Dari Tabel 4.2 dapat dibuat grafik sebagai berikut:
Gambar 4.2 Grafik Jumlah Simpanan Selama Periode 2000-2010
Pada gambar 4.2 menunjukkan bahwa selama periode 2000 - 2010, jumlah simpanan Koperasi Mina Putra Bahari Kabupaten Ende cenderung
mengalami peningkatan.
4.2.3 Sisa Hasil Usaha Y
Sisa hasil usaha merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi dengan biaya-biaya penyusutan dan biaya lain
termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan. Berikut adalah analisis deskriptif untuk memberikan gambaran tentang perolehan Sisa Hasil Usaha
SHU Koperasi Mina Putra Bahari Kabupaten Ende selama periode 2000-2010:
Tabel 4.3 Deskripsi Perolehan Sisa Hasil Usaha SHU Selama Periode 2000-2010
Tahun Jumlah Simpanan
rupiah Perubahan
2000 91.000,00
- 2001
360.000,00 269.000,00
2002 879.082,00
519.082,00 2003
915.000,00 35.918,00
2004 14.975.629,00
14.060.629,00 2005
2.393.312,00 12.582.317,00
2006 3.772.550,97
1.379.238,97 2007
-26.445.577,00 22.273.026,03
2008 -2.709.000,00
29.154.577,00 2009
-12.870.869,00 15.579.869,00
2010 -33.780.000,00
46.650.869,00 Mean = -4.765.352,003
Minimum = -33.780.000,00 Maksimum = 14.975.629,00
Sumber : Lampiran 1 dan 2
Berdasarkan Tabel 4.3 diketahui nilai rata-rata variabel perolehan Sisa Hasil Usaha SHU selama periode penelitian adalah -4.765.352,003. Hal ini
berarti selama periode 2000-2010, Koperasi Mina Putra Bahari di Kabupaten Ende mempunyai nilai rata-rata perolehan Sisa Hasil Usaha sebesar -
4.765.352,003 rupiah. Nilai perolehan Sisa Hasil Usaha SHU terbesar terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar 14.975.629,29 rupiah, sedangkan nilai perolehan
Sisa Hasil Usaha SHU terkecil terjadi pada tahun 2010 yaitu sebesar - 33.780.000,00 rupiah.
Dari Tabel 4.3 dapat dibuat grafik sebagai berikut:
Gambar 4.3 Grafik Perolehan Sisa Hasil Usaha SHU Selama Periode 2000-2010
Pada gambar 4.3 menunjukkan bahwa selama periode 2000-2010, perolehan Sisa Hasil Usaha SHU Koperasi Mina Putra Bahari Kabupaten Ende
mengalami peningkatan dan penurunan. Koperasi ini mengalami kerugian dari tahun 2008-2010. kerugian yang terjadi pada perolehan sisa hasil usaha
disebabkan oleh : 1. Adanya tunggakan pengembalian pinjaman
2. Adanya pengembalian macet 3. Banyak anggota yang telah meninggal dunia
Karena adanya kerugian tersebut otomatis pendapatan Sisa Hasil Usaha untuk para anggota tidak ada.
4.3 Analisis dan Uji Hipotesis