Faktor Resiko Klasifikasi dan Gejala Stroke Penatalaksanaan Stroke

20 c. Adanya sumbatan bekuan darah diotak Batticaca, 2008.

2.4.3 Faktor Resiko

Ada 8 faktor yang menyebabkan seseorang beresiko terkena stroke : 1. Hipertensi atau tekanan darah tinggi 2. Hipotensi atau tekanan darah rendah 3. Obesitas atau kegemukan 4. Kolesterol darah tinggi 5. Riwayat penyakit jantung 6. Riwayat penyakit diabetes mellitus 7. Merokok 8. Stress Batticaca, 2008.

2.4.4 Klasifikasi dan Gejala Stroke

Stroke diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu: 1. Stroke iskemik infark atau kematian jaringan. Serangan sering terjadi pada usia 50 tahun atau lebih dan terjadi pada malam hingga pagi hari. a. Trombosis pada pembuluh darah otak b. Emboli pada pembuluh darah otak 2. Stroke hemoragik perdarahan. Serangan sering terjadi pada usia 20 – 60 tahun dan biasanya timbul setelah aktivitas fisik atau karena psikologis mental. a. Perdarahan intraserebral Gejalanya : 1. Tidak jelas kecuali nyeri kepala hebat karena hipertensi 21 2. Serangan terjadi pada siang hari, saat beraktivitas dan emosi atau marah 3. Mual atau muntah pada permulaan serangan 4. Hemiparesis atau hemiplegia terjadi sejak awal serangan 5. Kesadaran menurun dengan cepat dan menjadi koma 65 terjadi kurang dari setengah jam sampai dua jam, 2 terjadi setelah 2 jam – 19 hari. b. Perdarahan subarkhnoid Gejalanya : 1. Nyeri kepala hebat dan mendadak 2. Kesadaran sering terganggu dan sangat bervariasi 3. Ada gejala atau tanda meningeal 4. Papiledema terjadi bila ada perdarahan subarakhnoid karena pecahnya aneurisma pada arteri komunikans anterior atau arteri karotis interna Batticaca, 2008.

2.4.5 Penatalaksanaan Stroke

Penatalaksanaan medis pada pasien dengan stroke meliputi: 1. Non pembedahan a. Terapi antikoagulan. Kontraindikasi pemberian terapi antikoagulan pada pasien dengan riwayat ulkus, uremia dan kegagalan hepar. Sodium heparin diberikan secara subkutan atau melalui IV drip. b. Phenytonin Dilantin dapat digunakan untuk mencegah kejang 22 c. Enteris – coated, misalnya aspirin dapat digunakan untuk menghancurkan trombotik dan embolik d. Epsilon- aminocaproic acid Amicar dapat digunakan untuk menstabilkan bekuan diatas anurisma yang ruptur e. Calcium channel bloker Nimodipine dapat digunakan untuk mengatasi vasospasme pembuluh darah 2. Pembedahan a. Karotid endarterektomi untuk mengangkat plak aterosklerosis b. Superior temporal arteri – middle serebral arteri anastomisis dengan melalui daerah yang tersumbat dan menetapkan kembali aliran darah pada daerah yang dipengaruhi aryani, suharyanto Widagdo, 2008.

2.4.6 Komplikasi dari Penyakit Stroke