Rasio Aktivitas Pengelompokan dan Perhitungan Rasio Keuangan 1. Rasio Likuiditas

16 c Return on Asset ROA Return on asset menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dari setiap rupiah aset yang digunakan oleh perusahaan. Dengan mengetahui rasio ini, kita dapat menilai apakah perusahaan ini efisien dalam memanfaatkan aktivanya dalam kegiatan operasional perusahaan. Rumusnya untuk menghitung Return on Asset ROA adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 57 : d Return on Equity ROE Return on Equity adalah untuk mengukut kemampuan perusahaan untuk memperoleh keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham. Rumusnya untuk menghitung Return on Equity ROE adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 57 :

4. Rasio Aktivitas

Menurut Darsono dan Ashari 2005 : 59 rasio aktivitas digunakan untuk mengetahui seberapa efektif manajemen perusahaan menggunakan aktiva Universitas Sumatera Utara 17 yang dimilikinya dalam melaksanakan kegiatan perusahaan. Rasio aktivitas yang digunakan di dalam penelitian ini adalah : a Receivable Turnover Receivable Turnover adalah penjualan bersih dibagi dengan rata-rata piutang dagang. Rasio ini menggambarkan kualitas piutang perusahaan dan kesuksesan perusahaan di dalam penagihan piutang yang dimilikinya. Akan tetapi, rasio yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan para pelanggan lari dikarenakan adanya kebijakan kredit yang terlalu ketat. Rasio ini dapat juga dijadikan dasar untuk pemberian kebijakan kredit yang dapat meningkatkan jumlah penjualan dengan memperhitungkan kerugian piutang yang tidak tertagih. Rumusnya untuk menghitung Receivable Turnover adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 59 : b Rata-rata Penerimaan Piutang RPP Rata-rata penerimaan piutang adalah jumlah hari dalam setahun 365 dibagi receivable turnover. Dengan melihat rasio ini, kita bisa melihat dalam jangka waktu beberapa hari piutang akan bisa diubah menjadi kas atau ditagih. Rumusnya untuk menghitung rata-rata penerimaan piutang adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 59: Universitas Sumatera Utara 18 Rasio penerimaan piutang yang terlalu panjang akan mengakibatkan kerugian bagi perusahaan karena banyaknya aktiva yang menganggur. Aspek lain yang harus dipertimbangkan untuk mengurangi penerimaan piutang adalah penurunan penjualan dan kerugian dari piutang tidak tertagih. c Inventory Turn Over Inventory Turn Over yaitu rasio yang untuk mengukur efisiensi barang dagangan. Rumusnya untuk menghitung Inventory Turn Over adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 60. d Lama Persediaan Mengendap LPM Lama persediaan mengendap yaitu untuk mengetahui berapa lama jangka waktu persediaan mengendap di gudang perusahaan. Rumusnya untuk menghitung lama persediaan mengendap adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 60 : e Total Asset Turn Over TATO Total Asset Turn Over yaitu untuk mengukur efektivitas penggunaan dana yang tertanam pada seluruh aktiva di dalam penjualan. Rumusnya untuk Universitas Sumatera Utara 19 menghitung Total Asset Turn Over adalah sebagai berikut Darsono dan Ashari, 2005 : 60 : 2.3 Saham 2.3.1 Pengertian Saham