ada juga yang memiliki kemampuan lebih dalam hal IT setelah mereka mengikuti perkuliahaan PJJ S1 PGSD ini.
Dampak yang diperoleh setelah mengikuti program PJJ ini yaitu yang pada awalnya banyak mahasiswa yang belum bisa IT kini menjadi bisa karena
sudah terbiasa menggunkannya pada saat mengikuti perkuliahan. Respon dari masyarakat terhadap pelaksaan PJJ ini yaitu sangat senang, karena mereka
tidak hanya mengikuti perkuliahan tetapi saja, tetapi juga mendapat pengetahuan tentang IT yang secara bersamaan.
4.2.2.3 Subjek III
Menurut saya sebagai dosen pelaksanaan pembelajaran jarak jauh berbasis IT ini memberikan nilai tambah yang positif, jadi dengan PJJ ini
pembelajarannya jadi lebih enak, dosen jadi lebih praktis dan simpel dalam menyampaikan materi-materi itu. Sosialisasi dalam penggunaan teknologi
internet untuk pembelajaran jarak jauh yaitu dimulai sejak dari awal masuk sudah dibekali dengan pelatihan menggunakan E-learningnya, dan cara
mengupload tugas-tugas kuliah. Pelaksanaan pembelajaran berbasis IT yang dilakukan oleh mahasiswa
secara benar saya rasa baru 80, hanya problemnya itu mungkin dari jaringan internetnya yang kadang-kadang tidak bisa maksimal dalam
pelaksanaan pembelajarannya. Kendala yang dihadapi selama ini dengan mahasiswa biasanya kendala masalah jaringan internetnya. Solusinya yaitu
saya sarankan kalau misalnya E-learningnya macet itu bisa melalui E-mail
atau lewat blog juga bisa kalau mau mengirim tugas. Tapi kalau blog itu sifatnya lebih pribadi.
Pemebelajaran berbasis IT dengan memanfaatkan teknologi internet memberikan dampak positif, dalam arti biasanya dosen dalam menyampaikan
materi tugas itu kan ada batas waktunya jadi misalkan mahasiswa terlambat jadi tidak bisa mengupload tugas-tugas tersebut, jadi pelaksanaannya itu bisa
tepat waktu dan lebih efektif. Kemahiran dalam mengakses internet oleh dosen memang terbatas, hanya dosen-dosen yang masih muda saja yang
mahir dalam hal teknologi internet. Begitu juga sebaliknya dengan para mahasiswanya.
Media lain yang digunakan dalam PJJ ini selain dengan media internet yaitu biasanya melalui residensial atau tatap muka secara langsung pada saat
tutor kunjung biasanya dilakukan 1 semester itu 2 kali. Dengan media internet tidak bisa 100 menggantikan peran pengajar, hanya kalau PJJ ini semua
materi sudah ada di data base jadi mahasiswa tinggal mempelajari atau mengerjakan tugas-tugas yang sudah ada, kalau tatap muka biasanya
berinteraksi secara langsung. Interaksi antara dosen dan mahasiswa memakai banyak cara yaitu
melalui E-learning itu kan ada ruang chatting atau kalau tidak ya lewat Yahoo Massanger, kadang ada juga yang lewat Facebook karena kebanyakan
mahasiswa itu banyak yang punya Facebook kadang pada saat jam-jam tertentu bisa online bareng. Proses monitoring dalam pelaksanaan PJJ ini
sangat perlu dilakukan, karena monitoring itu tidak hanya untuk memonitor
mahasiswa saja tapi biasanya juga untuk melakukan konsultasi tentang pembelajarannya selama ini apakah ada kendala-kendala yang dihadapi.
Respon dari masyarakat dalam pelaksaan PJJ ini secara keseluruhan belum begitu antusias, karena mereka belum yakin kalau dengan E-learning
itu bisa berjalan dengan baik karena biasanya mereka itu masih awam dengan teknologi seperti itu.
4.2.2.4 Subjek IV