dan prosedur pengelolaan, pengadaan sarana dan prasarana, penjajagan jejaring kerjasama, peneingkatann proses pembelajaran yang bermutu,
publikasi karya ilmiah dan penyiapan akreditasi. Tahap pertumbuhan terdiri dari: upaya peningkatan jumlah pendaftar, peningkatan jejaring kerjasama,
peningkatan mutu pembelajaran sesuai perkembangan teknologi, penyediaan sarana dan prasarana modern, peningkatann publikasi karya ilmiah,
pengembangan kompetensi alumni untuk bersaing di pasarann kerja nasional dan peningkatan status akreditasi. Tahap perkembangan meliputi: peningkatan
pengakuan masyarakat terhadap program studi dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, peningkatan selection
ratio, peningkatan publikasi karya ilmiah di berbagai jurnal, pembekalan calon alumni dengan kompetensi yang mempersiapkan menduduki beberapa pos
penting pada organisasi kemasyarakatan, dan penyiapan akreditasi.
4.1.2 Sarana, Prasarana dan Sistem Informasi
Sarana dan prasarana program S1 PJJ PGSD saat ini menjadi satu kesatuan dengan sarana-prasarana FKIP pada khususnya, dan UKSW pada
umumnya. Bagian sistem komputer, ruang dan fasilitas pembelajaran lab bahasa, LCD, lab micro teaching dan lab IPA-matematika serta pembelajaran
berbasis ICT adalah Biro Teknologi dan Sistem Informasi BTSI. Bagian pengelolaan fisik bangunan adalah Bagian Rumah Tangga, sedang bagian
yang bertanggung jawab pada pengelolaan sarana listrik, air dan transportasi adalah bagian pelayanan umum.
Sistem informasi ditangani oleh Biro Teknologi dan Sistem Informasi BTSI di bawah kendali Wakil Rektor II. Komputerisasi sistem informasi
ditandai dengan diluncurkannya website UKSW http:www.uksw.edu
dan SIASAT Sistem Informasi Akademik Satya Wacana. Terdapat juga jaringan
WAN World Area Networking untuk memudahkan dosen untuk memasukkan nilai ke data base UKSW. Bagi mahasiswa, dapat langsung
melihat nilai mereka secara online dari warung internet ataupun dari rumah mereka masing-masing jika tersedia jaringan internet.
Gambar 4.1 Website UKSW
4.1.3 Struktur Organisasi Pelaksanaan Program PJJ S1 PGSD di
UKSW
Gambar 4.2. Struktur organisasi PJJ Sumber : Kaprogdi PGSD UKSW
4.1.4 Pra Penelitian
Sebelum peneliti melakukan penelitian mengenai pelaksanaan pembelajaran berbasis IT, peneliti melakukan observasi di UKSW program
PJJ S1 PGSD. Hal ini merupakann proses awal dari sebuah penelitian yang digunakann untuk mengetahui lebih jelas tentang pelaksanaan pembelajaran
berbasis IT pada mahasiswa program PJJ S1 PGSD UKSW.
4.1.5 Pelaksanaan Penelitian
Sesuai dengan rencana awal menyebutkan bahwa metode dalam pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi,
wawancara dan dokumentasi. Langkah ini dilakukan supaya data mentah yang pengambilannya menggunakan hand phone dan kamera lebih lanjut
dapat dipahami. Pelaksanaan wawancara dilakukan sesuai kesepakatan masing-masing
subjek yang bersedia diwawancarai. Wawancara sendiri dilakukan di tempat yang fleksibel, artinya menyesuaikan dengan kondisi subjek.
Penyajian data dilakukan secara beruntun mulai dari observasi, wawancara, dan dilanjutkan dengan dokumentasi. Berikut ini adalah sajian
Kaprogdi
Reguler Program
BI PJJ
PSKG DJ
deskripsi penemuan data mengenai Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis IT Pada Mahasiswa Program PJJ S1 PGSD Universitas Kristen Satya Wacana.
Adapun subjek yang dimintai keterangan sebanyak 10 orang, terdiri atas 2 koordinator yang mengetahui banyak tentang pelaksanaan pembelajaran jarak
jauh ini kemudian 2 dari dosen PJJ selaku pelaksana dan dari mahasiswa yang bersangkutan sebanyak 6 orang.
4.2 Temuan-temuan Penelitian