Pengertian Communication Apprehension COMMUNICATION APPREHENSION

25 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam sebuah penelitian akademik atau ilmiah, tinjuan pustaka merupakan hal yang sangat penting untuk diuraikan sebagai dasar dalam membangun hubungan antar variabel dan juga kerangka pikir yang pada akhirnya akan menjadi sumber dalam penyusunan hipotesis. Dalam kaitannya dengan hal tersebut, maka dalam bab ini akan diuraikan mengenai teori-teori yang mendasari masing-masing variabel, aspek-aspek dan faktor pengaruh dari masing-masing variabel. Selain itu dijelaskan juga tentang hasil-hasil penelitian sebelumnya, model penelitian, serta hipotesis penelitian.

2.1 COMMUNICATION APPREHENSION

2.1.1 Pengertian Communication Apprehension

Communication Apprehension merupakan kecemasan yang muncul dalam diri individu dalam kaitannya dengan kemampuan berkomunikasi.Communication Apprehension yang biasa dikenal dengan istilah CA dapat terjadi karena kurangnya pengalaman individu atau keterbatasan informasi yang dimiliki. Menurut Beatty 1998 dalam Blume 2013, CA merupakan kombinasi dari dimensi kepribadian yang tertutup dan neuroticism dalam interaksi sosial yang ditandai dengan adanya sikap yang menghindari interaksi atau munculnya berbagai perasaan cemas saat berkomunikasi. Burgoon Ruffner 1978 dalam Indi 2009 menyatakan bahwa CA merupakan suatu reaksi 26 negatif yang muncul dalam diri individu yang biasanya berupa rasa yang dialami individu saat berkomunikasi, baik dalam komunikasi antar pribadi, komunikasi di depan umum, atau komunikasi masa. Rogers 2004 juga menyatakan bahwa kecemasan dan ketakutan berbicara di depan umum ditandai dengan perasaan gelisah dan tertekan. Selain itu, Daradjat 1969 menjelaskan bahwa kecemasan merupakan manifestasi dari berbagai proses emosi yang bercampur baur, yang terjadi ketika individu mengalami tekanan perasaan dan pertentangan batin. Spielberger 1972 menambahkan bahwa kecemasan merupakan reaksi emosional yang disertai dengan perubahan sistem syaraf otonom dan pengalaman subjektif sebagai tekanan, ketakutan, dan kegelisahan. Selanjutnya, ada ungkapan yang menyatakan bahwa CA adalah elemen utama yang berkaitan erat dengan keterbatasan kemampuan individu dalam berkomunikasi. Secara tegas, ungkapan tersebut dijelaskan oleh McCroskey 1977, h.75 sebagai berikut: ---“Communication Apprehension is an individual’s level of fear or anxiety associated with either real or anticipated communication with another person or persons”.--- Berdasarkan beberapa pengertian yang dikemukakan di atas, dapat disimpulkan bahwa CA merupakan tingkat kecemasan dan ketakutan yang dimiliki oleh individu dalam kaitannya dengan komunikasi antar individu, dalam konteks berbicara di depan umum atau dalam melakukan presentasi di depan kelas, terutama dengan menggunakan Bahasa Inggris. 27

2.1.2 Teori

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: suatu analisis psikologi indigenous

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832013008 BAB I

0 0 23

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832013008 BAB IV

0 1 24

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832013008 BAB V

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous

0 1 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous

0 0 35

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832012008 BAB I

0 1 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832012008 BAB II

0 0 33

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832012008 BAB IV

0 3 53

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dukacita dan Kehilangan Pada Orang Toraja dalam Ritual Ma’nenek: Suatu Analisis Psikologi Indigenous T2 832012008 BAB V

0 0 4