudang dan perkiraan persentase kenaikan penjualan untuk setiap produknya.

4.6. Waktu Tunggu Pemesanan Lead Time