4 Biaya Semi Variabel
Biaya semi variabel merupakan biaya yang berubah tidak sebanding dengan perubahan volume kegiatan.
e. Penggolongan biaya menurut hubungan biaya dengan sesuatu
yang dibiayai Penggolongan biaya berdasarkan atas obyek atau pusat yang
dibiayai dapat digolongkan menjadi 2 yaitu; 1
Biaya langsung, adalah biaya yang penyebab satu-satunya adalah karena adanya sesuatu yang dibiayai.
2 Biaya tidak langsung Inderect cost, yaitu biaya yang terjadi tidak
hanya disebabkan oleh sesuatu yang dibiayai.
B. Harga
1. Pengertian Harga jual
“Harga adalah sejumlah uang ditambah beberapa barang kalau mungkin yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari
barang beserta pelayanannya”. Basu Swasta, 2002:147 “Harga adalah sejumlah uang yang dibayarkan atas barang dan jasa,
atau jumlah nilai yang konsumen tukarkan dalam rangka mendapatkan manfaat dari memiliki atau menggunakan barang atau jasa”. Khotler
Armstrong, 2001:430 Menurut Kotler sebagaimana yang dikutip oleh Bilson 2001: 195
bahwa “Harga merupakan nilai yang dipertukarkan konsumen untuk suatu PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
manfaat atas pengkonsumsian, penggunaan, atau kepemilikan barang atau jasa”.
Dari pendapat beberapa ahli diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa harga merupakan nilai dari suatu barang atau jasa yang dinyatakan
dalam ukuran moneter. Dari sudut pandang produsen harga merupakan pengembalian nilai produk atau jasa atas pengorbanan yang dikeluarkan
untuk menghasilkan laba. Sedangkan dari dari sudut pandang konsumen harga merupakan nilai yang harus dibayarkan untuk mendapatkan manfaat
dari suatu produk atau jasa.
2. Tujuan Penentuan Harga Jual
Menurut Basu Swastha dan Irawan.2005:242 tujuan dari penetapan harga jual yang dilakukan penjual adalah; 1 meningkatkan penjualan, 2
Mempertahankan dan memperbaiki market share 3 Stabilitas harga 4 Mencapai target pengembalian investasi 5 Mencapai laba maksimum, dan
lain sebagainya.
3. Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Harga Jual
Tingkat harga dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya: a
Keadaan perekonomian Keadaan perekonomian sangat mempengaruhi tingkat harga yang berlaku.
Misalnya saja pada saat periode resesi akan menyebabkan reaksi spontan terhadap kenaikan harga–harga.
b Penawaran dan permintaan
Pada umumnya tingkat harga yang lebih rendah akan menyebabkan jumlah permintaan yang meningkat, sedangkan hubungan harga dengan
penawaran berbanding lurus dimana semakin tinggi harga jumlah yang ditawarkan juga semakin banyak.
c Elastisitas permintaan
Sifat permintaan pasar tidak hanya mempengaruhi volume yang dapat dijual. Untuk beberapa jenis barang, harga dan volume penjualan
berbanding terbalik artinya jika terjadi kenaikan harga maka penjulan akan menurun dan sebaliknya.
1 Inelastis
Jika permintaan itu bersifat inelastis maka perubahan harga akan mengakibatkan perubahan yang lebih kecil pada volume
penjualannya. 2
Elastis Apabila permintaan bersifat elastis, maka perubahan harga akan
menyebabkan terjadinya perubahan volume penjualan dalam perbandingan yang lebih besar.
3 Unitary Elasticity
Apabila permintaan itu permintaan itu bersifat unitary elasticy, maka perubuhan harga akan menyebabkan perubahan jumlah yang akan
dijual dalam proporsi yang sama. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
d Persaingan
Harga sering dipengaruhi oleh keadaan persaingan yang ada. Adapun persaingan dapat dibedakan menjadi:
1 Persaingan murni
Pada persaingan murni ini penjual yang berjumlah banyak aktif menghadapi pembeli yang banyak pula. Banyaknya penjual dan
pembeli ini akan mempersulit penjualan perseorangan untuk menjual harga lebih tinggi kepada pembeli lain.
2 Persaingan tidak sempurna
Untuk barang–barang yang dihasilkan dari pabrik dengan merk tertentu kadang–kadang mengalami kesulitan dalam pemasarannya.
Hal ini disebabkan karena harga lebih tinggi dari barang–barang sejenis dengan merk lain.
3 Oligopoli
Beberapa penjual menguasai pasar, sehingga harga ditetapkan dapat lebih tinggi daripada kalau dalam persaingan sempurna.
4 Monopoli
Dalam keadaan ini jumlah penjual yang ada dipasar hanya satu, sehingga penentuan harga sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor
sebagai berikut; Permintaan barang bersangkutan, harga barang– barang subsitusipengganti, dan peraturan harga dari pemerintah.
e Biaya
Biaya merupakan dasar dalam penentuan harga, sebab suatu tingkat harga yang tidak dapat menutup biaya akan menyebabkan kerugian.
f Tujuan perusahaan
Tujuan yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan antara lain; mendapatkan laba maksimal, volume penjualan tertentu, penguasaan
pasar dan kembalinya modal yang tertanam dalam jangka waktu tertentu g
Pengawasan pemerintah Pengawasan pemerintah dapat diwujudkan dalam bentuk penentuan harga
jual maksimal dan harga minimal. Diskriminasi harga serta kebijakan lain yang mencegah usaha kearah monopoli. Basu Swastha Irawan,
2005:242-246
4. Kebijakan Dan Strategi Penentuan Harga Jual