Definisi Operasional Variabel KAJIAN PUSTAKA

38 Keterangan : Siklus I 1. Plan Perencanaan 1 2. Act and observe Pelaksanaan dan Pengamatan 1 3. Reflect Refleksi 1 Siklus II 1. Plan Perencanaan 2 2. Act and observe Pelaksanaan dan Pengamatan 2 3. Reflect Refleksi 2 Gambar 1. Siklus Tindakan menurut Kemmis dan McTaggart Pardjono, 2007: 22 1. Perencanaan Planning Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam tahap perencanaan ini adalah sebagai berikut. a. Menentukan kriteria keberhasilan penelitian. b. Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran RPP mata pelajaran IPA dengan model pembelajaran Numbered Heads Together . RPP ini disusun oleh peneliti kemudian dikonsultasikan dengan dosen dan guru kelas sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran. c. Membuatmenyediakan media pembelajaran yang diperlukan. d. Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa dalam menerapkan model pembelajaran Numbered Heads Together . 39 2. Tindakan Action Tindakan ini merupakan penerapan dari perencanaan yang telah dibuat oleh peneliti. Pada tahap ini, guru kelas melaksanakan kegiatan belajar mengajar menggunakan model pembelajaran tipe Numbered Heads Together pada mata pelajaran IPA. Tindakan dirancang secara sistematis sebagai langkah untuk perbaikan proses pembelajaran. 3. Observasi Observing Pengamatan ini berfungsi untuk melihat dan mendokumentasikan pengaruh-pengaruh yang diakibatkan oleh tindakan dalam kelas. Hasil pengamatan ini merupakan dasar dilakukannya refleksi sehingga pengamatan yang dilakukan harus dapat menceritakan keadaan yang sesungguhnya. Dalam pengamatan, hal-hal yang perlu dicatat adalah proses dari tindakan, efek-efek tindakan, lingkungan dan hambatan-hambatan yang muncul. Observasi dilakukan peneliti saat guru melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Peneliti mengamati proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan siswa dengan bekal lembar observasi bersama dengan 2 orang observer. 4. Refleksi Reflecting Refleksi meliputi analisis, sintesis, penafsiran penginterpretasian, menjelaskan dan menyimpulkan. Pada tahap ini peneliti melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang sebelumnya telah dilaksanakan. Jika hasil dari siklus pertama belum memuaskan, maka 40 perlu diadakannya perbaikan, yang kemudian diterapkan pada siklus berikutnya. Peneliti menganalisis hasil observasi yang telah dilakukan, kemudian dapat digunakan untuk evaluasi terhadap prosedur, proses, serta hasil tindakan.

E. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes, observasi dan skala sikap. 1. Tes Tes diberikan disetiap akhir siklus setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together . Tes yang digunakan adalah tes yang berbentuk uraian. 2. Observasi Observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi terstruktur. Observasi terstruktur adalah observasi yang telah dirancang secara sistematis. 3. Skala Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala sikap. Skala sikap digunakan untuk mendapatkan data dari subjek penelitian tentang kecenderungan motivasi belajar IPA pada siswa kelas IV SD N 2 Jetis.

Dokumen yang terkait

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Kelas IV Melalui Strategi Pembelajaran Numbered Heads Together Di SD Negeri 2 Mireng Tahun 2013/2014.

0 2 16

PENDAHULUAN Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Kelas IV Melalui Strategi Pembelajaran Numbered Heads Together Di SD Negeri 2 Mireng Tahun 2013/2014.

0 1 6

NASKAH PUBLIKASI PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Kelas IV Melalui Strategi Pembelajaran Numbered Heads Together Di SD Negeri 2 Mireng Tahun 2013/2014.

0 2 14

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Numbered Heads Together Pada Siswa Kelas V SDNPekuwon Tahun Ajaran 2013/ 2014.

0 2 17

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI METODE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPS Melalui Metode Numbered Heads Together Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Kayumas Jatinom Klaten Tahun Pelajaran

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MATERI KELILING UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MATERI KELILING DAN LUAS PADA KELAS IV DI SD N KRAJAN I WERU

0 0 16

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PANGGANG SEDAYU BANTUL.

0 2 229