Uji Multikolinearitas Uji Heteroskedastisitas

b. Uji Signifikansi Simultan Uji Statistik F

Uji F hitung dimaksudkan untuk menguji model regresi atas pengaruh seluruh variabel independen yaitu X 1 , X 2 , X 3 secara simultan terhadap variabel dependen. Prosedur uji F hitung ini adalah sebagai berikut: 1. Menentukan formulasi hipotesis H = b 1 = b 2 = b 3 = 0 Berarti tidak ada pengaruh X 1 , X 2 , X 3 terhadap Y H a ≠ b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ 0 Berarti ada pengaruh X 1 , X 2 , X 3 terhadap Y 2. Membuat keputusan Uji F Hitung a. Jika keputusan signifikansi lebih besar dari 5 maka dapat disimpulkan bahwa H diterima, sebaliknya H a ditolak. b. Jika keputusan signifikansi lebih kecil dari 5 maka dapat disimpulkan bahwa H ditolak, sebaliknya H a diterima.

c. Koefisien Determinasi Adjusted R

2 Koefisien determinasi adjusted R 2 pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Uji ini digunakan untuk mengetahui berapa persentase variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabel independen. Nilai adjusted R 2 besarnya antara 0 dan 1 0 ≤ R 2 ≤1. Adjusted R 2 dikatakan baik jika semakin mendekati 1, nilai adjusted R 2 = 1 berarti variabel independen berpengaruh sempurna pada variabel dependen, sedangkan jika adjusted R 2 = 0 maka tidak ada pengaruh variabel independen pada dependen. Menghitung koefisien determinasi R 2 : R 2 = Keterangan: R 2 = koefisien determinasi JK Re g = jumlah kuadrat regresi Σ Y 2 = jumlah kuadrat total dikoreksi 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

1. Jenis data dan teknik pengambilan data Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari volume perdagangan, frekuensi perdagangan dan order imbalance terhadap volatilitas harga saham pada perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015. Penulis menggunakan data sekunder yang diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia. Selanjutnya data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi . Dari data saham yang tersedia, dipilih saham yang memiliki data volume tutup perdagangan, frekuensi perdagangan, high harga tertinggi, low harga terendah, stock open harga penawaran, stock close harga permintaan , dan value total nilai transaksi selain itu juga dibutuhkan data tentang perusahaan yang melakukan stock split, stock dividend, dan right issue yang diperoleh dari website Lembaga Kustodian Sentral Efek Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data periode tahunan yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia, sedangkan untuk variabel volatilitas harga saham dihitung dari data high dan low periode bulanan. Hal ini disebabkan proksi yang dipakai untuk menghitung volatilitas harga saham menggunakan sigma atau penjumlahan dari data-data periode sebelumnya.