Metode Dasar Penentuan Harga

e Penentuan harga jual produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan yang diatur dengan peraturan pemerintah Produk atau jasa yang dihasilkan unt uk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat luas diatur dengan peraturan pemerintah. Dalam penentuan harga jual yang diatur pemerintah biaya penuh masa yang akan dating yang dipakai sebagai dasar penentuan harga jual tersebut dihitung dengan menggunakan pendekatan Full Costing saja karena pendekatan Variabel Costing tidak diterima sebagai prinsip akuntansi yang lazim.Mulyadi, 2001: 358-363 Berdasarkan 5 metode penentuan harga jual yang diatas, jasa perhotelan cenderung mengarah pada metode penentuan harga jual normal normal pricing dalam menentukan tarif sewa kamar yang ditawarkan begitu pula yang berlaku pada River Castle Hotel sendiri. Penggunaan metode penentuan harga jual normal atau disebut juga Cost Plus Pricing dipilih karena penetapan harga dilakukan diawal dengan asumsi harga dianggap cenderung normal.

6. Metode Dasar Penentuan Harga

Menurut Basu Swasta ada 4 metode dasar yang digunakan dalam penentuan harga yaitu: a Harga Yang Didasarkan Pada Biaya Metode penetapan harga yang didasarkan pada bia ya dalam bentuk yang paling sederhana adalah: 1 Cost –Plus Pricing Method BasuSwastha, 2002:154 2 Mark-Up Pricing Method Basu Swastha, 2002:155 Hotel sebagai industri yang bergerak dalam bidang jasa dalam menentukan harga jual atas kamar yang ditawarkan menggunakan istilah Tarif sewa kamar yang dihitung dengan rumus rumus sebagai berikut: b Analisis Break-Evant Analisis Break-Evant merupakan sebuah penetapan harga yang didasarkan pada permintaan pasar dan masih mempertimbangkan biaya. Adapun formula untuk menentukan Break-Evant adalah: Basu Swastha, 2002:159 Tarif Sewa kamar = Biaya Langsung + Mark Up Overhead Pada Perunit Kontribusi total tetap Biaya Unit Dalam Evant Break Titik = − Harga Jual = Harga Beli + Mark Up Harga Jual = Biaya Total + Margin Kontribusi Perunit pada Overhead dapat diartikan sebagai kelebihan harga jual perunit diatas biaya variable rata-rata yang dipakai untuk menutup biaya tetap. Adapun formulanya sebagai berikut: Basu Swastha, 2002:159 c Analisis Marjinal Tingkat Harga yang ditawarkan oleh penjual sangat dipengaruhi faktor persaingan, sehingga perlu untuk mengetahui struktur persaingan dipasar. Untuk itu perlu mengetahui tentang pendapatan rata–rata dan pendapatan marjinal juga biaya rata–rata dan biaya marjinal. Pendapatan rata–rata merupakan pembagian dari total pendapatan dengan produk yang dijual. Sedangkan pendapatan marjinal merupakan penghasilan yang berasal dari penjualan unit produk ya ng terakhir. d Penetapan Harga Dalam Hubungannya Dengan Pasar Penetapan harga dalam hubungnya dengan pasar tidak didasarkan pada biaya, tetapi justru harga yang menentukan biaya dari perusahaan. Ada 3 cara yang dapat dilakukan yaitu: 1 Penetapan harga yang sama dengan harga saingan 2 Penetapan harga dibawah harga saingan 3 Penetapan harga diatas harga saingan. Basu Swastha, 2002: 154 –167 Kontribusi Per Unit Produk Pada Overhead = Harga Jual Per Unit – Biaya Variabel Rata-rata

C. Penentuanan Harga JualTarif Kamar Hotel

Dokumen yang terkait

PENENTUAN TARIF SEWA KAMAR DENGAN METODE FULL COSTING PADA HOTEL KUSUMA KARTIKASARI SOLO

0 13 95

EVALUASI PENERAPAN PENENTUAN TARIF JASA SEWA KAMAR HOTEL DENGAN METODE COST – PLUS PRICING PADA HOTEL SAHID JAYA SOLO TAHUN 2008

0 6 96

PENENTUAN HARGA JUAL KAMAR HOTEL SAAT LOW SEASON DENGAN METODE COST-PLUS PRICING PENDEKATAN VARIABEL COSTING (Studi kasus pada Hotel Puri Artha Yogyakarta).

0 3 15

PENENTUAN HARGA JUAL PENENTUAN HARGA JUAL KAMAR HOTEL SAAT LOW SEASON DENGAN METODE COST-PLUS PRICING PENDEKATAN VARIABEL COSTING(Studi kasus pada Hotel Puri Artha Yogyakarta).

3 33 21

Evaluasi penentuan tarif sewa kamar hotel dengan menggunakan metode cost-plus pricing pendekatan full costing (studi kasus pada Hotel Gedong Kuning Yogyakarta).

6 23 91

Analisis penentuan tarif sewa bus wisata dengan metode cost plus pricing pendekatan full costing studi kasus PO. Tami Jaya.

1 7 76

Evaluasi Penentuan Tarif Kamar Rawat Inap Pasien pada Rumah Sakit dengan Metode Cost-Plus Pricing Pendekatan Full Costing Studi Kasus Pada Rumah Sakit Panti Nugroho

0 0 90

Evaluasi penentuan tarif kamar anak berdasarkan metode cost-plus pricing dengan pendekatan full costing : studi kasus pada Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta - USD Repository

0 1 96

PENERAPAN METODE COST PLUS PRICING PENDEKATAN FULL COSTING DALAM PENENTUAN TARIF SEWA KAMAR HOTEL Studi kasus pada River Castle Hotel,Yogyakarta

0 0 102

EVALUASI PENENTUAN HARGA JUAL MENGGUNAKAN METODE COST PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING

0 2 104