Kandungan Uap air Maksimum Kelembanan Absolut

7 0 90 92 94 96 98 100 0,7011 0,7561 0,8146 0,8769 0,9430 1,0133 0,0010361 0,0010376 0,0010391 0,0010406 0,0010421 0,0010437 2,361 2,200 2,052 1,915 1,789 1,673 376,94 385,36 393,78 402,20 410,63 419,06 2660,1 2663,4 2666,6 2669,7 2672,9 2676,0 Contoh 3.3 Asumsikan suatu udara ruang mempunyai suhu 26 o C terukur dengan thermometer, dan tekanan saturasi parsial yang diterima oleh uap air yang terkandung di dalam udara tersebut adalah 0,012270 bar. Tentukan suhu titik embun dari udara tersebut? Solusi Dari Tabel 3.2, diketahui bahwa suhu saturasi uap sesuai tekanan saturasi parsial 0,012270 adalah 10 o C. Jadi suhu titik embun udara tersebut adalah 10 o C. Contoh 3.4 Suhu udara di ruang tertentu terukur dengan thermometer sebesar 26 o C. Diketahui suhu titik embun di ruuang tersebut adalah 16oC. Tentukan tekanan saturasi parsial yang diterima oleh uap air yang terkandung di dalam udara ruang tersebut? Solusi Dari Tabel 3.2, diketahui tekanan saturasi pada suhu 16 o C adalah 0,018168 bar. I ni adalah tekanan parsial yang diterima oleg uap airnya.

3.10 Kandungan Uap air Maksimum

Kandungan uap air yang dapat bercampur dengan udara kering tergantung pada suhu udara. Karena jumlah uap air di udara menentukan tekanan parsial pada uap air, maka sudah pasti, udara akan dapat mengandung uap air maksimum bila uap air di udara menerima tekanan parsial maksimum. Karena tekanan parsial maksimum yang dapat diterima oleh uap air merupakan tekanan Di unduh dari : Bukupaket.com 7 1 saturasi yang berhubungan langsung dengan suhu saturasi, maka udara akan mengandung uap air maksimum mempunyai berat jenis uap air maksimum ketika tekanan yang diterima uap air sama dengan tekanan saturasi pada suhu udara tersebut. Pada kondisi ini, suhu udara dan suhu bola kering menjadi sama,dan udara dikatakan menjadi saturasi. Sebagai catatan, semakin tinggi suhu udara, semakin tinggi pula tekanan parsial maksimum dan semakin tingi pula kandungan uap air di udara.

3.11 Kelembanan Absolut

Kandungan uap air di udara lazim disebut sebagai kelembaban udara. Kelembaban absolut udara pada suatu kondisi adalah masa uap air setiap satuan volume udara pada kondisi tersebut dan dinyatakan sebagai berat jenis uap air. Kelembaban absolut atau berat jenis uap air dinyatakan dalam satuan gram per meter kubik atau kilogram per meter kubik. Kembali ke Hukum Dalton, bahwa masa uap air aktual per satuan volume udara berat jenis uap air adalah semata-mata metrupakan fungsi dari suhu bola kering udara Karena tekanan uap air pada udara sangat rendah, maka uap air yang terkandung di udara juga dapat diabggap sebagai gas ideal, sehingga perhitungannya dapat menggunakan formula gas ideal. Persamaa 3.8 dan Tabel 3.3 Contoh 3.5 Tentukan kelembaban absolut udara sampel yang mempunyai suhu titik embunnya 20 o C. Anggaplah nilai konstanta gas adalah 461 J kg.K Solusi Dari Tabel 3.3, tekanan uap air pada suhu saturasi 20 o C adalah 0,02337 bar. Anggaplah volume udara V= 1 m3. Dengan menggunakan formula 3.8 didapat jumlah masa per meter kubik, yaitu: 01729 , 273 20 . 461 1 2337 3 K x K kg J m x Pa T R V P m kg Jadi tekanan P = 0,01729 kg m 3 Di unduh dari : Bukupaket.com 7 2 Kelembaban absolut dapat juga ditentukan secara langsung dengan mengunakan tabel 3.3. Misalnya pada contoh 3.5, volume spesifik untuk uap saturasi pada suhu 20 o C adalah 57,84 m3 kg. Jadi kelembaban absolutnya adalah 1 57,84 m 3 kg = 0,017289 kg m 3 .

3.12 Kelembaban Relatif